Sumber gambar

Perbedaan memang sesuatu yang wajar dalam kehidupan. Hanya saja beberapa individu masih dangkal memaknai perbedaan. Masih mengakar kuat bahwa berbeda itu seharusnya dikotak- kotakkan, antara hitam dan putih. Termasuk dalam menilai manusia pun nampaknya sikap seperti itu masih subur di masyarakat kita. Dimana orang yang baik ya mutlak baik, sedangkan yang jahat dianggap sejahat - jahatnya makhluk.

Memangnya bener kayak begitu? Yakin?

Bukankah Tuhan menciptakan manusia dengan segala kelebihan dan kekurangannya masing - masing? Sebaik - baiknya orang yang Agan nilai baik tentunya dia masih punya kekurangan dong, begitupun orang yang Agan pikir jahat pasti memiliki kebaikan dalam dirinya. Tak ada manusia yang 100% jahat kalau yang benar - benar jahat itu ya cuma setan dan iblis, gan! Misalnya orang yang berbohong tentang status pekerjaannya yang kebetulan adalah pekerjaan kurang bergengsi, maka dianggap orang jahatternyata dia melakukannya untuk menjaga harga diri keluarganya. Ya walaupun cara itu salah tapi sisi "menjaga nama baik keluarga" itu merupakan poin dari kebaikan. Ane nggak bilang berbohong itu baik lho ya! Jangan salah menafsirkan!

Orang baik pun punya sisi jahat atau keburukan yang sebenarnya tidak terlalu kentara saja. Sehingga apabila orang baik ini terbuka sedikit saja aibnya, respon masyarakat akan heboh dan kecewa. Akibat ekspektasi yang berlebihan, mereka berharap bahwa orang baik akan selamanya menjadi baik.

Misalnya influencer yang suka gembar gembor kebaikan padahal dia sendiri tidak melakukan apa yang dia katakan. Seketika itu juga, para fans dan pendukungnya berbalik arah menjadi haters. Semua dilatarbelakangi oleh pandangan kita yang terlalu memurnikan sifat jahat maupun sifat baik, hitam dan putih. Padahal kenyataannya kita semua ini abu - abu. Perpaduan antara hitam dan putih menjadi satu.

Sumber tulisan: disini ditambah dengan hasil pemikiran pribadi

Bila thread ini dirasa bermanfaat, please follow "adnanami" di kaskus , share , kasih rating & cendol, dan komentar di bawah ya gan! Sis!