Slogan buanglah sampah pada tempatnya, sudah diajarkan mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini sampai ke jenjang sekolah yang lebih tinggi berikutnya, sebenarnya mereka yang pernah sekolah itu ngapain saja ya, ketika guru menjelaskan tentangn bagaimana bahaya yang mengancam, karena orang-orangnya dengan sengaja membuang sampah sembarangan, tidak anak-anak orang tua sebagian malas buat membuang sampah pada tempatnya, makanya muncul peringatan-peringatan melalui banner-banner, di lokasi pembuangan sampah yang bukan tempat semestinya

Berikut ini peringatan membuang sampah yang menurut Ane ngeri Gan Sis, ngeri pake banget!

*Ya Allah, kami sudah capek kasih peringatan, maka kami berdoa matikanlah dengan tragis bagi mereka yang masuk ke sini untuk buang sampah dan mereka yang menghambur sampah, semoga keluar dari sini mati tabrakan, Bagi mereka yang engkau takdirkan berumur panjang berikanlah kehidupan yang berantakan serta miskinkankah meteka sampai tujuh turunan.

Kurang ngeri gimana coba, kalau isi sepanduknya seperti itu....

Ini lagi selama sekolah ngapain aja, sampai pelajaran tentang Kebersihan aja tidak tahu, membuang dampah seenaknya sendiri

Ini juga tak kalah ngeri, dibilang matanya buta, kalau buta beneran gimana, sampai diancam-ancam warga, kalau kepergok bakal kena marah warga

Peringatan yang ini bikin ngeri juga, masa manusia sampai dibilang Babi padahal itu binatang menjijikkan, sebagai umpatan. Masih berani buang sampah sembarangan, kalau dah diperingatkan begitu, kalau ane sih mending buang sampah pada tempatnya, ingat pada tempatnya bukan pada temannya

Inilah akibat dari membuang sampah sembarangan, terjadinya banjir di mana-mana. Nggak hanya itu bahaya penyakit yang mengintai sungguh luar biasa. Sadarlah hai manusia, kalau bukan dimulai dari diri sendiri mau di mulai dari siapa?