sinsin2806Avatar border
TS
sinsin2806
Kisah Sadis Pembunuhan Keluarga Watts !
Hai Gansist welcome to my thread, sebelumnya ane mau ngucapin terimakasih buat agan-sista yang sudi mampir ke lapak ane ini, semoga apa yang ane tulis bermanfaat dan jangan ditiru ya !
Pembaca yang bijak selalu m
eninggalkan jejak cekidottt....


Pertama kali ane tau kisah ini sekitar akhir tahun 2018, ane baca artikel tentang  kematian Keluarga Watts dimana korbanya adalah Istri yang sedang mengandung, dan kedua anak balitanya. Awalnya kisah ini masih menyimpan misteri karena pelaku pembunuhan belum ditemukan, seiring berjalannya penyelidikan oleh Kepolisian, akhirnya terkuak kisah yang menurut ane sadis tersadis-sadisnya.

Gausah banyak basa-basi lagi, yuk dibahas mulai dari siapa saja yang terlibat, apa hubunganya dan kronologi kejadianya.

Mereka yang terlibat dalam kasus pembunuhan Keluarga Watts adalah :

1. Chris Watts (Suami dan Kepala Rumah Tangga Keluarga Watts), 33 tahun.

2. Shan'ann Watts (Istri dari Chris Watts), 34 tahun

3. Bella Watts (Anak pertama Chris dan Shan'ann), 4 tahun

4. Celeste Watts (Anak kedua Chris dan Shan'ann), 3 tahun

5. Nichol Kessinger (Teman wanita Chris)

6. Nickole Atkinson (Sahabat karib Shan'ann)

Awal mula kejadian, tanggal 13 Agustus 2018 Nickole Atkinson yang merupakan sahabat karib Shan'ann berniat untuk menemui Shan'ann karena dia mengetahui Shan'ann sedang dalam kondisi kesehatan yang kurang baik. setelah melakukan bussiness trip bersamanya tadi malam. Sesampainya dirumah Shan'ann, setelah mengetuk pintu lama tidak ada balasan, ketika dikonfirmasi via telepon juga tidak ada jawaban. Padahal Nickole Atkinson melihat mobil yang biasa dikendarai oleh Shan'ann masih ada didalam garasi, dan garasi dalam keadaan terkunci. Ini menandakan bahwa Shan'ann ada dirumah. Karena panik terjadi sesuatu pada Shan'ann mengingat Shan'ann sedang mengandung usia 15 minggu dan ada 2 balita dirumah itu, Nickole Atkinson akhirnya berinisiatif untuk memanggil polisi agar datang ke rumah Shan'ann.

Sebelum menghubungi polisi, sebenarnya Nickole sudah berusaha menghubungi Chris suami Shan'ann dan meminta nya agar lekas pulang kerumah untuk mengecek kondisi Shan'ann. Namun  setelah ditunggu sekian lama Chris tidak kunjung datang, karena kecemasan yang semakin memuncak akhirnya Nickole menghubungi polis untuk membantu.

Tak lama, pihak kepolisian datang ke rumah Shann'an dan mencoba untuk membuka pintu depan rumah Shan'ann. Namun karena kondisi pintu terkunci dan tidak mungkin pihak polisi mendobrak karena ini bukan situasi darurat menurutnya, akhirnya polisi hanya mengumumkan dari luar rumah dengan menggunakan speaker, memberitahukan bahwa ada pihak kepolisian diluar, dan harap untuk membukakan pintu. Namun tetap tidak ada respon dari dalam rumah.

Nickole menceritakan kepada polisi, bahwa sebelum dia melapor ke polisi, dis sebenarnya sudah berusaha menghubungi Chris selaku suami Shan'ann namun respon Chris hanya "ya setengah jam lagi sampai, setengah jam lagi sampai" nyatanya sampai berjam-jam dia tidak kunjung datang juga, mungkin Chris sedang sibuk anggapan Nickole.

