Tapi sekarang hati-hati ya kalian yang pada mau ke sana, terutama sista-sista. Orang korea lagi pada gemar ngintipin orang pake kamera tersembunyi. Baru-baru ini saja dilaporkan ada empat pria yang ditangkap di Korea Selatan karena dituduh secara diam-diam merekam 1.600 tamu kamar hotel dan menjual rekamannya melalui situs web. Waduh...!
Mereka menggunakan kamera mini yang dipasang di TV, tempat pengering rambut, dan soket.

Dari penjualan videonya selama 4 bulan ini, mereka diduga telah menghasilkan $ 6.200 atau setara 88,1 juta rupiah!Diitung-itung kalau dibagi empat dapetnya sekitar 22 jutaan tiap orang. Per bulannya sekitar 5 jutaan tiap orang, seandainya nggak ketangkep bisa lebih lho!





Syuting seks dan ketelanjangan di Korea Selatan telah menjadi epidemi dan memicu protes. Banyak video diambil secara diam-diam di toilet dan ruang ganti, atau diposting oleh mantan rekan untuk membalas dendam. Maraknya penggunaan kamera tersembunyi untuk pembuatan video porno itu telah memicu serangkaian protes tahun lalu Seoul, ibu kota Korea Selatan. Para demonstran menuntut hukuman yang lebih keras bagi para pelaku pembuat video porno.



Hayo agan-sista, siapa yang pada koar2 kemarin nuntut internet cepat di Indonesia?



Pokoknya waspada aja ya sis kalau di Korea Selatan. Jangan ganti baju selain di apartemen sendiri, kalau kebelet pipis jangan di toilet umum, pake pempers aja kalee ya..
Btw, semoga saja penegakan hukumnya semakin bagus di sana.


Sumber berita dan gambar :SINI