Masih ingatkah dengan kuliner tahu bulat? Kuliner yang satu ini pernah ngehits di masanya dengan cara penjualannya yang unik yaitu lewat mobil. Bentuknya yang bulat tentu menarik banyak orang untuk membelinya karena tahu yang ditawarkan "anti mainstream" dengan bentuknya yang tidak segi empat seperti tahu pada umumnya. Teksturnya yang agak kenyal dan tak jauh beda dengan tahu kopong atau tahu sumedang membuat sebagian orang senang memakannya.


Tahu bulat bisa dibilang mencuri perhatian di masanya dan hingga kini pun setiap orang masih mengingat kuliner tahu bulat. Jauh sebelum terkenal dan viral, di tahun 2012 sendiri tahu bulat sudah di jajakan di daerah ane. Penjualannya pun dengan memakai mobil, digoreng secara dadakan dan menggunakan speaker untuk memanggil banyak orang untuk membelinya. "Tahu bulat, digoreng dadakan, lima ratus rupiah, di bumbuin, Raoss (Nikmat)" seperti itulah panggilannya atau juga ada yang menambahkan kata "gurih-gurih nyoi" saat promosi lewat speakernya. Bagi sebagian orang panggilan seperti itu yang berulang-ulang begitu momerable dan mudah diingat serta seringkali menjadi candaan orang-orang di masanya.

Perkembangan tahu bulat sendiri memang cukup pesat dan mulai merambah kota-kota besar di tahun 2015-2016 hingga akhirnya jajanan tahu bulat viral hingga ke dunia maya. Tak sedikit orang membuat meme tentang tahu bulat hingga akhirnya meme tersebut mengundang reaksi lucu dan terhibur dari para netizen di dunia maya. Tak hanya tenar sebagai meme, tahu bulat pun merambah ke dunia game. Beberapa studio pembuat game memanfaatkan tenarnya tahu bulat untuk membuat game yang bisa menarik banyak orang untuk memainkannya. Sama seperti viralnya tahu bulat, game nya pun ikut populer hingga akhirnya tenggelam begitu saja seiring dengan bosannya orang-orang dengan kuliner tahu bulat.


Ketenaran tahu bulat kini tinggal cerita, namun penjual jajanan tahu bulat masih ada berjualan dengan menggunakan mobil berkeliling dari satu tempat ke tempat lain dengan harga yang masih sama lima ratus rupiah, digoreng dadakan dan memakai bumbu yang sama, hanya saja memang penjualannya tak seintens dulu. Jajanan tahu bulat pun kadang tersedia dalam bentuk mentah dan siap goreng, biasanya tersedia di warung atau toko yang menjual makanan olahan beku (frozen food).

Tahu bulat mengikuti jejak kuliner yang viral lain seperti capucino cincau yang hanya viral sementara dan kemudian tenggelam dan tak tenar lagi. Meski sudah tak setenar dulu lagi, kini tahu bulat mulai berinovasi lagi. Ketenaran tahu bulat membuat sebagian orang berpikir kreatif dan membuat sesuatu yang baru dari tahu bulat yaitu tahu bulat mini atau snack tahu bulat. Bentuknya yang kecil-kecil dan dibungkus pada plastik kecil yang dijual di warung-warung dengan harga lima ratus rupiah, namun terkadang juga dijual dalam bentuk kiloan dan hanya tersedia di toko snack. Soal rasa dan teksturnya tak jauh berbeda dengan tahu bulat, yang membedakannya ukurannya yang kecil dan tekstur tak sekenyal tahu bulat yang biasanya. Saat di gigit seperti memakan snack yang empuk namun rasa tahunya sendiri cukup terasa saat dimakan dan renyah saat dikunyah. Rasa yang ditawarkan ada dua macam yaitu rasa yang original dan juga pedas.


Melihat adanya inovasi dari tahu bulat kini, akankah muncul banyak inovasi-inovasi dari tahu bulat? Semua itu kembali kepada setiap orang yang mau membuat inovasi baru tahu bulat. Inovasi tahu bulat dalam bentuk snack sendiri belum terlalu populer dan hanya tersedia di tempat-tempat tertentu saja, sehingga saat ingin mencarinya akan susah dan tak segampang dengan tahu bulat yang biasa kecuali snack tahu bulat dalam bentuk mini ini viral. Demikian paparan tulisan ane kali ini, agan dan sista ingin menambahkan arau menanggapi? Silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber : Opini Pribadi dan hasil pengamatan TS
Sumber gambar via google images dan dokumentasi pribadi