Pihak kepolisian akhirnya akhirnya memberi jalan tengah dengan menelpon Chris dan meminta kode pasword garasi, agar Chris tidak perlu buru-buru pulang kerumah dan dirumah pihak polisi bisa lekas memeriksa kondisi dengan masuk melalui gerbang garasi. Namun ketika di telepon Chris tidak mau memberikan pasword garasi dengan dalih dia 5 menit lagi akan sampai dirumah.

Ketika Chris sampai, merekapun membuka pintunya dan masuk ke dalam rumah. Mereka mengecek keberadaan Shan'ann dan kedua balitanya Bella dan Caleste. Di dalam rumah setelah semua ruangan di geledah tidak ditemukan Shan'ann, Bella maupun Caleste.
Chris sempat menemukan cincin pernikahan Shan'ann yang ditinggal di meja samping tempat tidurnya, dan Chris mengatakan bahwa dia dan istrinya sedang bertengkar dan berfikir untuk bercerai, jadi Chris mengasumsikan ke polisi bahwa Istri dan anak-anaknya pergi dari rumah karena pertengkaran yang terjadi.

Namun asumsi Chris seketika terbantahkan, ketika Nickole menemukan tas tangan Shan'ann dan obat-obatan Caleste di atas meja dapur. Nickole berpendapat, Shan'ann tidak mungkin pergi tanpa obat-obatan Caleste, karena obat ini harus diminum setiap hari oleh Caleste. Jadi jika Shan'ann memang berniat pergi, dia tidak akan meninggalkan obat-obatan in dirumah.

HP Shan'ann pun ditemukan didalam rumah, karena kepolisian merasa curiga, meraka mengecek isi HP Shan'ann dan menemukan bahwa hari itu tidak ada panggilan masuk maupun panggilan keluar dari HP Shan'ann. Kecurigaan pihak polisi makin bertambah, akhirnya dia memutuskan menelpon seorang detektive untuk datang kerumah Shan'ann untuk membaca situasi apa yang sebenarnya sedang terjadi disana.

Pada saat polisi sedang menggeledah diluar rumah, tetangga Shan'ann tiba-tiba berkata bahwa ia memiliki cctv di luar rumah yang menyorot ke halaman, jadi bisa dijadikan bukti untuk melihat apakah ada orang yang keluar/masuk ke rumah Shan'ann.

Ketika pihak polisi, detektif dan Chriss melihat cctv dirumah tetangganya, terlihat sikap Chris yang sangat gugup, bukan gugup karena cemas kehilangan 2 putri kecilnya, melainkan gugup aneh. Detektif sudah mulai merasakan keanehan dari sikap Chris, menurut penuturanya sikap Chris ini tidak menggambarkan kecemasan/kesedihan telah kehilangan istri dan kedua balita putrinya, sikapnya dinilai sangat tenang, dan baru terlihat aneh ketika bersama-sama mengecek cctv. Tetangganya pun bersaksi bahwa Chris terlihat sangat tidak normal, karena biasanya Chris tidak menggoyang-goyangkan tubuhnya seperti itu ketika menonton sesuatu.

Karena polisi mencurigai Chris, polisi akhirnya menanyakan dimanakah keberadaan Chris dari malam hari sampai pagi ini, kenapa dia tidak menyadari kepergian Shan'ann dan kedua putrinya?

Alibi Chris, ketika Shan'ann pulang dari perjalanan bisnisnya sekitar pukul 02.00 pagi Chris sedang tidur, dan Chris terbangun pukul 05.00 pagi dan bersiap-siap untuk berangkat kerja, chris mengaku pagi itu dia sedikit bertengkar dengan istrinya mengenai perceraian, namun hanya pertengkaran mulut tidak sampai ada kekerasan fisik. Chris berangkat kerja dengan menggunakan mobil pick up yang ada digarasinya sekitar pukul 05.27 pagi.

