Siapa sih yang ga tau OVO? udah beberapa bulan terakhir ini aplikasi ini lumayan ngehits di semua kalangan. termasuk ane. Ane lumayan amat mendewakan dompet digital ini. Bukan jualan. Tapi menurut ane, dompet digital ini ngebantu ane banget. Pesen ojek online, bayarnya pake ini. Jajan di mall, bayarnya pake ini (dapet cashback pula yakan?),  bahkan kantin kantor ane juga udah pake aplikasi ini plus dapet cashback pula buat menarik para pejajan kantin. Dengan caranya memasarkan sekaligus memberikan cashback dari nominal transaksi membuat aplikasi ini banyak digandrungi kaum pecinta cashback. Kayak mamak-mamak seperti ane ini, anak kosan yang emang harus irit tiap bulannya dan juga bagi para muda-mudi yang emang seneng kalo jajan terus dapet duit lagi.

Trus gimana top up saldonya? mudah banget juga kan? bisa lewat fasilitas e-banking dari bank yang bekerja sama, via mini market terdekat juga bisa serta bisa juga melalui driver grab.  Berikut yang bekerja sama dengan OVO yaitu BCA,Mandiri,CIMB Niaga, BNI, BRI, Permata, Bank Mga, BTN, Danamon, Panin Bank, NOBU, BTPN, Maybank, dan DBS

Nah, hampir sama seperti poin 1. Go Pay juga ga mau kalah nih. Banyak juga jajanan di mall yang bayarnya bisa pakai ini. Tinggal scan, jajanan yang kita pengen jadi milik kita. Tanpa uang cash. tanpa dompet. Tanpa ribet. Dan Go Pay juga menyuguhkan promo dimana jika kita membayar pakai gopay, kita dapet cashback. senengnya double kan? Go Pay yang merupakan layanan dompet digital milik Gojek ini, kabarnya akan segara diterapkan di sejumlah kantin sekolah, dan kemungkinan diperluas untuk pembayaran iuran sekolah. waaaw...makin merambat luas kan tuh kegunaannya? 

Dan untuk top-up saldo gopay dapat melalui driver gojek , ATM atau internet Banking yang menjadi mitra GO-JEK seperti BCA, Bank Mandiri, Bank BRI, BNI, Permata Bank, CIMB Niaga. Selain itu Anda juga dapat mengisi saldo Go Pay melalui mini market terdekat

Kalo DANA ini jujur aja ane belum pernah pakai. udah pernah download, tapi ane hapus lagi karena memori handphone ane ga cukup   DANA kalo yang ane baca hampir sama juga kayak OVO dan GO Pay. Tapi bedanya, DANA ini telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia dan telah memenuhi ketentuan-ketentuan yang disyaratkan oleh BI sebagai lembaga teknologi finansial di Indonesia.

DANA hanya bekerja sama dengan bank-bank nasional, di antaranya Bank Mandiri, BCA, BRI, CIMB NIAGA, BNI, Panin Bank, Bank Permata, BTN dan Bank Sinar Mas.

Dompet digital DANA tidak menyimpan uang siapapun kecuali uang yang diletakkan di rekening penampungan (Escrow Account) untuk dana balance pengguna.

Sistem DANA dikembangkan sebagai dompet yang hanya menyimpan jumlah dana terbatas sesuai dengan regulasi Bank Indonesia dan standar keamanan.

Berbeda dengan OVO, Go Pay dan DANA. T-Cash ini berbentuk stiker (ada fisiknya) biasanya para pengguna menempelkan stiker T-Cashnya di case belakang ponselnya. Jadi untuk pemakaiannya bisa tap saja di mesin EDC pada merchant rekanan T-Cash. 

T-Cash bisa digunakan untuk pembelanjaan di merchant-merchant pilihan Telkomsel diantaranya adalah McDonald’s, The Coffee Bean, Baskin Robbins, Wendy’s, Seven Eleven, Cinema XXI, Blanja.com, Gramedia dan lain sebagainya. 

Dan untuk top up saldo T-Cash dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu GrapaRi, ATM Bersama, atau gerai Indomaret terdekat.

Oia, tapi gansis. Per tanggal 21 Feb 2019 lalu, manajemen T-Cash mengumumkan bahwa T-Cash berubah nama menjadi LinkAja. Pantesan yah gansis, ane kaget juga pas liat handphone ane tiba-tiba ada aplikasi LinkAja. Ternyata karena emang ada perubahan ini. makanya T-Cash ane udah ga ada.berubah jadi LinkAja ini. LinkAja nantinya akan menggabungkan produk T-cash milik Telkomsel, Yap! milik BNI, e-Cash milik Bank Mandiri dan T-bank dari Bank BRI. LinkAja ini milik BUMN sekarang.  Dan kalo ada yang ga setuju dengan perubahan ini, maka Pelanggan TCASH dapat menutup akunnya di GraPARI Telkomsel terdekat. Jika terdapat sisa saldo TCASH, maka Pelanggan dapat melakukan penarikan saldo di Grapari Telkomsel terdekat dengan membawa kartu identitas Pelanggan.