tafakoerAvatar border
TS
tafakoer
Kerja Lembur : Antara Keinginan, Keluarga dan Kondisi Diri
Bekerja adalah kebutuhan, semua orang pasti akan bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mereka yang sudah dewasa dan punya banyak kebutuhan hidup tentunya akan bekerja untuk bisa mendapatkan penghasilan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari, semakin usia bertambah tentu tak bisa lagi bergantung dari pemberian orang tua dan setiap orang yang sudah dewasa mencari pekerjaan yang tepat untuk dirinya sendiri.

Credit : detik.net.id

Setiap orang tentu punya profesi dan pekerjaan yang berbeda, tak tua maupun muda seringkali beda nasibnya. Begitu juga tentang gaji yang di dapat seringkali tak serupa, ada yang beruntung dapat gaji banyak dan ada juga yang kurang beruntung karena upah kerjanya yang seakan tak sepadan. Meskipun begitu tentu baiknya setiap orang tetap bersyukur bisa mendapat pekerjaan karena itu lebih baik daripada menganggur tidak punya pekerjaan dan kebingungan dalam menghadapi setiap problema di kehidupan.

Setiap orang punya keinginan, dengan bekerja tentu setiap orang bisa mengejar keinginannya. Lewat gaji yang di dapat seseorang bisa membeli apa yang di inginkannya mulai dari kendaraan hingga barang-barang lainnya hingga tak jarang bekerja lembur. Bicara tentang kerja lembur tentu ada alasan yang menyertainya, bukan hanya sekedar uang saja akan tetapi juga sebab lainnya mulai dari kerjaan menumpuk dan waktu deadline dekat hingga tuntutan karena sudah berkeluarga yang seringkali membutuhkan banyak biasa.

Setiap orang yang bekerja pasti pernah kerja lembur, pergi dari rumah pagi-pagi dan pulang larut malam. Sah-sah saja bila memilih demikian karena setiap manusia punya hal yang harus dipenuhi dalam kehidupannya. Kerja lembur bisa membuat gaji bulanan bertambah namun di sisi lain harus bisa mengorbankan waktu dan juga tenaga karena waktu bekerja yang bertambah. Bekerja secara lembur bukan tanpa resiko, bisa saja seseorang yang terlalu berlebihan kerja lembur membuat jatuh sakit dan akhirnya istirahat dari pekerjaan.

Kerja lembur jika dilihat dari satu sisi memang bagus, akan tetapi dari sisi lain terlihat buruk. Untuk itulah berpikirlah dengan matang saat ingin kerja lembur terutama dengan kondisi fisik kita. Jika kondisi fisik tak memungkinkan maka alangkah baiknya tahan diri untuk tidak bekerja secara lembur, bila memang diri siap maka tidak mengapa kerja lembur.

Credit : kagama.co

Kerja lembur boleh-boleh saja, namun jangan lupakan hal lainnya. Bukan hanya tentang kesehatan semata namun juga ketersediaan waktu untuk hal lain seperti waktu untuk keluarga bersama istri dan juga anak-anak. Untuk itulah bijaklah dan pintar-pintar membagi waktu yang ada dan tentukan waktu yang tepat untuk lembur bekerja ataupun tidak. Kita punya hidup kita sendiri, untuk itulah agar kita bisa baik-baik saja dalam menjalani hidup tentunya harus cermat dan bijak dalam menggunakan waktu entah itu untuk bekerja ataupun untuk hal lain selain pekerjaan. Demikian paparan tulisan ane kali ini, agan dan sista ingin menambahkan atau menanggapi? Silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya. emoticon-Big Grin

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images
fujimulia
YesWeCanDo
tyarto
tyarto dan 7 lainnya memberi reputasi
8
14.4K
93
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.