Setelah penyelidikan hari itu selesai, kasus ini menjadi kasus kehilangan 3 orang yaitu Shan'ann, Bella dan Caleste.  Chris juga sempat membuat pengumuman di media social dan melakukan interview dengan beberapa media atas berita kehilangan ini, dan berpesan melalui media untuk Shan'ann agar bisa secepatnya pulang, karena dia merindukan anak-anak.

Sehari setelah diterbitkanya berita kehilangan, keesokan harinya Chris mendapatkan penggilan dari kepolisian untuk melakukan Interview. Di interview yang pertama ini,  suasana sangat frendly, Chris memberikan saran dan masukan tempat-tempat yang mungkin dikunjungi oleh Shan'ann dan anak-anaknya. Namun di interview pertama ini banyak sekali hal-hal yang ternyata tidak sama sinkron, tidak pas dan aneh. Dan setelah interview pertama ini, terlihat detektif tidak bisa menerima dan mempercayai ucapan Chris.

Sehari setelahnya pada tanggal 15 Agustus, Chris kembali dipanggil oleh polisi untuk melakukan tes kejujuran yang dilanjutkan dengan interview polisi. Sebelum dilakukan tes kejujuran ini, Chris telah diberitahukan bagaimana sistim dan cara kerja tes nya. Dan Chris gagal melewati tes kejujuran ini. Selanjutnya dilakukan interogasi oleh detektif, dengan menggunakan trik-trik tertentu tanpa kekerasan dan pemaksaan. Di awal interogasi Chris kukuh dengan keteranganya bahwa tidak mungkin dia tega membunuh istri dan anak-anaknya sendiri. Dalam interogasi tersebut, detective bertanya, kenapa dia tidak sekalipun meneteskan air mata dan menangis mengetahui fakta bahwa istri dan anak-anaknya telah menghilang. Setelah dekektif menanyakan hal tersebut Chris tiaba-tiba saja menangis dengan anehnya. Tentu saja, ini semakin menambah kecurigaan detektif.

Setelah berselang berjam-jam dengan tekanan psikis dari detektif, akhirnya Chris mengaku bahwa dia memiliki teman dekat/ selingkuhan bernama Nicoll Kasinger. Dia adalah teman kerja Chris yang telah beberapa bulan ini menjalin perselingkuhan dengan Chris. Tapi Chris tetap kukuh dengan pengakuanya, bahwa walaupun dia berselingkuh dia tidak akan tega membunuh istri dan kedua anaknya.

Setelah 7 jam melakukan interogasi, akhirnya Chris meminta izin untuk berbicara dengan ayah kandungnya. Detektifpun mengizinkan ayah Chris untuk masuk ke dalam ruang interogasi, dan detektif memantau dari luar agar mereka dengan leluasa berbicara.

Dalam perbincanganya dengan ayahnya, Chris memberikan keterangan yang berbeda. Dia mengatakan bahwa pagi itu, ketika dia pulang kerumah, di dalam kamar dia melihat Shan'ann sudah berada diatas tubuh anak keduanya Caleste dan sudah membunuh Caleste, karena Chris melihat badan Caleste sudah membiru. Dan ketika dia melihat kearah lain, ternyata Bella anak pertamanya juga sudah meninggal. Karena emosi dan kalap mata akhirnya Chris membunuh Shan'ann karena tidak terima Shan'ann telah membunuh anak-anak.

Setelah mendengarkan pengakuan Chris, detektif tidak berusaha untuk mendorong pengakuan lebih lenjut, dia hanya menegaskan dimana mayat istri dan anak-anaknya sekarang.
Ternyata Chris mengubur Shan'ann dikuburan dangkal dilokasi perminyakan pertama yang ia kunjungi pagi itu. Lalu mayat Bella dan Caleste satu-satu dimasukan ke dalam tangki minyak. 



