kaum.milenialAvatar border
TS
kaum.milenial
Iri dengan Umat Hindu Bali, Bupati Aceh Besar Larang Bandara Beroperasi di Hari Raya


MINEWS.ID, BANDA ACEH – Ingin seperti Umat Hindu Bali saat melaksanakan Nyepi, Bupati Aceh Besar Mawardi Ali ingin Bandara Sultan Iskandar Muda tidak beroperasi saat hari pertama Idul Adha dan Idul Fitri. 

Saat berbincang dengan wartawan Bupati Mawardi mengajukan Undang-undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan keistimewaan Provinsi Aceh sebagai dasar pelaksanaan larangan tersebut.

Selain itu, berpedoman pada pelaksanaan Syariat Islam di Tanah Rencong sesuai qanun nomor 11 tahun 2002 bidang akidah, ibadah dan syiar Islam.

Sebagaimana halnya dengan penyelenggaraan Nyepi, Mawardi juga mengharapkan larangan beroperasinya Bandara pada hari pertama Idul Adha dan Idul Fitri itu bisa membuat warga Aceh menjalankan kekhususan Aceh tersebut secara kaffah.

Saat Idul Adha beberapa hari lagi, Mawardi minta agar operasional bandara dihentikan mulai pukul 06.00-12.00 WIB. Saat ini larangan tersebut sedang dibahas PT Angkasapura II.

Mawardi terkesan iri dengan saudara-saudara kita Umat Hindu Bali yang mampu menghentikan operasi Bandara Ngurah Rai selama 24 jam saat mereka melakukan ritual Nyepi.

“Di Bali bisa kenapa kita tidak. Apalagi Aceh memiliki aturan khusus. Bahkan aturan yang kita buat ini, bentuk respon dari sejumlah kalangan masyarakat yang menginginkan perayaan hari Raya Idul Adha dan Fitri dilakukan dengan khusyuk di Aceh,” ujar Mawardi.

Bupati Aceh Besar itu sudah melayangkan surat kepada seluruh maskapai penerbangan yang memasuki Wilayah Kabupaten Aceh Besar agar melakukan hal tersebut.

Dia juga meminta seluruh maskapai penerbangan yang melakukan take off dan mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar pada kedua hari raya tersebut sejak menghentikan penerbangan sejak pukul 00.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB.

Sedangkan, kepada seluruh komunitas bandara dan kru untuk melaksanakan shalat Idul Fitri dan Idul Adha di Bandara dan tempat masing-masing.

Sementara itu, Executive General Manager PT Angkasa Pura II, Bandara SIM, Yos Suwagiyono menyatakan akan mendiskusikannya dengan semua maskapai penerbangan di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh.

sumur
areszzjay
cellato
rizaradri
rizaradri dan 5 lainnya memberi reputasi
6
7.1K
157
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.