Peraturan di Sekolah yang Aneh dan Nyeleneh Ini Udah Tidak Relevan di Zaman Sekarang!

Beranda

...

Education
Peraturan di Sekolah yang Aneh dan Nyeleneh Ini Udah Tidak Relevan di Zaman Sekarang!

estehmanish

31-08-2019 07:55

Peraturan di Sekolah yang Aneh dan Nyeleneh Ini Udah Tidak Relevan di Zaman Sekarang!

Halo halo! Ketemu lagi sama ane estehmanish di thread ane yang satu ini. Thread ini dibikin untuk menemani agan/sista dimanapun berada. Baca thread ini sampai habis ya gan/sist! Biar tidak ada kesalahpahaman di antara kita, hehe.Thread ini bisa dibaca sambil ngopi di pagi hari sebelum memulai aktivitas ataupun dibaca di malam hari menutup kesibukan agan/sista serta dibaca di waktu senggang kapanpun Gan Sis mau. Semoga terhibur dengan apa yang ane suguhkan di thread ini. Dan semoga thread ini bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.

Hidup di dunia ini tentunya mempunyai aturan-aturan yang harus dipatuhi. Tak terkecuali kehidupan di sekolah. Di sekolah terdapat aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh para murid, guru, karyawan, dan masyarakat sekolah lainnya. Yang paling merasakan aturan-aturan tersebut pastinya adalah para murid. Tapi dari sekian banyaknya aturan disekolah, terdapat aturan-aturan yang terbilang agak aneh dan nyeleneh untuk diterapkan di zaman sekarang. Apa aja kah aturannya? Cekidot! Eh iya, ini berdasarkan pengalaman ane waktu sekolah dulu sama yang lagi rame terjadi belakangan ini ya!

PERTAMA

Tidak Boleh Memakai Jaket dan sejenisnya di lingkungan sekolah

Peraturan yang pertama adalah peraturan yang berlaku saat pertama kali datang ke sekolah, tepatnya di depan gerbang. Berdasarkan pengalaman ane saat sekolah, ketika ane mengenakan jaket pada saat memasuki gerbang, ada dua siswa ataupun guru yang piket setiap pagi untuk menyuruh isiswa melepas jaket ketika memasuki lingkungan sekolah. Dan disitulah keanehannya. Mengapa sekolah tidak memperbolehkan siswa datang kesekolah menggunakan jaket? Kan kita para siswa berangkat dimana lagi dingin-dinginnya pak, bu di jalan kena angin sepoi-sepoi.

Bukan hanya siswa yang sehat-sehat aja, bahkan siswa yang lagi sakit pun juga disuruh lepas jaketnya, termasuk ane pada waktu itu. Mungkin pihak sekolah ingin para siswa masuk sekolah dengan seragam sekolah yang terlihat jelas dengan dibarengi masuk angin, hehe. Mungkin Gan Sis tahu apa alasannya diterapkannya peraturan tersebut?

KEDUA

Dipulangkan karena telat datang ke sekolah

Bagaimana perasaan Gan Sis waktu sekolah dulu bangun kesiangan dan langsung ngacir bahkan tanpa mandi waktu telat kesekolah? Pasti panik bukan main, dan pikiran langsung gak fokus. Ketika udah sampai sekolah ternyata gerbang baru aja digembok. Dengan rasa kesal dan kucel Gan Sis pun menunggu di depan gerbang bersama siswa yang telat lainnya. Setelah menunggu cukup lama datanglah seorang guru yang menyuruh kita untuk pulang karena telat datang ke sekolah.

Bukankah alangkah baiknya pihak sekolah mengizinkan siswa yang telat untuk masuk walaupun mereka telat? Sepengetahuan ane pihak sekolah udah menerapkan sistem poin pelanggaran dan masih disuruh pulang juga? Jadi buat apa sistem poin kalau ujungnya dipulangkan juga? Sudah dapat poin pelanggaran telat, eh juga tidak dapat pelajaran karena disuruh pulang. Setidaknya ada segelintir siswa yang sudah punya niat dan tekad untuk datang kesekolah walau telat. Jadi, menurut ane sebaiknya pihak sekolah tetap mengizinkan siswa yang telat untuk mengikuti pelajaran tetapi mendapat poin pelanggaran telat. Atau Gan Sis punya solusi lain?

KETIGA

Alat kesehatan dan alat perawatan disita dan dihancurkan

Baru-baru ini ane liat suatu postingan di Instagram yang memperlihatkan seorang guru di suatu sekolah sedang menghancurkan alat kesehatan dan perawatan dan alat kecantikan milik siswinya. Menurut ane pihak sekolah tidak tepat jika harus menghancurkan alat kesehatan dan kecantikan tersebut. Mungkin wajar kalo kosmetik seperti lipstik, bedak, dll. Disita oleh pihak sekolah karena memang tidak pantas jika seorang siswi memakai kosmetik di lingkungan sekolah, tapi bukan berarti sekolah bisa seenaknya menghancurkan alat-alat tersebut yang dibelinya pun pakai uang murid-muridnya.

Tapi bagaimana jika alat kesehatan dan perawatan seperti skincare, pelembab, pembersih dan alat perawatan lainnya juga ikut disita dan dihancurkan padahal itu untuk perawatan murid-muridnya yang mempunyai kulit kering dan bibir mudah pecah-pecah dan masalah yang lainnya yang jika tidak diatasi dengan alat-alat perawatan tersebut akan mengganggu konsentrasi dari murid itu sendiri. Bukannya mengatasi masalah, malah menimbulkan masalah lainnya.