jessic22Avatar border
TS
jessic22
Lau Pansos Sob? (Saya Pamit)




Enggak terasa udah 2 tahun berlalu sejak gue bikin thread di SFTHyang berujung dengan dibredel sama momod atas saran salah satu member (thank dude, at least u try to help me).  Sama seperti fase anak-anak yang lagi demen-demennya mainan baru, gue sempet berpikir untuk tetap menulis memento ini secara anonim karena gue ga pengen hidup gue diobral tapi disisi lain gue pengen ngasi sedikit awareness ke kalian semua kalau semua jalan yang dipilih itu imbasnya macem-macem. Dan fase itu berlanjut terus dalam senyap karena gue berusaha sebaik mungkin untuk menutupi lokasi dan personal  orang yang terlibat di dalamnya, dari gue yang ga pernah menulis sama sekali sampai memberanikan diri membuat thread di platform yang semua membernya bebas berinteraksi, gue menyadari banyak  hal-hal simple yang sebenarnya masuk akal (baik sebagai penulis maupun reader) dari komen-komen yang masuk maupun dari cerita yang gue sendiri.
 

Gue akuin tulisan gue jauh dari sempurna, banyak error baik dari cara penulisan dll meskipun gue juga berusaha. Bahkan gue semasa masi aktif menulis di thread ini, gue suka bertanya-tanya “gimana sih caranya menulis yang bagus?” atau “masak iya gue kudu berbohong demi sebuah cendol dan cerita yang lebih masyuuuk buos?”. Gue sebagai TS juga kadang mikir, tulisan gue itu bukan sekedar komunikasi searah yang bertujuan memberi tahu ke orang-orang dampak dari salah pergaulan, tapi gue juga berharap gue menemukan sesuatu di situ entah pengalaman atau hal-hal baru lainnya.
 

Pikiran dan kenangan buruk yang gue tuangin jadi cerita di SFTH ini ga bermaksud menggurui ataupun jadi semacam attention baik, Cuma sekedar memento simple yang kebetulan banyak orang kepo dan penasaran tentang lika liku hidup orang tolol yang menghabiskan bertahun-tahun di jalan yang gelap. Gue mungkin bukan kayak TS yang lain, yang menulis untuk sebuah popularitas atau demi memuaskan fans setia yang menanti, gue menulis karena emang gue ngerasa gue nemuin wadah yang tepat untuk menceritakan dan membaca ulang kisah gue tanpa harus merasa malu saat orang lain tau identitas gue (seperti semisal gue curhat ke teman) atau tersakiti karena komentar dan respon dari orang yang kenal gue di dunia nyata. Gue menulis untuk gue sendiri dan sebagai memento gue untuk tetap waras dan menyadari kalau masa lalu gue betul-betul tolol.
 


Kadang gue sendiri suka membaca komen sampai DM dari kalian seperti “ah kisah fiktif” “semoga udah sadar dan kehidupan yang sekarang lebih baik” sampai yang “gan, minta resep obat kuatnya dong”.  disatu sisi gue seperti terpecut, sampai segininya respon orang-orang.  Bagaimana kalau gue ini Cuma nulis cerita fiktif beneran? Yang membuat gue tetap ingin menulis dan lupa esensi awal dari niatan gue menulis di SFTH. Gue juga tahu pembaca punya hak untuk bereaksi sesuka mereka, mulai dari pembaca yang emang suka kepo dengan kisah orang lain sampai dengan  orang yang terpaksa membaca hanya untuk mencari celah buat mencibir meskipun beberapa berakhir di fase: mereka malah jadi ingin tetap membaca lebih lanjut kwkwkwkwkwk.  Ga masalah sih, toh itu urusan elo. Cuma  gue mulai terpikirkan sesuatu, kalau dalam membaca dan menulis, semua orang menemukan tempat untuk dituju entah tulisannya ataupun persona penulisnya, yang pada akhirnya jadi penulis itu seperti membangun kota, penulis dan pembaca hidup bersama dan berbagi hampir segalanya termasuk dengan polusi dan macetnya. Temasuk menjadi pembaca seperti mendiami sebuah kota, mereka berhak untuk melanggar aturan atau bahkan meninggalkan kota tersebut.  masing-masing punya hak sendiri.
 


Balik lagi ke tentang tulisan gue, kenapa gue sempat lama ga nerusin tulisan itu lagi. Karena  pada akhirnya orang terdekat gue mengetahui tentang thread ini dan disaat gue udah pasrahg dia bakal benci ke gue karena menutupi kisah kelam gue di masa lalu, dia malah menyuruh gue untuk meneruskan dan sempat ngasi tau kalau banyak yang nanyain (jujur, gue selama vakum sama sekali ga pernah buka kaskus) dan meskipun dia sempat  bilang “dear, aku kayaknya ga siap baca terusannya deh”, di telinga gue itu rasanya kayak ditampar dan seolah bilang “terusin gih ceritanya, meskipun lo jujur. Tapi lo jujur ke stranger. Lo Cuma mengubur kisah lama lo dan membangun persona baru saat hidup bersama gue.” dari situ  gue memutuskan untuk stop sepihak, bukan karena gue takut kehilangan dia tapi lebih ke gue ga tega untuk menyakiti  dia dengan membaca kisah masa lalu gue sedetil itu dan diumbar ke public (meskipun gue tetap menulis secara anonim, tapi ketika ada satu orang yang tau meskipun orang itu keep silent, detik itu juga gue udah gagal sebagai ghost writer).
 


Dan meskipun cerita yang gue tulis itu  tentang pengalaman kisah kelam masalalu, gue ga bilang kalau hidup gue udah sangat nyaman dan mapan. Tapi dibanding dengan masa lalu gue, ini jauh lebih baik. Mempunyai keluarga, meskipun masih berjuang keras untuk membahagiakan mereka. tapi mempunyai keluarga yang menerima apapun masalalu gue, itu lebih baik dari apapun. Pada akhirnya gue sampai sekarang masih dalam proses tumbuh. Iya, tumbuh menjadi pribadi lebih baik daripada  kemarin. Dan, mungkin cerita tersebut ga bakalan gue terusin lagi (entah kalau gue tiba-tiba khilaf dan semoga enggak).  Tapi mungkin gue akan mulai rajin bikin thread di kaskus yang  entah isinya kumpulan pemikiran ataupun opini sampah gue, who knows?
 


Akhir kata, adios folks. Ga ada kentang2an kalau sekarang di Thread yang ini, karena gue nulisnya juga dadakan pas iseng lagi gabut langsung gue post( dan gue ga berencana bikin part). Selain itu, gue ga akan meminta maaf ke kalian karena dari awal gue bikin tulisan tersebut bukan untuk kalian, tapi untuk gue sendiri. Iya, gue seegois itu h3uh3uh3u
 
#LetsMakeKaskusGreatAgain emoticon-Rusia



Diubah oleh jessic22 10-09-2019 10:05
wahody13
69banditos
indrakape
indrakape dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.7K
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
icon
31.5KThread41.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.