Yowis Ben 2 : Problem Band Remaja Part 2

Beranda

...

Film Indonesia
Yowis Ben 2 : Problem Band Remaja Part 2

museonindonesia

23-03-2019 03:57

Yowis Ben 2 : Problem Band Remaja Part 2

BAYU dan bandnya nampaknya selalu mempunyai masalah yang itu-itu saja. Band yang dibentuknya saat SMA harus mengalami problema yang sama saat mau menuju besar. Bubar.
Dalam Yowis Ben (2018) kita disuguhi oleh perjuangan Bayu dan kawan-kawannya membentuk band Yowis Ben. Sedangkan dalam Yowis Ben 2, Bayu dan kawan-kawan mulai ingin serius dengan bandnya dengan ikut salah satu manajer profesional, Cak Jim. Setelah Bayu mendapat masalah ‘hati’ dan masalah keuangan. Bagai rezeki ya.
Sebelum itu tentunya Fajar Nugros (sutradara) tidak ingin membuat film terlalu cepat ya. Fajar ingin menyampaikan perjuangan dari Bayu dan kawan-kawan dahulu. Yang alasan Bayu ingin mengembangkan Yowis Band karena sayang sekali dengan ibunya dan ingin membantu meringankan beban ibunya berkat saran Cak Jon. Bayu harus dibuat tur oleh Cak Jon (Arief Didu). Tur band yang malah terlihat amatir.
Ketika Bayu dan kawan-kawan meminta izin dengan Cak Jon sebelum berangkat ke Bandung kita patut acungi jempol dengan perbandingan Bandung dan Yogyakarta yang dihadirkan. Sebagian orang tau kalau Yogyakarta terkenal dengan sebutan Kota Film dan Bandung terkenal dengan sebutan Kota Musik.
Di Bandung, alih-alih Yowis Ben beneran ngeband sesuai dengan gayanya yang punk-rock malah mengikuti kemauan Cak Jim (Timo Scheunemann). Bukannya sukses, Yowis Ben malah kehilangan identitas. Nando yang sadar Yowis Ben tidak akan sukses memutuskan pulang, Yayan dengan istrinya Mia yang sadar kalau Yowis Ben juga tidak menghasilkan apa-apa memutuskan pulang. Band yang diusung dengan asas kekeluargaan ini hancur lagi karena krisis kekeluargan.

Spoiler for Drama yang Terkesan Malas:

Sulit rasanya bilang kalau drama yang disajikan dalam Yowis Ben sangat malas untuk dikembangkan walau sebenarnya menurut pribadi saya sendiri Yowis Ben sudah bagus. Terlihat pada fase awal film menilik alasan Susan (Cut Meyrishka) kuliah keluar negeri untuk melanjutkan kuliah ke Jerman seperti ingin menghilangkan karakter Susan sendiri dan menggantikannya dengan Asih (Anya Geraldine). Jadi inget sama karakter Tukang Bubur di sinetron Tukang Bubur Naik haji.

Spoiler for Tidak Fokus:

Dalam film Bohemian Rhapsody, Queen bubar karena fokusnya Freddie Merkury untuk bersolo karir yang dihasud oleh Paul Prenter. Yang pada akhirnya Freddie sadar bahwa band yang sudah dianggapnya keluarga sudah dia tinggalkan. Dalam Yowis Ben 2 konflik seolah tidak fokus. Konflik yang terbangun bukan karena Bayu dan kawan-kawannya ingin Yowis Ben besar tapi malah seperti terlihat Bayu yang terlalu membucinkan diri untuk mengejar Asih. Sedangkan konflik bahwa Yowis Ben sudah kehilangan identitas tidak tereksplor.
Seolah pembuat film masih terpaku dengan konflik film remaja yang mesti harus dengan cinta-cintaan. Sehingga yang mendapat porsi lebih malah usaha Bayu mendapatkan Asih.

Spoiler for Banyak Pesan:

Remaja menjelang masuk kuliah menurut saya merupakan remaja yang mencari identitas fase kedua. Remaja dalam Yowis Ben 2 menunjukan sisi lain dari dunia remaja fase kedua ini. Justru yang ditunjukkan bahwa remaja yang semangat menjalani cita-citanya. Remaja yang mudah bangkit dari masalah yang dihadapinya, serta visioner.

Spoiler for Simpulan:

Lalu, untuk siapa sebenarnya Yowis Ben 2 ini disajikan? Yowis Ben dapat disajikan untuk semua umur sebenarnya. Menyajikan kisah semangat para remaja. Komedinya pun merupakan lawakan sehari-hari. Cocok juga untuk ditonton bersama keluarga.

Baca Versi Website gan, pokoknya Mokecot!