i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Prabowo: Hubungan Saya dengan Jokowi Mesra


Prabowo: Hubungan Saya dengan Jokowi Mesra

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengatakan hubungannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terbilang mesra.

"Hubungan saya baik, bisa dikatakan mesra gitu Pak ya," ujar Prabowo usai bertemu Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10).

Jokowi kemudian menimpali seraya tersenyum, "Sangat mesra."

"Banyak (yang) enggak suka mungkin," tutur Prabowo sembari tertawa.

Jokowi dan Prabowo terlihat kompak, sama-sama mengenakan kemeja putih lengan panjang.

Selaku tuan rumah, Jokowi membuka pernyataan terlebih dulu dengan mengutarakan bahwa pertemuannya dengan Prabowo membahas tiga isu utama, yakni persoalan ekonomi, pemindahan ibu kota, dan peluang Gerindra bergabung dalam koalisi pemerintah.

Khusus soal koalisi, Jokowi menyatakan belum ada keputusan akhir. Ia mengaku masih perlu membahas lebih lanjut soal kemungkinan partai besutan Prabowo itu masuk dalam koalisinya.

"Tadi sudah saya sampaikan kan masih belum final. Kalau nanti sudah final baru kita sampaikan lagi," kata Jokowi.

Prabowo yang berdiri di sisi kanan Jokowi menimpali. Mantan Danjen Kopassus itu menyatakan siap membantu pemerintahan Jokowi lima tahun ke depan. Ia mengklaim akan selalu mengutamakan kepentingan yang besar, yakni bangsa dan negara.

"Jadi saya sampaikan ke beliau. Apabila kami diperlukan, kami siap untuk membantu," ujar Prabowo.

Meski demikian, Prabowo menyatakan jika pihaknya tak masuk kabinet Jokowi, maka Gerindra akan tetap loyal berada di luar pemerintahan untuk menjadi penyeimbang.

"Kan kita di Indonesia tidak ada oposisi," tuturnya.

Sehari sebelumnya, Jokowi bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam kesempatan tersebut, mereka membicarakan peluang Demokrat masuk dalam koalisi pemerintah. Namun, Jokowi mengklaim belum ada kesepakatan.

"Kita berbicara itu tapi belum sampai ke sebuah keputusan," ujar Jokowi. (has)
sumber

☆☆☆☆☆☆☆
Alhamdulillah. Mudah-mudahan bisa cepat berakhir semua pertentangan yang ada.
Negara kuat jika semua elemen bersatu. Dan negarawan itu adalah mereka yang lebih mementingkan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan kelompok.

Sebuah keputusan pasti tidak bisa memuaskan semua pihak, apalagi orang per orang.
Berani bertaruh, jika Prabowo dan Jokowi bersatu, lantas masih ada yang terus menyerang kedekatan mereka, maka sebenarnya dialah musuh utama bangsa kita. Musuh dalam selimut. Dan yang tak suka dengan kedekatan ini pasti dari pendukung Prabowo, bukan pendukung Jokowi.

Jika benar Jokowi akan memberi jatah menteri kepada Gerindra, semoga jatah itu jatuh kepada orang yang tepat, bukan berdasar ucapan terima kasih. Jika berdasar ucapan terima kasih, dijamin kursi menteri yang diberikan kepada Gerindra akan sia-sia, sebab nantinya sang menteri akan lebih banyak mbalelo dan membuat blunder diakhir-akhir masa jabatan Jokowi di periode kedua nanti.

Kalau kita berbicara tentang Prabowo, maka pendukung militannya selalu mengaitkan dengan ketentaraan Prabowo dan kesipilan Jokowi. Prabowo dianggap tegas, berwibawa, dan keras pendiriannya karena latar belakangnya sebagai tentara komando.

Prabowo dan TNI selalu dielu-elukan oleh pendukung Prabowo, terutama dari kalangan agamis. Ini makin menjadi-jadi saat TNI dipimpin oleh Gatot Nurmantyo sebagai Panglima. Betapa banyak pihak yang mengklaim bahwa TNI berdiri dibelakang mereka, mendukung perjuangan mereka, mendukung semua sepak terjang mereka. Ini terus didengungkan bersamaan dengan isu komunis. Mereka bahkan berani secara terang-terangan membenturkan antara TNI dengan POLRI dalam setiap komentarnya di sosial media. Dan mereka adalah para pemuja khilafah yang malu-malu berterus terang sampai yang terang-terangan.

Apakah benar mereka tulus mencintai TNI dan Prabowo? Tidak!
Mereka hanya penumpang gelap yang punya agenda tersendiri. Begitu Prabowo dekat dengan Jokowi, maka segala caci maki itu diberondongkan kepada Prabowo.

Dan sekaranglah buktinya. Kasus penyerangan Menkopolhukam Jenderal Purnawirawan Wiranto menjadi buktinya. Betapa mereka merendahkan institusi TNI. Mereka menganggap bahwa TNI berlebihan dalam menangani kasus cuitan istri-istri tentara. Mereka kaget bahwa TNI yang selama ini dianggap mendukung sepak terjang mereka ternyata tetap lurus dan kukuh berdiri memegang teguh Sapta Marga. Berdiri menggenggam Merah Putih dan memikul Pancasila dibahu mereka.

Mereka lupa, bahwa Prabowo, Wiranto, Kivlan, Moeldoko, Ryamizard, adalah keluarga yang sama, keluarga TNI. Keluarga yang punya garis komando yang sama, punya doktrin yang sama, punya musuh yang sama.

Ingat soal parade anak-anak TK yang memakai cadar dan menenteng senjata mainan? Mereka adalah anak-anak TK Kartika, TK yang dibina oleh TNI AD. Banyak yang menentang dan mempertanyakan, tapi banyak juga yang membela. Dan yang membela selalu atas nama agama. Dan yang membela ternyata juga dari kelompok yang sama dengan pendukung Prabowo. Alarm sudah berbunyi. Tapi padam kembali.

Sekarang alarm itu berbunyi kembali, dan ternyata bunyinya lebih keras. Wabah itu ternyata nyata. Virus itu ternyata sudah menyebar. Virus yang diselimuti oleh bumbu agama. Virus yang dilapisi oleh bumbu surga, sehingga cepat menyebar dengan ganas dan cepat. Virus itu bermutasi, membelah diri, dan menyebar sendiri-sendiri dengan kemampuannya yang berdiri sendiri sesuai pemahamannya. Virus yang juga diselimuti oleh kebencian.

Jelaslah sudah siapa musuh kita sebenarnya. Siapa musuh bangsa ini. Dan jika alarm telah berbunyi, artinya bahaya itu memang nyata.

Sekarang Prabowo sudah dianggap sebagai musuh mereka karena kedekatannya dengan Jokowi. Sekarang mereka mencampuri urusan TNI soal kicauan istri tentara dan menghujat TNI.

Masih mau berkelit siapa musuh kita sebenarnya?
Mumpung masih ada waktu, bersih-bersih mulai sekarang. Jangan sampai virus itu menjadi kanker hingga tak bisa lagi disembuhkan, maka wafatlah Indonesia.
Diubah oleh i.am.legend. 11-10-2019 19:31
pemburu.kobokan
planet70
mbakendut
mbakendut dan 14 lainnya memberi reputasi
13
2.8K
67
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.8KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.