TS
weshley07
Membandingkan Hadiah Uang Liga Champions dan Liga Europa
Rabu (29/52019), final Liga Europa mempertemukan Chelsea vs Arsenal di Kota Baku, Azerbaijan. Sabtu (1/6) di Kota Madrid, Tottenham Hotspur dan Liverpool FC bertarung di final Liga Champions.
Keempat finalis kejuaraan elite antarklub ini berasal dari Inggris. Tentu hal ini sangat baik bagi koefisien nilai Inggris di UEFA.
Tapi, benarkah gengsi Liga Europa yang meneruskan ajang Piala UEFA dan sudah merombak format kompetisi ini mampu mendekati Liga Champions?
Coba kita lihat dari aspek prize moneyalis hadiah yang disediakan kedua kompetisi ini.
Sejak babak penyisihan dan kualifikasi, baik Liga Champions dan Liga Europa memberikan hadiah bagi pesertanya.
Ketika masih di babak penyisihan hingga kualifikasi, perbedaan hadiah tak terlalu mencolok. Contoh, Liga Champions memberikan 280 ribu euro (Rp 4,5 miliar) bagi peserta babak I kualifikasi sedangkan Liga Europa 240 ribu euro.
Namun, lihatlah perbedaan yang mulai terlihat ketika kompetisi sudah memasuki fase grup. Setiap peserta yang tampil di fase grup Liga Champions langsung mengantongi uang 15.250.000 euro (Rp 245 miiar). Bandingkan dengan peserta fase grup Liga Europa yang diupahi "hanya" 2.920.000 euro (Rp 47 miliar).
Setiap hasil kemenangan dan imbang di fase grup juga mendapatkan upah yang berbeda. Bila tim jagoan agan bermain imbang di Liga Champions, cuz mendapat uang 900 ribu euro. Tapi, kalau tim kesayangan agan berkompetisi di Liga Europa, hasil seri hanya menerima hadiah 190 ribu euro. Jomplang kan?
Bagaimana dengan kemenangan? Satu kemenangan di fase grup Liga Champions berharga 2,7 juta euro (Rp 43,5 miliar). Sedangkan di Liga Europa, kemenangan "hanya" dihargai 570 ribu euro (Rp 9,2 miliar).
Coba deh dibandingkan posisi dan hadiah kedua kompetisi elite milik UEFA ini. Jadi gak heran kan kalau tim-tim Eropa berebut jatah Liga Champions walau tak mampu menjadi juara liga.
Final Liga Champions 2019 (Kredit: UEFA)
Keempat finalis kejuaraan elite antarklub ini berasal dari Inggris. Tentu hal ini sangat baik bagi koefisien nilai Inggris di UEFA.
Tapi, benarkah gengsi Liga Europa yang meneruskan ajang Piala UEFA dan sudah merombak format kompetisi ini mampu mendekati Liga Champions?
Final Liga Europa (Kredit: UEFA)
Coba kita lihat dari aspek prize moneyalis hadiah yang disediakan kedua kompetisi ini.
Sejak babak penyisihan dan kualifikasi, baik Liga Champions dan Liga Europa memberikan hadiah bagi pesertanya.
Ketika masih di babak penyisihan hingga kualifikasi, perbedaan hadiah tak terlalu mencolok. Contoh, Liga Champions memberikan 280 ribu euro (Rp 4,5 miliar) bagi peserta babak I kualifikasi sedangkan Liga Europa 240 ribu euro.
(Kredit: Pixabay)
Namun, lihatlah perbedaan yang mulai terlihat ketika kompetisi sudah memasuki fase grup. Setiap peserta yang tampil di fase grup Liga Champions langsung mengantongi uang 15.250.000 euro (Rp 245 miiar). Bandingkan dengan peserta fase grup Liga Europa yang diupahi "hanya" 2.920.000 euro (Rp 47 miliar).
Setiap hasil kemenangan dan imbang di fase grup juga mendapatkan upah yang berbeda. Bila tim jagoan agan bermain imbang di Liga Champions, cuz mendapat uang 900 ribu euro. Tapi, kalau tim kesayangan agan berkompetisi di Liga Europa, hasil seri hanya menerima hadiah 190 ribu euro. Jomplang kan?
Bagaimana dengan kemenangan? Satu kemenangan di fase grup Liga Champions berharga 2,7 juta euro (Rp 43,5 miliar). Sedangkan di Liga Europa, kemenangan "hanya" dihargai 570 ribu euro (Rp 9,2 miliar).
Coba deh dibandingkan posisi dan hadiah kedua kompetisi elite milik UEFA ini. Jadi gak heran kan kalau tim-tim Eropa berebut jatah Liga Champions walau tak mampu menjadi juara liga.
Bolabastis dan 2 lainnya memberi reputasi
3
3.8K
7
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
22.9KThread•10.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru