Setiap negara pasti punya peraturan-peraturan yang berbeda. Nggak hanya berlaku buat warganegara saja tetapi juga pendatang yang hanya berniat untuk liburan.
Nggak mau dong apes kena denda atau malah kena hukuman karena nggak tahu soal peraturan di wilayah negara tertentu. Apalagi bisa dikatakan peraturan-peraturan yang akan dipaparkan di Thread ini unik, agak nyeleneh, dan terbilang bukan sesuatu yang umum untuk dilarang. Semacam mitos di daerah-daerah di Indonesia gitu yang kalau duduk di pintu nanti susah jodoh.
Perlu kamu tahu nih supaya nggak malu:
Quote:
Hidung mampet saat ke Jepang? Jangan bawa inhaler!
Jepang adalah negara yang teratur dan rapi. Penduduknya sangat taat peraturan. Kalau berniat untuk liburan ke Jepang, pastikan kamu lagi nggak sedang pilek dan mengalami hidung mampet sampai butuh inhaler pelega hidung mamper. Karena semua obat yang mengandung pseudoephedrine dilarang masuk ke Jepang.
Jangan nongkrong sambil makan di depan Gereja di Italia
Orang kalau jalan-jalan biasanya suka beli makanan take out terus makan sambil jalan, atau cari tempat duduk di lokasi-lokasi umum. Kalau berniat liburan ke Italia, jangan makan sambil duduk-duduk di depan Gereja terutama di kawasan Florence. Ada peraturan yang melarang turis dan siapa pun makan di tempat umum karena bisa didenda. Peraturan ini berlaku di dekat-dekat bangunan yang ramai pengunjung/tempat umum.
Gaboleh berjemur telanjang di Fiji
Pantai adalah tempat yang paling nikmat untuk berlibur dan bersantai. Kebiasaan orang-orang kulit putih kan berjemur tuh. Kalau kamu juga suka menghabiskan waktu untuk menikmati cahaya matahari di pantai di Fiji, pastikan kamu tetap menggunakan pakaian berenang kamu ya GanSis. Telanjang di depan umum meski di pantai di Fiji bisa masuk penjara.
Hati-hati memotret di Kazakhstan
Liburan pasti foto-foto dong! Tapi kalau liburannya ke Kazakhstan, harus hati-hati ketika memotret di tempat umum seperti misalnya di Bandara. Memotret di sekitaran bandara termasuk ilegal dan bisa didenda. sama halnya dengan memotret di kawasan militer atau di gedung-gedung pemerintahan.
Semua pengemudi di Perancis wajib bawa breathalyzer
Sebagai turis, kamu bisa menyewa mobil dan berkendara di Perancis. Tapi semua pengendara harus punya breathalyzer di dalam mobil mereka. Breathalyzer merupakan alat pengukur kadar alkohol dalam darah lewat napas. Kalau benda ini nggak ada di dalam mobil, kamu bisa kena denda sampai 11 Euro.
Bersepeda di Meksiko, kaki harus tetap di atas pedal
Peraturan keselamatan pengguna jalan di Meksiko mencakup juga keselamatan para pesepeda. Ada peraturan di negara ini ketika sedang bersepeda, kaki kamu harus tetap ada di atas pedal selama sepeda sedang melaju. Alasannya supaya tetap bisa mengontrol laju sepeda. Kalau ketahuan tidak mengikuti peraturan ini bisa didenda GanSis.
Jangan bikin orang mabuk di Australia
Kamu mungkin sudah masuk ke usia boleh minum-minuman keras atau beralkohol. Tapi kamu nggak boleh memaksa orang lain untuk minum-minum juga apalagi kalau sampai mabuk berat. Dendanya bisa mencapai AUD 12,600!
Nggak boleh pakai sepatu hak tinggi di Yunani
Sepatu hak tinggi... kayaknya berasal dari Yunani nggak sih? Tapi pemerintah negara ini melarang siapapun menggunakan sepatu hak tinggi di lokasi-lokasi bersejarah dan kuno karena dikhawatirkan bisa merusak warisan budaya tersebut. Makanan dan minuman pun dilarang di kawasan bangunan ini setelah suatu hari pernah ditemukan 30 kilogram bekas permen karet di bawah bangku sebuah teater yang dibangun tahun 161 masehi.
Menginjak uang di Thailand bisa dipenjara...
Thailand sangat menghargai para raja dan anggota kerajaan. Makanya di Thailand, segala bentuk hal yang menodai image atau menghina anggota kerajaan bisa ditindak hukum. Salah satunya adalah menginjak uang Baht yang bergambar anggota kerajaan. Hati-hati...
Menyontek di Bangladesh bisa masuk penjara
Menyontek adalah hal yang curang. Mahasiswa dan pelajar di Bangladesh diancam hukuman penjara untuk menyontek. Terutama mereka yang berusia 15 tahun ke atas yang ketahuan menyontek di ujian akhir mereka.
Dilarang mengumpat (dalam Bahasa Inggris-Amerika) di Carribbean Island
Mengumpat memang nggak enak didengar apalagi kalau kita ngerti bahasanya. Di kepulauan Karibia, ketahuan mengumpat bisa ditangkap oleh petugas keamanan. Peraturan soal kata-kata kasar di tempat umum sangat ketat di kawasan ini. Pernah di tahun 2016, rapper 50 Cent ditahan karena mengumpat di atas panggung konsernya.
Menarik kan? Hihihi...
Dikutip dari rd.com.