Note : mayat Shan'ann ditemukan dilingkaran merah, dan mayat kedua anaknya Bella dan Caleste ditemukan di tangki minyak sebelah kanan.

Setelah mengatakan dimana mayat istri dan anak-anaknya, dengan psikopatnya Chris mengatakan kepada detektif untuk merahasiakan berita ini, jangan sampai rekan kerjaanya tau, karena dia akan sangat mau nantinya. Bener-bener gila ya, dalam situasi ini dia masih mikir takut malu.


Otopsi Ketiga Mayat

Quote:



Opini publik saat itu masih terpecah, walaupun Chris telah mengakui dia membunuh Shan'ann, karna Shan'ann telah membunuh kedua putrinya. Publik masih belum bisa mempercayai pengakuan Chris. Karena jika dilihat di akun sosial Shan'ann, Shann'ann sering sekali mengunggah kegiatan kesehariannya dengan anak-anak dan terlihat sangat mencintai mereka, tidak mungkin jika Shan'ann membunuh kedua putrinya. Publik masih meyakini bahwa kematian Shan'ann dan kedua anaknya adalah ulah dari Chris dan selingkuhanya Nichol Kessinger.

Pada kasus ini sebenarnya Nichol Kessinger pernah di-interogasi juga, tidak lama setelah Chris di Interogasi. Pada awalnya Nichol mengaku tidak mengetahui kalau Chris sudah berumah tangga mempunyai istri dan juga anak, namun ditengah proses interogasi Nichol mengubah pengakuanya, bahwa dia mengetahui Chris sudah mempunyai istri, namun berniat untuk segera menceraikanya. Dan Nichol tetap bersikeras bahwa dia sama sekali tidak mengetahui rencana Chris untuk membunuh istrinya apalagi terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.


Setelah melalui beberapa persidangan, Chris divonis bersalah dan masuk ke penjara. Beberapa bulan kemudianChris memberikan pengakuan mengejutkan, dan kebenaran sesungguhnya terungkap !

Pagi itu, Chris dan Shan'an bertengkar hebat karena Shan'ann mengetahui Chris berselingkuh dengn seseorang. Dan Shan'ann mengancam karena perselingkuhanya ini Chris tidak akan pernah bisa bertemu dengan anak-anaknya lagi.
Chris emosi lalu mencekik Shan'ann sampai meninggal. Bella masuk kemar dan menanyakan apa yang terjadi pada ibunya. Chris tidak menjawab, dia hanya menyeret Shan'ann yang kondisinya sudah meninggal menuruni tangga dan memasukan mayat Shan'ann kedalam mobil. Setelah itu dia kembali kedalam rumah untuk membawa Bella dan Caleste ikut dalam mobil.

Sesampainya dilokasi Chris mengubur mayat Shan'ann dalam kuburan dangkal, lalu dia kembali ke mobil, dia menutup kepala Caleste dengan selimut dan membekapnya hingga tewas di depan Bella anak pertamanya. Kemudian Chris membawa mayat Caleste dan membuangnya kedalam tangki minyak. Ketika Chris kembali kedalam mobil Bella bertanya.
"Apa yang terjadi pada Caleste? Apakah kau akan melakukan hal sama kepadaku? Seperti kau melakukanya pada Caleste?"

Bella berkata lagi "Jangan Daddy" namun Chris tetap membekap dan membunuhnya, lalu membuang mayatnya ke dalam tangki.

Benar-benar sadis ya Gan, ane ga kebayang sih, pas dia ngebunuh anak-anaknya. Bener-bener gila.
Menurut agan sista gimana? kira-kira ada keterlibatan selingkuhanya ga ya diaksi sadis nya ini?


Referensi : youtube channel Nessie Judge disini

Diubah oleh sinsin2806 17-10-2019 07:07
tata604
lina.wh
damen.garing
damen.garing dan 8 lainnya memberi reputasi
9
9.3K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread41.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.