POJOKSATU.id, SUKABUMI- Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawan merupakan kewajiban perusahaan. Namun tak sedikit perusahaan yang hanya mampu memberikan bingkisan Lebaran lantaran tak mampu membayar THR.
Sesuai aturan, THR diberikan kepada karyawan minimal setara dengan sebulan gaji. Namun, beberapa perusahaan hanya mampu membayar setengahnya.
Sayangnya, mayoritas karyawan di Indonesia tidak mau tahu tentang kondisi perusahaan, meski kondisinya tengah dilanda kesulitan. Bagi karyawan, THR adalah kewajiban perusahaan yang harus dipenuhi.
Di Sukabumi Jawa Barat, ratusan buruh pabrik emosi lantaran mereka hanya diberi satu toples kue nastar sebagai bingkisan Lebaran, Jumat (31/5/2019).
Mereka membandingkan dengan bingkisan Lebaran yang diberikan tahun lalu. Saat itu, mereka mendapatkan sirup, kue kaleng, dan snack lainnya.
“Tapi bingkisan THR lebaran kali ini masa cuma satu toples kue nastar aja, apa-apaan itu,” ujar salah seorang karyawati yang enggan diberitakan identitasnya.
Para buruh perusahaan garmen yang terletak di Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi itu pun langsung melupakan emosi mereka dengan membuang bingkisan Lebaran ke halaman pabrik.
Aksi para buruh pabrik itu menjadi sorotan warganet. Mereka dianggap tidak ada syukurnya. Terlebih, mereka sudah mendapatkan THR sebelum menerima bingkisan.
“Ini protes dg cara tolol, membuang makanan itu dosa dan bisa makin menjauhkan rezeki,” kata @dedisagala24.
“Kenapa ga dibagiin aja ke pengendara yang lewat. Itu jauh lebih viral ketimbang gini. Juga lebih positif nilainya,” imbuh @dhirjawibowo.
Berikut ini video buruh buang kue nastar ke halaman pabrik:
Kasih duit monopoli aja...