Pernah dengar potongan lagu ini?

Ini adalah potongan lagu Nicky Astria yang berjudul : Uang


Ya, akibatnya yang sangat berbahaya jika gara-gara uang, kita jadi hilang kontrol, hilang kendali, menghalalkan segala cara untuk menumpuk uang atau kita jadi mabuk kepayang.



Ada 5 tahapan usia agar anak bisa mengerti kegunaan, kemanfaatan akan uang.

1. Umur 3 sampai 5 tahun.

Mengajari uang sejak dini, sangatlah diperlukan. Usia awal yaitu antara usia 3 tahun sampai 5 tahun adalah saat yang tepat untuk memperkenalkan uang.

Di mana anak usia ini , sudah mulai diajari angka dan cara berhitung secara sederhana berkaitan dengan persiapan pra sekolah atau malah sudah sekolah seperti masuk PAUD.

- Memperkenalkan angka yang akan diselaraskan dengan nilai nominal uang.

-Beda pecahan uang dari puluhan, ratusan, hingga ribuan rupiah.

-Belajar warna, juga bisa diselaraskan dengan pengenalan uang juga.


- Selanjutnya, diajari pemahaman akan kegunaan atau kemanfaatan uang secara sederhana.

Salah satu yang terpenting bahwa



Membeli permen, membeli kue dengan menggunakan uang itu.


2. Umur 5 sampai 9 tahun.

Dengan bertambahnya usia, anak juga memasuki usia sekolah. Anak seusia ini sudah duduk dibangku TK atau SD.

Selaras dengan pelajaran berhitung atau matematika. Pengenalan akan uang bisa ditingkatkan.

- Dari mulai penambahan uang, pengurangan uang, sangat cocok sebagai contoh kasus soal cerita dipelajaran matematika.

- Mulai diperkenalkan pengertian menabung. Bisa diawali dengan tabungan sekolah.

- Dijelaskan manfaat penting dari menabung untuk masa depan.

- Alangkah baiknya jika mulai diperkenalkan tempat atau lembaga penyimpan uang tabungan seperti Bank.

- Diperkenalkan tentang Rekening Bank, Keuntungan Menabung di Bank dan sebagainya.

Semua itu dijelaskan secara sederhana sesuai pemahaman dan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh anak.



3. Umur 9 sampai 13 tahun

Usia semakin bertambahan, pengertian dan pemahaman tentang arti penting uang, dan kemanfaatan menabung juga bertambah pula maka :

- Ajari anak untuk membuka rekening di Bank. Ajari menabung di sana.

- Jika anak memiliki keinganan akan sesuatu seperti mainan baru, DVD baru, Game baru, maka ajari anak untuk memiliki itu dengan cara menabung terlebih dahulu.

- Ajari untuk mencapai tujuan itu dengan melakukan perencanaan menabung.

Semisal jika ingin membeli mainan baru seharga Rp. 50.000, buatlah rencana, berapa besar uang harus ditabung dan butuh berapa lama?

Agar anak sudah mulai menguasai cara mengelola uang dengan baik.


4. Umut 13 sampai 15 tahun

Pengenalan awal tentang pemanfaat Uang, tempat aman menyimpan uang di Bank dan segala keuntungannya telah dipahami, lanjutkan untuk pelajaran lebih lanjut.

- Ajari tentang penggunaan ATM, keuntungan dan kekurangannya pemakaian ATM. Ajari pula tentang manfaat dan bahayanya tentang ATM, baik keamanan maupun pengendalian transaksinya.

- Ajari pengertian Biaya. Rencana memiliki suatu atau melakukan sesuatu, dipastikan memperlukan biaya atau pengeluaran uang. Biaya itu dapat dipenuhi dengan melakukan upaya menabung. Selain anak diajarkan mengelola keuangan ia juga akan menyadari arti pengorbanan untuk memperoleh uang itu sehingga anak bisa menghargai uang dengan cara yang benar.

- Perkenalkan pengetahuan enterprenurship atau kewirausahaan dengan melakukan kegiatan berhubungan dengan uang mereka untuk memperoleh keuntungan dengan melakukan " bisnis " kecil-kecilan dengan tetangga atau teman-temannya.




5. Umur 15 sampai 18+ tahun

Usia semakin bertambah, pemahaman semakin tinggi dan komplek. Apalagi anak sudah remaja dan berajak dewasa.
Kebiasan latihan dan mengontrol keuangan sudah dikuasai sejak dini. Tinggal sentuhan akhir sebagai tugas orang tua yaitu :


- Ajari untuk mengelola keuangan dengan memahami.pemakaian Mobile Banking, Debit Credit.

- Ajarkan melakukan bisnis yang lebih besar, seperti belajar bisnis online di era digital ini. Atau mengenai pemakain Mobile Banking.

- Jika memungkinkan ajari atau buka wawasan anak anda tentang investasi, jenis investasi dan manfaat investasi.


Semua tahapan ini diajarkan agar anak telah terbiasa mengelola keuangan dari usia dini.
Sehingga sudah memahami kegunaan menabung, manfaat mengelola keuangan, perlunya berbisnis dan berinvestasi.

Dengan harapan uang akan dikuasai dan dikendalikan mereka, bukan uang yang mengendalikan mereka.

Dan,...