Oleh: Beti Atina Hariyani

Salam sejahtera gan sist semua, semoga kita semua selalu dalam lindungan Alloh ya, Aamiin.

Kali ini, saya mau mengulas tentang gaya hidup hemat yang lebih sehat ya gan sist. Seperti kita ketahui bahwa sekarang ini, daya tahan tubuh manusia mengalami penurunan dikarenakan gaya hidup yang tidak sehat. Diantaranya yaitu, karena pola makan yang tidak seimbang, kurang olah raga, merokok serta polusi udara.

Nah, saya mau memberi sedikit tips mengenai makanan ya teman-teman.
Bagi ibu rumah tangga, gaya hidup hemat memang sudah melekat dalam dirinya ya. Apalagi yang sudah mempunyai anak usia sekolah, pasti akan kesulitan untuk mengawasi aktifitas "jajan" mereka diluar rumah. Mengingat anak-anak tetap butuh asupan makanan sebagai energi tambahan untuk mendukung kegiatan mereka di sekolah. Jika anak-anak dibebaskan jajan di area sekolah, belum tentu mereka bisa memilih jajanan mana yang sehat dan layak dikonsumsi anak-anak sesuai usianya. Tentunya yang sehat dalam jangka panjang dan pendek.

Berikut beberapa tips yang bisa ibu lakukan.

1. Bawakan anak uang tunai secukupnya saja ketika mereka sekolah. Ini bukan berarti seorang ibu harus pelit dan perhitungan ya bunda. Namun hal ini bisa mengurangi kemungkinan bagi anak-anak jajan dalam jumlah yang banyak.

2. Komunikasikan kepada anak, apa saja makanan yang boleh dibeli di sekolah. Beri rincian yang jelas tentang jenis, warna, bau, rasa, dan tekstur makanan yang sehat dan aman dikonsumsi.

3. Bawakan anak-anak bekal dari rumah. Agar orang tua lebih tenang karena makanan yang dibawa sendiri dari rumah tentu lebih sehat.


Doc. Koleksi Pribadi

Dengan membawa bekal sendiri, orang tua bisa menyisipkan aneka macam buah dan sayur. Karena kedua macam makanan ini sering tidak disukai anak-anak.


Doc. Koleksi pribadi

Buat bekal anak lebih menarik dengan mencetak makanannya. Seperi nasi, roti, lauk dan buah. Dengan berbagai macam bentuk yang dibuat, harapannya anak akan lebih menyukai bekalnya.


Doc. Koleksi pribadi

Bekal tidak harus berupa makanan berat. Bisa saja kudapan ringan. Seperti jagung rebus aneka toping, pada gambar diatas.


Doc. Koleksi pribadi

4. Libatkan anak dalam menyiapkan bekal mereka. Bisa dimulai dari belanja bahan, meracik sebelum memasak, juga saat mengemas bekal. Ini akan membuat anak lebih menghargai makanan. Karena mereka akan tahu kalau ternyata menyiapkan bekal sekolah itu butuh tenaga, waktu juga biaya.

5. Tanyakan pada anak, bekal apa yang diinginkan mereka. Agar makanan yang dibawa dari rumah tidak menjadi beban. Mereka pun menghabiskannya dengan senang hati.

6. Beri pujian ketika anak mampu menghabiskan bekal dari rumah. Harapannya agar anak merasa dihargai atas usahanya. Ini sangat penting, karena anak-anak akan belajar menghargai orang lain serta akan lebih percaya diri ketika usaha juga diberi penghargaan yang sesuai.

Mungkin demikian yang bisa saya tulis ya gan sist. Semoga bermanfaat bagi semua ibu dan calon ibu.

Terima kasih