melmel02
TS
melmel02
Gangguang Yang Tak Terlihat
Part 1 



“ini kosannya ran?”

Tanya ku kepada Rani. Rani adalah teman kantor baru ku. Aku baru saja pindah pekerjaan hari ini.

“iya  vi, gw tinggal di sini udah mau satu tahun.”

 

Aku dan rani masih berdiri memandangi rumah yang terlihat tidak terlalu besar dari luar. Memandangi rumah itu berlama - lama membuat aku sedikit merinding.

 

“eh, ayo masuk. Ngapain sih di luar. Udah mulai gelap tau.”

 

Aku dan rani masuk ke rumah kosan itu, mulai hari ini aku numpang di kamar kosan rani, karena memang belum ada kamar yang kosong untuk saat ini. Aku melihat wanita setengah tua duduk di kamar paling depan dengan pintu terbuka, melihat pakaiannya seperti itu sedikit membuatku tidak nyaman.

 

“hy mi, kenali nih teman aku namanya vivi, mulai sekarang aku sekamar bareng dia ya. Nanti kalau ada kamar kosong cepet - cepet kasih tau.”

 

Wanita itu tersenyum memandangi ku, aku hanya membalas senyuman kecil karena aku tidak suka melihat wania itu.

 

“oh, minggu depan kamar 5c kosong kok.” sambil memengang sebatang rokok mami itu berbicara dengan santai.

 

Setelah percakapan yang singkat Aku dan rani meninggalkan wanita itu. Kamar rani Berada di lantai 1, dan di ujung dekat tangga. Aku melihat - lihat isi kamar rani yang memang ramai pernak - pernik.

 

“besar ya kamarnya. Murah juga dengan harga 700rb bisa dapat kamar sebesar ini di jakarta.” tanya ku yang masih mengelilingi kamar. Ada tiga ruangan, satu kamar mandi, satu ruang tidur dan satu ruang depan.

 

“makannya, di sini jarang banget kosong vi. Ada aja yang nugguin.”

 

Aku mulai mengeluarkan barang- barang ku dari tas ransel yang aku bawa. Hanya itu saja yang baru aku bawa dari rumah ku di bogor.

 

“gw tinggal ya vi, mau mandi nih lengket badan gw.” aku hanya mengangguk mengisyaratkan setuju.

 

 

Malam semakin larut, aku yang belum terbiasa di tempat baru sulit sekali memejamkan mata. Makin malam di kamar kos terasa semakin panas. Keringat sedikit muncul di dahi ku. aku melihat rani yang sudah terlelap. Rasa gelisah membuat ku tidak nyaman. Aku hanya yakin ini adalah fase di mana diri ku membiasakan diri di tempat baru.

 

“aaaahhh….”

 

 triaakan ku nampaknya memabangunkan rani.

 

“vi, lo kenapa?”

 

“gw mimpi.” sambil teruduk di kasur dan aku merasakan kepala ku sedikit pusing.

 

“ya ampun vi, bikin kaget aja.” rani mengambilkan botol minum untuk ku.

 

“panas ya ran…”

 

“iya nih… sorry ya. Gw kalo sendiri pake kipas angin cukup kok. Gw buka pintu ya sebentar biar ada angin”

 

Jam menunjukkan pukul 02.00 pagi. Suara hening sangat membuat kuping terasa risih.

 

“laper gak vi?” tanya rani kepada ku yang sedng duduk di dekat pintu depan.

 

“lumayan sih ran.”

 

“gw bikin mie ya. Mau kan?”

 

“oh boleh… yuk.”

 

“udah gw aja yang bikin.”

 

 

Aku dan rani berbincang di ruang depan sambil menyantap mie instan.

 

Hihihihihiiii…..

 

Deg….

 

 Aku dan rani saling memandang. Aku mendengar tawaan mirip hantu saat itu, seperti yang aku dengar di film-film. Tapi aku tidak mendengar jelas, terasa sangat jauh. Aku rasa rani pun demikian. Aku dan rani tidak membicarakan hal itu sedikitpun. Tapi suasana kami sedikit canggung. Rani menyalakan music di HPnya karena memang tidak ada tv di kosannya. Sekitar jam 3 pagi, aku dan rani sudah pindah ke ruang tidur dengan keadaan pintu depan masih terbuka.

 

Tiba - tiba angin kencang terasa di kamar berukuran tidak terlalu besar.

“eh vi, kok gw merinding sih.” rani mengerutkan dahinya serta menunjukkan tanganya kepada ku. Bulu bulu halus di tangannya terlihat sedikit berdiri.

 

“oh. Lo kedinginan. Gw tutup ya pintunya.”

 

merasakan hal yang sama seperti rani, aku diam - diam tidak memberi tahunya. Perasaan ku saat itu gelisah. Rasa takut untuk menutup pintu pun ada.

Aku dan rani berusaha memejamkan mata masing - masing, mungkin sekitar jam 4 pagi kami baru bisa tertidur.


Diubah oleh melmel02 08-08-2019 09:35
dewa67bukhoriganevywahyuni
evywahyuni dan 16 lainnya memberi reputasi
17
5K
19
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
icon
31.3KThread40.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.