Hai Gan/Sist, hadir lagi saya di thread terbaru dengan tema yang sama dari thread sebelumnya. Jangan bosan ya Gan/Sist, kalau iseng boleh mampir.

Langsung saja Gan/Sist, saya akan bahas mainan zaman saya kecil dulu. Saya lahir tahun 1989, dan rata-rata mainan itu saya mainkan sekitar tahun 1994-2000. Apa saja permainan itu? Cekidot Gan/Sist.

1. Jantenan



Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Zaman saya kecil, mainan seperti gambar di atas biasa disebut jantenan. Sekitar tahun 1994 - 2000, mainan tersebut banyak dijual oleh tukang mainan keliling atau warung. Harganya sangat murah, yaitu antara Rp 500,00 - Rp 1.000,00. Ups, nominal uang segitu zaman dulu, mungkin setara dengan Rp 5.000,00 - Rp 10.000,00 saat ini.

Kembali ke jantenan!
Mainan ini berupa gambar yang menyerupai bentuk orang, dengan kertas agak tebal dan diberi lubang sedikit di bagian leher yang berfungsi untuk menyematkan pakaiannya. Pakaian jantenan juga berupa gambar dengan bermacam-macam bentuk dan jenis pakaian. Jantenan rata-rata dimainkan oleh anak perempuan.

Untuk memainkan jantenan supaya lebih seru, saya dan teman-teman sepermainan biasanya juga menggunakan media ranting kayu kecil atau pelepah pisang yang dipotong-potong untuk membuat rumah-rumahan jantenan. Kemudian berbicara atau bercerita layaknya pendongeng.

Seru, deh! Jadi rindu masa lalu.



2. Animasi Jadul

Simak video berikut, Gan/Sist!




Sumber Video : Dokumentasi Pribadi

Anak zaman dulu sudah bisa membuat animasi, lho! Ups, bukan animasi canggih seperti zaman now. Cukup animasi murah meriah, dengan bahan dan alat yang murah serta mudah didapatkan. Mau tahu cara membuatnya? CekifotGan/Sist.

Sediakan alat dan bahan berikut :
- Kertas, boleh kertas polos atau lembaran buku
- Pensil
- Penghapus
- Lidi dengan panjang kurang lebih 15 cm

Cara membuatnya adalah :
- Lipatlah kertas menjadi dua, dengan sisi-sisinya yang sama panjang.
- Buatlah gambar hewan, tumbuhan atau manusia (sesuai keinginan).
- Intuk lipatan pertama, dalam contoh video adalah gambar burung terbang dengan sayap yang sedang dikepakkan ke bawah.
- Kemudian di lipatan ke dua, buat gambar burung terbang dengan sayap yang sedang dikepakkan ke atas.
- Boleh juga disertakan gambar pemandangan yang diwarnai supaya lebih indah.
- Gulung lipatan pertama dengan lidi.
- Lalu mainkan seperti dalam video.

Sangat menyenangkan! Jangan lupa kenalkan mainan animasi jadul kepada anak kita.



3. Tembak-tembakan




Sumber Video : Dokumentasi Pribadi


Itulah tembak-tembakan yang saya mainkan zaman dulu. Tidak perlu lelah untuk bersembunyi dan berlari, walaupun sebenarnya bersembunyi dan berlari itu sangat menyenangkan. Tembak-tembakan seperti itu cocok dimainkan di alam ruangan saat cuaca sedang terik.

Cara membuat mainan tersebut sangat mudah, yaitu :
- Sediakan kertas dan pensil. Boleh kertas polos atau kertas buku.
- Lipat kertas menjadi dua bagian dengan sisi-sisinya yang sama panjang.
- Di sisi kiri buatlah gambar orang-orangan sederhana dengan jumlah yang banyak. Sisi kanan dikosongkan, karena untuk membuat bulatan tembakan.
- Bidik, kira-kira di mana harus membuat bulatan yang pas untuk menembak gambar orang-orangan. Setelah itu tebalkan bulatan dan balik kertas untuk menebalkan bulatan tadi dari belakang/balik kertas.
- Taraaa! Apakah tembakan tepat sasaran? Jika tepat berarti dapat satu nilai, lalu beri tanda silang pada gambar orang-orangan.

Berapa kali menembak dan berapa kali tepat sasaran. Hitung ya, yang tepat sasaran dan tidak tepat sasaran banyakan mana.



4. Telpon-telponan



Sumber Gambar : Mom Shafa

Gan/Sist pasti tidak asing lagi dengan mainan seperti itu. Di Sekolah Dasar (SD) kelas 3 sudah diajarkan. Zaman saya kecil dulu masuk dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), tentang perlambatan bunyi/suara melalui benda padat.

Cara membuatnya cukup mudah, yaitu sediakan :
- Dua buah gelas plastik. Bisa dari bekas minuman ringan atau air mineral
- Tali atau benang wool dengan panjang 3 - 4 meter.
- Lidi dua buah dengan panjang masing-masing 2 cm.
- Paku satu buah.

Cara membuatnya adalah sebagai berikut :
- Lubangi bagian bawah gelas plastik dengan paku.
- Masukkan ujung benang wool ke dalam lubang gelas plastik tadi, lalu ujung benang wool diikatkan dengan lidi (posisi lidi di dalam gelas plastik. Lakukan hal yang sama dengan ujung benang wool dan gelas plastik lainnya.

Jadi deh! Selamat mencoba. Jangan lupa memperkenalkan keempat mainan zaman dulu (jadul) kepada anak-anak kita, Gan/Sist.

Terima kasih buat Gan/Sist yang sudah mampir di thread saya. Semoga kalian sukses dan sehat selalu.