Setelah mencicipi beberapa sajian kuliner di Jakarta Fair (PRJ), JIExpo, Kemayoran pada part 1, Yuk Bukber balik lagi ke sini karena masih banyak stand kuliner yang belum dikunjungi.

Terutama di area Pasar Malam yang letaknya di seberang panggung utama. Area makan di Pasar Malam bentuknya seperti foodcourt. Jadi ada area makan besar di tengah dan di sepanjang sisinya berjejer stand yang menawarkan menu makan bervariasi.



Menunya didominasi masakan khas Nusantara, misalnya soto, nasi uduk, sampai ayam geprek. Karena makanan itu udah jadi menu sehari-hari, ane akan mencoba yang gak banyak-banyak amat di pinggir jalan. Di ujung kanan terlihat sebuah stand yang keliatan berbeda karena memang menunya lain dari para tetangga.

Di tengah-tengah kuliner Indonesia ada kuliner Korea yang nyempil, namanya Myeong Dong Hotdog. Stand ini menyajikan hotdog yang katanya khas kuliner Myeongdong di Korea. Ane bilang 'katanya' karena gak tau juga orinya kaya gimana.



Pengalaman ane di sini butuh sekitar 20 menit dari memesan sampai makanan siap disajikan. Jadi kalau Kaskuser berencana untuk berbuka dengan menu ini, bisa pesan kurang lebih 20 menit sebelum buka. Tapi ane bisa bilang kalau waktu menunggu sepadan dengan rasanya.

Inilah dia hotdog extra mozzarella



Nikmatnya berasa dari renyahnya tepung roti di luar sampai lumeran mozzarella di dalam. Tapi sosisnya baru ketemu di ujung pangkal hotdog dan panjangnya hanya sejempol. Ane kurang tau sih kalau versi ori seharusnya punya sosis dengan ukuran normal atau memang cuma segitu. Mungkin Kaskuser lebih paham.

Intinya ane gak menyesal pesan hotdog ini karena semua lapisannya enak



Myeong Dong Hotdog
Extra Mozzarella: Rp30.000

20 menit waktu menunggu hotdog matang sebenernya ane gunakan buat mencicipi kuliner lain. Di sebelah kanannya, ada stand yang minta banget dilirik bernama Dinar Drink. Stand ini menjual minuman yang colorful, seperti tampilan lapaknya.



Minuman yang dijual sebenarnya cuma campuran soda dan sirup jadi memberi efek warna warni pada produknya. Stand ini memberi nama masing-masing menu sesuai dengan perpaduan warna yang digunakan. Pilihan ane jatuh pada Grass Ocean yang komposisinya sirup melon dan soda biru.

Sesuai namanya, biru di atas, hijau di bawah.



Suegarrr...Itulah reaksi pertama ane saat menyedot minuman ini dari kemasannya yang unik. Buat ane campuran soda biru dan sirup melon yang keliatannya cuma jual tampilan ternyata punya rasa yang menyenangkan. Kalau kata Optimus, more than meets the eye.

Suer. Gak boong. Entah karena ane jarang mencicipi kuliner yang jual tampilan atau emang minuman ini segarnya nagih. Yang jelas ane berani rekomendasikan buat Kaskuser yang mencari kesegaran di tengah kegerahan PRJ.

Dinar Drink
Grass Ocean: Rp15.000 (all menu)

Menu selanjutnya sebenernya gak ada di wishlist ane. Tapi saat melewati standnya, pikiran ane jadi buyar, perut teraduk-aduk gak karuan. Baunya menusuk hati, membayangkan rasanya sudah melelehkan jiwa.

Ada yang bisa tebak?

Jeng jeng....



Sepertinya gak perlu bertele-tele dengan makanan ini. Semua sudah tau kenikmatannya yang hqq dan tak terbantahkan. Satu porsi mie goreng dan satu telur mata sapi dihargai Rp14.000. Sayangnya, suhu telurnya dingin gak seperti habis digoreng. Kemungkinan sudah dimasak borongan biar ready stock. FYI aja buat kaum yang bakal gagal menahan godaan saat lewat stand ini.

Di kunjungan ke PRJ kali ini, ane sempatkan ke stand American Donat yang legendaris. Sebenarnya stand ini cuma menjual berbagai varian donat saja. Tapi konon katanya, stand ini sudah ada sejak PRJ masih diadakan di Gambir. Dan kalau kata orang-orang lama, dulu bisa beli American Donat aja udah keren banget.



Semua menunya dijual dengan harga Rp10.000. Selain variasi donat, Kaskuser juga bisa menemukan variasi wafel dari yang original, coklat, hingga keju. Buat Kaskuser yang belum pernah cobain American Donat, gak ada salahnya mengunjungi salah satu stand yang punya sejarah panjang dengan PRJ ini.







Sebelum menutup, ane sekali lagi merekomendasikan Myeong Dong Hotdog dan Dinar Drink yang letaknya di area Pasar Malam. Bahkan keduanya bisa dibeli bersamaan karena letaknya bersebelahan. Menurut ane ini adalah perpaduan yang lengkap, makanan hangat dan minuman segar.

Kaskuser bisa membeli untuk makanan pembuka atau penutup karena porsinya kecil. Kalau biasa berbuka dengan yang ringan dulu, kedua menu ini bisa dipertimbangkan. Sama halnya buat yang biasa cari pencuci mulut, jangan sampai keduanya luput.