partaioliangAvatar border
TS
partaioliang
Perusahaan Asal Jepang Ini Bikin Aplikasi Penyewaan Payung

      Ngomongin perkembangan teknologi, salah satu negara yang sangat update pada perkembangan teknologi adalah Jepang. Berbagai macam bentuk teknologi ada di negeri Sakura ini. Mulai dari teknologi otomotif, Robot, kamera dll. Selain teknologinya, penerapan dan penggunaannya juga unik – unik Gan. Salah satu yang unik adalah mereka membuat robot seks. 


Nah, akhir tahun 2018 lalu, salah satu perusahaan asal Jepang kembali membuat sesuatu yang cukup unik. Perusahaan ini membuat platform khusus untuk penyewaan payung bagi masyarakat Jepang. Untuk bisa menikmati layanan dari platform ini, masyarakat Jepang harus menyewanya terlebih dahulu melalui aplikasi Line.

Ide ini menurut Ane cukup unik Gan. Seberapa mahal sih harga sebuah payung sampai – sampai orang Jepang harus menyewa payung untuk keperluan mereka?? Namun, ketika mereka memunculkan ide ini pasti dilatarbelakangi oleh kebutuhan. Nah ternyata Gan, minat masyarakat untuk meminjam payung di platform ini cukup tinggi Gan. Buktinya proses sewa menyewa ini telah berjalan selama beberapa bulan.

Dibalik adanya platform yang unik ini, ternyata ada budaya masyarakat Jepang yang harus dicontoh Gan. Yang namanya sewa menyewa, pihak yang menyewa wajib hukumnya untuk mengembaikan barang yang disewanya. Nah, ini diterapin banget ama masyarakat Jepang Gan. Tingkat pengembalian payung oleh penyewa ternyata mencapai 100 persen. Ini gokil sih Gan!!! Kalau disini gimana ya?

Untuk bisa meminjam payung, pengguna harus menambahkan iKasa sebagai teman di Line. Lewat tombol yang disediakan, pengguna baru bisa menyewa payung. Sebelum menyewa, si penyewa terlebih dahulu harus melengkapi fitur scan QR agar bisa menggunakan payung. Penyewa akan dikenakan biaya 70 yen atau sekitar Rp 8.849 untuk sehari pemakaian. Biaya ini ditarik dari kartu kredit yang telah didaftarkan. Jika penyewa lupa untuk mengembalikan, maka akan dikenai denda sebesar 420 Yen atau sekitar Rp 53.096. Setelah bayar denda, payung jadi hak milik penyewa.

Penyewaan payung seperti ini pernah diterapin oleh beberapa negara lain, diantaranya Tiongkok, Hong Kong, dan Malaysia. Namun, sistem sewa menyewanya tidak berjalan seperti di Jepang. Banyak payung yang hilang atau tidak dikembalikan. Gimana jadinya ya kalau ini diterapin di Indonesia?

 



blacklegsanjai
blacklegsanjai memberi reputasi
1
2K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.