dompetjadipeciAvatar border
TS
dompetjadipeci
Bakar Sampah Jadi Listrik di tangan Pria Ini


Tingginya gunung sampah di Ethiopia membuat masyarakatnya terkena dampak pencemaran mulai dari penyakit dalam, gangguan pernapasan, dan terkontaminasi bakteri. Hal ini membuat salah seorang penduduk negara Ethiopia yang sedang bekerja di Sillicon Valley, Amerika Serikat rela pulang membawa ilmu yang telah didapatkannya di Amerika untuk segera mengakhiri penderitaan yang telah dialami bangsanya selama bertahun-tahun


Spoiler for Alemayehu:

Sebut saja Samuel Alemayehu, beliau adalah mantan Stanford engineer dan juga Silicon Valley entrepreneur. Samuel membuat teknologi terbarukan untuk mengatasi jutaan ton sampah tersebut dengan suatu sistem bernama Reppie waste-to-energy plant.




Reppie waste-to-energy plant merupakan terobosan terbaru dalam pengolahan sampah dimana sampah dikumpulkan sebanyak-banyaknya lalu dibakar dan menghasilkan panas. Setelah itu panas digunakan untuk memanaskan air. Setelah air mendidih maka akan menghasilkan uap. Uap kemudian dialirkan ke generator untuk menggerakan generator sehingga tercipta pembangkit listrik tenaga uap. Sisa residu kemudian diolah menggunakan teknologi pengolahan gas modern untuk mengurangi pelepasan racun selama proses berlangsung.




Tentu dari pembangunan teknologi pembersih sampah ini kota Addis Ababa’s sebagai pusat Reppie waste-to-enegy plant beroperasi akan mendapatkan suplai listrik sebanyak 30% dari total penggunaan harian negara dan membutuhkan total 80% sampah yang ada di kota tersebut atau sekitar 1400 ton setiap harinya untuk dapat menghasilkan listrik tersebut.


Mekanisme pembakaran sampahnya pun dilakukan dengan cara membakar tumpukan sampah dengan suhu 1800 derajat celcius dan mengkonversinya menjadi 185 Juta KWh listrik pertahun. Proses tersebut telah di uji dan berhasil sehingga Reppie waste-to-energy plantmenjadi bagian dari rencana Negara Ethiopia yang lebih luas untuk meningkatkan standar hidup masyarakat sekaligus membatasi emisinya, strategi ini dinamakan "ekonomi hijau tahan iklim". Berikut potret-potret yang dilakukan disana untuk mengatasi penumpukan sampah menggunakan Reppie waste-to-energy plant :



Spoiler for bersiap-siap:


Spoiler for ruangan pembakaran sampah:


Spoiler for ruang kendali:


Spoiler for ruang mesin:


Spoiler for antrian sampah siap dibakar:


Spoiler for sampah dibakar dan dijaga:


Wah rupanya ditangan yang benar, sampah-sampah yang menggunung sekotor apapun atau tercampur bagaimanapun ternyata masih bisa diolah menjadi listrik yang luar biasa deras.

Bayangkan saja dengan pembakaran sampah tersebut bisa didapatkan listrik 185 Juta kWh pertahun. Tentu berkali-kali lipat dibandingkan pembangkit listrik tenaga uap yang ada di Indonesia.

Kapan ya Indonesia bisa mengimplementasikan teknologi dari negara Ethiopia tersebut?, melihat sampah-sampah yang menggunung di Indonesia tidak begitu jauh jumlahnya dibandingkan sampah di Ethiopia atau bahkan lebih. Gimana pendapat agan mengenai terobosan teknologi terbaru ini?, tuliskan di kolom komentar.


Sumber : Disini
Sumber gambar : Google.com
Diubah oleh dompetjadipeci 27-07-2019 08:15
alifrian.
bangshishigami
ijah18
ijah18 dan 28 lainnya memberi reputasi
29
11.5K
225
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.