ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Kenapa kita ketagihan makanan pedas?


Ada banyak jenis rasa. Manis, asin, asam, pahit dan umami namun rasa yang paling digemari di dunia (menurut saya) adalah rasa pedas.

Indonesia sudah sangat identik dengan makanan pedasnya sampai sampai dalam setiap makanan yang kita pesan di restoran selalu memiliki varian kepedasan dari tidak pedas sama sekali hinga pedas gila.

Pedas sendiri disebabkan oleh zat kapsaisindi biji cabai yang memberikan sensasi panas atau terbakar pada lidah. Apa yang kita sebut dengan pedas itu sendiri sebenarnya bukanlah rasa sesungguhnya karna pedas tidak hanya bisa dirasakan di lidah tapi di seluruh tubuh.

Bicara soal pedas pastinya identik dengan panas, keringat, sakit lidah, air mata, mulas serta diare. Dengan seluruh efek efek tidak menyenangkan dari pedas kenapa banyak orang yang masih suka mengkonsumsi makanan pedas?



Ternyata oh ternyata, rasa pedas itu bukanlah suatu rasa makanan melainkan rasa sakit. Benar, rasa sakit. Saat kita mengkonsumsi zat capsaicin maka sinyal rasa sakit akan tersampaikan pada otak, sebagai gantinya otak akan mengeluarkan neurotransmitter berupa endorphin. Endorphin inilah yang akan berfungsi meredakan rasa sakit dengan menutup reseptor terhadap rasa sakit yang berada di saraf.

Bersamaan dengan endorphin, kadang otak juga akan memproduksi dopamine. Dopamine ini adalah zat yang memiliki fungsi memberikan rasa nikmat dan puas. Tak bisa dipungkiri zat dopamine inilah yang turut berperan memberikan rasa puas saat memakan masakan pedas.

Pedas bukanlah rasa makanan melainkan rasa sakit. Jadi apakah setiap orang yang suka makanan pedas adalah seorang masokis?



Ternyata menurut survey yang pernah dilakukan ‘popular science’ orang orang yang suka makanan pedas rata rata memiliki kesamaan yakni menyukai petualangan dan tantangan. Bisa dibilang sensasi dari makanan pedas merupakan tantangan sendiri bagi para pecinta tantangan. Jadi bukan berarti mereka suka disiksa atau semacamnya.

***

Makanan pedas memang memiliki sensasinya sendiri dibandingkan dengan rasa rasa lain. Selain itu juga rasa pedas bisa menyebabkan candu karna rasa puas yang dihasilkan.

Tapi perlu diingat rasa pedas yang berlebihan itu tidaklah baik, sebaiknya segala sesuatu memang tidak dilakukan secara berlebihan.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.


Spoiler for sumber:
anasabila
pakolihakbar
tien212700
tien212700 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
2.8K
139
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.