Yakin Tahu Singapura? Sudah Pernah Kunjungi Area Yang Kaya Akan Budaya Ini?

Beranda

...

Mancanegara
Yakin Tahu Singapura? Sudah Pernah Kunjungi Area Yang Kaya Akan Budaya Ini?

travelaround

07-08-2019 18:39

Yakin Tahu Singapura? Sudah Pernah Kunjungi Area Yang Kaya Akan Budaya Ini?

Kalo ngobrolin tempat wisata emang ga ada abisnya mulai dari kuliner, teknologi, pusat perbelanjaan, seni, sampai budaya. Yang udah kita kenal salah satunya negara Singapura, salah satu negara maju yang modern merupakan rumah dari beragam etnis dan budaya yang menarik untuk kita kunjungi. Terlebih lagi dengan tata kota yang baik bikin kita mudah mencari informasi apa aja di negara ini. Oleh karena itu tidak jarang turis mancanegara yang datang kesini untuk berwisata.

Agan dan sista dapat menemukan wisata budaya di tempat-tempat yang sudah terkenal seperti Chinatown atau dikenal dengan Pecinan, Little India, Arab Street, dan Bugis Street. Yang bikin ane kagum adalah semua etnis budaya saling membaur dengan menjujung tinggi rasa saling menghormati dan menghargai, maka wajar saja kalo perbedaan tidak akan menjadi bibit perpecahan di negara ini justru perbedaanlah yang membangun Singapura menjadi negara yang kuat.

Jika gansis tertarik untuk menikmati wisata seni budaya dengan segudang keunikannya, ane punya nih beberapa destinasi yang wajib kalian sambangi. Nah ini dia beberapa tempat yang ane rekomendasikan untuk agan dan sista, cekidot!

Haji Lane di Bugis

StreetTempat ini berada di jalan 3 Bugis Street, dahulu kawasan ini adalah tempat untuk orang-orang melayu yang kurang mampu dan juga sebagai tempat singgah bagi jamaah yang ingin melaksanakan haji. Namun dengan peran pemerintah daerah ini disulap menjadi tempat wisata dengan view etnik penuh dengan mural yang indah. Haji Lane merupakan salah satu tempat wisata kuliner yang dikenal oleh kalangan masyarakat dan wisatawan manca negara sebagai surganya belanja. Toko-toko berjajar mulai dari toko sederhana hingga toko ternama yang menawarkan berbagai macam barang seperti aksesori, souvenir, dan fashion.

FYI ternyata Haji Lane sudah ada sejak tahun 1800an loh wadidaw! Walaupun kenyataanya tempat ini baru booming beberapa tahun lalu. Kepopuleran Haji Lane tidak terlepas dari peran pemerintah setempat dalam membangun dan memperbaharui tempat tersebut menjadi spot foto yang instagramable dengan lukisan mural di dinding tanpa merubah wajah klasik dari tempat tersebut.

Sumber: thehoneycombers.com

Sumber: firststopsingapore.com

Sumber: www.cntraveler.com

Setelah puas berswafoto dengan latar lukisan mural, agan dan sista bisa memuaskan lapar dan dahaga di restoran halal The Mad Sailor yang menyajikan makanan khas Asia dan Eropa, ajieb kan!

Sumber: sethlui.com

Banyak pilihan menu yang bisa agan dan sista pesan di antaranya adalah Tomato & Parsley Mussels seharga. Kerang biru yang dikukus dibalut dengan bumbu tomat plus cabai yang bikin segar, dua potong roti mentega panggang melengkapi hidangan ini.

Untuk menghempaskan dahaga gansis bisa memesan minuman paling kece khas film Harry Potter dengan cukup mengeluarkan dana $7 untuk satu gelas House Butter Beer. Minuman ini terasa seperti soda es krim dengan topping krim kocok yang lezat menambah kesegaran dari minuman ini gan!

Sensasi Ala Timur Tengah di Sepanjang Arab Street

Selanjutnya ada daerah Arab Street yang berlokasi di Kampong Glam. Ada cerita menarik dibalik sebutan untuk jalan ini, konon katanya pedagang asal Arab yang bernama Syed Ali bin Mohamed Al Junied adalah pemilik dari kawasan ini loh! Orang Cina disana menyebut tempat ini sebagai Jiau A Koi Jawa karena mayoritas penduduknya waktu itu adalah orang Jawa.

Ada satu icon dari Arab Street yaitu Masjid Sultan yang dibangun sebagai tempat ibadah untuk umat muslim disana. Bangunan ini adalah salah satu situs sejarah dan budaya yang dimiliki Singapura karena mempunyai disain arsitektur yang unik.

