n4z1.v8Avatar border
TS
n4z1.v8
Kubu Prabowo Tantang Balik 12 Lembaga Survei: Siapa Pemberi Dana Kalian?


Kubu Prabowo Tantang Balik 12 Lembaga Survei: Siapa Pemberi Dana Kalian?


"Saya tantang mereka untuk buka dana dari siapa. Dananya dari siapa," kata Sudirman di Prabowo - Sandiaga Media Center

Suara.com - Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional Prabowo – Sandiaga, Sudirman Said menjawab tantangan dari sejumlah lembaga survei untuk membuka data yang digunakan Prabowo untuk mendeklarasikan kemenangannya di Pilpres 2019.

Alih-alih menjawab, Sudirman malah menantang lembaga survei itu buka-bukaan soal sokongan dana di balik pelaksanaan quick count atau penghitungan cepat.

Sudirman menantang kepada seluruh lembaga survei untuk berani membuka siapa sosok yang menyalurkan dana kepada lembaga survei tersebut.

"Saya tantang mereka untuk buka dana dari siapa. Dananya dari siapa," kata Sudirman di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Senin (22/4/2019).



Kemudian Sudirman sempat kembali ditanyakan soal kesiapan BPN untuk membongkar metodologi yang dilakukannya dalam mengumpulkan hasil quick count dan real count yang sempat diumumkan Prabowo dalam deklarasinya beberapa waktu lalu.

Sudirman mengaku BPN siap mengungkapkannya. Namun, Sudirman tidak menyebutkan kapan BPN akan membuka metodologi yang dilakukannya.

"Kami siap nanti. Tapi kami tantang lembaga survei yang terbuka untuk siapa pendananya. Nanti, kami tidak akan menempuh sesuatu yang tidak profesional.”

Untuk diketahui, lembaga survei yang tergabung dalam Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) meminta Badan Pemenangan Nasional Prabowo – Sandiaga membuka metodologi yang dilakukan untuk menghitung cepat atau quick count.



"Makanya kami mengajak dari awal, teman-teman yang meragukan metodologi dan independensi kami untuk saling membuka data, saling membuka hal-hal yang peru dibuka termasuk soal dana," kata Sekretaris Jenderal Persepi Yunarto Wijaya di Jakarta, Sabtu (20/4/2019).
Sumber

===========================

Pecundang itu........
Harus jago ngeles!
Kedua....
Harus muka tebal.
Ketiga.....
Harus punya ribuan alasan.

Sebelum bertanya pada lembaga-lembaga survey yang berjumlah 40 yang terdaftar di KPU, ada baiknya kubu 02 bertanya juga pada pihak jurdil2019.org yang memenangkan kubu mereka. kalau alasannya quick qount membutuhkan dana Milyaran, masuk akalkah sebuah PT yang bergerak dalam bidang Network mengeluarkan dana milyaran untuk melakukan real count ilegal?

Coba lupakan quick count. Sekarang fokus sama real count.
PDIP telah membuka diri ruang kerja real countnya. Masa Gerindra masih saja berkutat mencari alasan mengenai hasil real countnya?

Quick count pastinya menghasilkan perhitungan cepat yang keluar lebih dulu dari real count KPU. Lantas kalau perhitungan Gerindra yang jadi sandaran Prabowo sujud syukur itu masuknya ke quick count atau real count? PDIP saja masih berkutat dengan olahan data yang masih berkisar belasan persen. Koq Gerindra bisa simsalabim selesai dalam sehari.

Sudahlah...
Jangan ajari rakyat dengan retorika basi.
Nyatanya para silent majority telah menghukum kubu 02 dengan fakta yang menyakitkan. Isu politik identitas yang dimainkan di Pilkada DKI Jakarta gagal total. Dan itu jadi pembelajaran bagi yang tidak suka dengan proses Pilkada DKI jakarta untuk bersuara melalui TPS. Dan hasilnya pasti diluar dugaan kubu 02.

Kalau sebelum Pilpres kubu 02 beralasan bahwa Jokowi tidak dikehendaki menjadi Presiden kembali berdasarkan hasil survey yang berkisar 40 persen, sekarang dibalik saja. Buktinya 54 persen rakyat Indonesia tidak menghendaki Prabowo menjadi Presiden Republik Indonesia.

Coba lagi saja ditahun 2024 nanti.
Mungkin Prabowo lebih beruntung.
Mungkin.......
Diubah oleh n4z1.v8 22-04-2019 17:25
27
9.8K
123
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.7KThread40.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.