Negara Indonesia adalah sebuah negara yang memiliki -+ 270 Juta penduduk, memiliki wilayah terluas se Asia Tengara dan masuk dalam daftar 10 besar negara yang memiliki wilayah terluas di dunia. Selain itu negara Indonesia memiliki banyak keragaman mulai dari ras, suku, budaya dan bahasa tapi semua disatukan dengan sebuah kesatuan yaitu bangsa Indonesia dengan bahasa ibu yaitu Bahasa Indonesia.

Dengan beberapa fakta diatas tentunya negara Indonesia harus memiliki sosok pemimpin yang tegas, cakap, tangap, peduli terhadap rakyatnya dan rela mati-matian membela harkat dan martabat dikancah Internasional.

Dengan diadakannya pemilu tentunya adalah hal yang sangat positif dikarenakan semua lapisan masyarakat berhak memilih dan menentukan pemimpin yang benar-benar layak menjadi Pemimpin dinegara yang besar yaitu Indonesia. Pemilu 17 April 2019 harus kita apresia dan kita dukung dengan cara datang ke TPS lalu mencoblos, jangan sampai kita tidak datang atau golput, kemudian dikatakan manusia yang tak memiliki rasa peri kemanusiaan oleh generasi yang akan datang. Sebagai warga negara Indonesia tentunya golput adalah sebuah perilaku yang tak pantas dilakukan. Apalagi generasi mileneal yang tau akan sepak terjang para kandidat para paslon baik no urut 01 maupun 02 tentunya harus mencoblos untuk menentukan Indonesia 5 tahun kedepan.

Dibawah ini adalah penjelasan singkat mengapa kita semua yang sudah memiliki hak pilih tak boleh Golput.

"pe·ri·ke·ma·nu·si·a·an n 1 sifat-sifat yang layak bagi manusia, seperti tidak bengis, suka menolong, bertimbang rasa; 2 keadaan manusia pada umumnya;

ber·pe·ri·ke·ma·nu·si·a·an v mempunyai perikemanusiaan (suka menolong, bertimbang rasa, dan sebagainya) " Sumber : https://kbbi.web.id/perikemanusiaan.html

Penjelasan singkat dari kutipan diatas tentang perikemanusia tentunya mengambarkan secara gamblang betapa pentingnya tolong menolong antar sesama. Tolong menolong dalam kontek pesta demokerasi tentunya yaitu dengan cara tidak golput untuk pemilihan persiden 17 April 2019. Seseorang yang sudah memiliki hak pilih harus digunakan sebaik mungkin untuk memilih salah satu paslon baik nomer urut 01 maupun 02 tanpa adanya provokasi dan tekanan, melainkan memilih dari hati nurani. Tentunya siapapun yang menjadi persiden baik nomer urut 01 maupun 02 pasti akan membawa perubahan untuk negara Indonesia untuk 5 tahun kedepan. Atas dasar perikemanusia tentunya kita harus memilih untuk perubahan untuk generasi sekarang, generasi yang akan datang dan generasi yang sudah berlalu. Bukannya malah golput karna golput merupakan contoh orang yang tak memiliki perikemanusiaan.

Setiap paslon memiliki visi dan misi tersendiri, memiliki rancangan yang berbeda-beda untuk Indonesia 5 tahun kedepan. Kita semua pastinya sudah memiliki gambaran sosok pemimpin yang akan kita coblos besok pada tangal 17 April 2019. Dari banyaknya visi dan misi para paslon baik no 01 maupun 02 tentunya ada yang menguntungkan dan tidak. Sebagai pemuda kita harus selektif memilih pemimpin, jangan sampai tertipu oleh janji-janji manis dan termakan oleh politik adu domba. Jangan sampai negara Indonesia di pimpin oleh pemimpin yang salah yaitu pemimpin yang mementingkan kepentingan sendiri dan partainya saja lalu mengabaikan kepentinhan rakyat. Maka dari itu jangan sampai kita menyesal dikemudian hari dikarnakan golput akhirnya Indonesia dipimpin oleh pemimpin yang salah. Hak pilih untuk memilih harus kita gunakan sebaik mungkin. Jangan sampai golput yang akhirnya merugikan diri sendiri dan generasi yang akan datang.

Setiap pemimpin pastinya membawa perubahan untuk kehidupan yang akan datang. Dari 4x debat para paslon dapat dilihat mana yang baik untuk kita dan generasi yang akan datang. Jadi pilihlah paslon yang benar-benar atau mendekati dengan perubahan yang baik untuk masa yang akan datang. Perlu kita ingat juga semua paslon pastinya ingin membawa Indonesia yang lebih baik. Jadi kita janganlah menjelek-jelekan dengan cara menyebar berita hoaks. Mari sebagai generasi muda kita menunjukan sikap patriot yaitu sikap tidak golput, sikap yang tak suka menyebar hoaks dan sikap penyuluhan terhadap masyarakat agar tidak golput. Ayo jangan sampai kita tak memiliki sikap peri kemanusiaan. Gunakan hak pilih untuk membawa perubahan generasi mendatang dan akan datang.

Buat agan-agan semua yang masih bingung mau pilih yang mana, jangan kuwatir gan nih saya beri sedikit gambaran tentang paslon baik no urut 01 maupun 02 yang saya tangkap dari 4x debat. :monggo

No urut 01 : Mengungulkan kartu-kartu dan pembangunan tapi kelemahan dari paslon no urut 01 yang paling kelihatan adalah ketidak berpihakan kepada nasib guru.

No urut 02 : Pembukaan lapangan kerja besar-besaran dan keterpihakan kepada guru Tapi masih janji ya gan. Kan no urut 02 belum pernah menjadi persiden beda kalau no urut 01 bisa kita lihat kerjanya 5 tahun menjabat persiden.

Nah gimana gan ingin perubahan yang bagaimama nih, untuk negara Indonesia dan diri agan untuk 5 tahun kedepan ?????.


Ingin perubahan ! ! !


Ingin perubahan ! ! !

Ingin perubahan ! ! !


Kalau ingin perubahan inget jangan golput ya gan karna hak pilih kita menentukan masa depan negara tercinta INDONESIA dan masa depan kita sendiri dan generasi-generasi lainnya. Inget tangal 17 April 2019 datang ke TPS nyoblos gan.

Sekian penjelasan singkat dari saya agan-agan semua, bila ada kritik dan saran akan saya tampung dan tangapi di kolom komentar ya gan.