Sumber: thehoneycombers.com

Selain Masjid Sultan ada pesona lain yang dimiliki Arab Street yaitu tepatnya berada di Aliwal Arts Centre, bangunan ini didedikasikan untuk seni dan budaya yang mengedepankan pertunjukan dari seniman lokal. Untuk melengkapi pelesiran gansis disana wajib hukumnya untuk mampir ke pasar tradisional yang menawarkan beraneka tekstil, songkok, anyaman, dan rempah.

Sumber: thehoneycombers.com

Sumber: www.aliwalartcentre.sg

Sumber: thealiwalartcentre.sg

Merasakan Damainya Chinatown Dalam Keberagaman Budaya

Sumber: befreetour.com

Lokasi wisata selanjutnya yang kaya akan sejarah, budaya, dan agama adalah kawasan Chinatown. Daerah ini memiliki banyak bangunan peribadatan berbagai agama. Gansis bisa mengunjungi Budha Tooth Relic Temple and Museum tempat ibadah umat budha, Sri Mariaman Temple yang mewakili umat Hindu, dan Jamae Mosque sebagai tempat beribadah umat Islam. Agan dan sista akan mendapatkan pengalaman yang seru dan tak terlupakan ketika menyusuri jalan-jalan di Chinatown.

Tidak hanya tempat ibadah aja gansis, di sini juga terdapat museum yang bernama Chinatown Herritage Centre, banyak wisatawan yang ke Chinatown pasti berkunjung ke museum ini untuk mengenal lebih dalam sejarah Singapura dan Chinatown itu sendiri. Perlu diingat sebelum pulang dari Chinatown gansis harus mampir ke area pertokoan di Pagoda Street untuk membeli oleh-oleh khas yang unik dan tentunya berkuliner ria di pasar terbuka yang terletak di Smith Street.

Sumber: www.visitsingapore.com

Mengunjungi Little Indian The Bollywood di Singapura

Berada di sebelah timur Singapore River, Little India menjadi destinasi wisata yang unik. Distrik ini merupakan salah satu distrik paling ramai di Singapura. Kalo agan dan sista pencinta film-film Bollywood tempat ini recommended banget untuk kalian kunjungi. Bangunan berwarna warni bergaya India, toko pernak pernik, fashion, restauran, berbagai tempat peribadatan, serta wangi rempah-rempah yang khas seolah menghadirkan suasana India di Singapura.

Selain itu tempat ini menjadi pusat kegiatan komunitas terbesar India di Singapura. Jadi tidak heran jika kita berkunjung kesini berasa ada di film India lho heheee. Saat gansis menjejaki Serangoon Road dan sekitarnya, kalian bisa sekalian mengeksplor kuil-kuil akulturasi antara budanya hindu dan tionghoa, masjid dan gereja.

Kalo agan dan sista suka banget belanja, kalian bisa nih mampir ke pusat perbelanjaan Mustafa Centre atau Tekka Centre Singapore mulai dari makanan, aksesoris, sari hingga elektronik tersedia disana.

Sumber: blog.bescene.sg

Sumber: thehoneycombers.com

Sumber: trover.com

Sekedar informasi kalo kalian mau datang kesini, berkunjunglah saat ada perayaan Deepavali atau juga disebut Festival Cahaya yang melambangkan kemenangan kebaikan atas keburukan dengan kata lain seperti cahaya mengalahkan kegelapan yang ada disekitar bulan Oktober dan November selain itu juga ada perayaan Pongal atau dikenal juga sebagai hari untuk merayakan panen yang melimpah ruah dihelat pada pertengahan Januari, jadi sayang banget untuk dilewatkan. Karena konon katanya pada hari-hari tersebut penuh dengan kebahagiaan dan akan menjadi pengalaman budaya unik yang tak terlupakan.

Deepavali Festival

Sumber: https://tih.stb.gov.sg

Pongal Festival

Sumber: www.ibtimes.sg

Nah itulah beberapa tempat yang ane rekomendasikan untuk agan dan sista yang cinta akan wisata sejarah, seni, dan budaya suatu daerah. Selain bisa seru-seruan tetapi tetap bisa mengenal suatu kebudayaan secara lebih mendalam. Perbedaan bukan halangan untuk merasakan kehidupan yang damai, tempat-tempat di atas membuktikan dengan segala kemajemukan budaya yang terdapat disana malah menjadi sesuatu yang unik dan dapat menarik minat wisatawan untuk mampir demi mendalami budaya tersebut atau hanya sekedar berpelesir ria. Jangan hanya meliha-lihat jadilah Penikmat Budaya!