.donatAvatar border
TS
.donat
Di bully di sekolah
Waktu kecil gw orangnya cenderung pendiam pada orang" baru, so, gw bisa dikatakan sulit beradaptasi di lingkungan baru, teman-teman baru dll.

Karena hal tersebut, memberikan celah bagi gw sebagai target bully, sebelumnya sih mereka" pernah ngajak gw main ini itu, ngajak gw ngobrol, bercanda dll, tapi you know lah, gw tidak nyaman dengan orang" baru, minder, malu, takut dll, dan gw dulu orangnya pun cenderung cuek, mungkin terlihat sombong. yah, waktu kecil gw memang stupid as fu*ck.

Sampai saat ini pun lembaran" kelam lalu, masih membekas sampai sekarang, meskipun gw ga pernah dipukuli, atau dihina secara berlebihan, tapi hal itu masih merupakan trauma bagi gw, mungkin korban bully yang mengalami lebih buruk dari gw punya rasa trauma yang lebih dalam, sorry for that bro.

Sekarang kalo gw liat/baca kisah" pembullyan, gw juga ikut terbawa suasana, rasanya nyesek bgt karena gw sendiri pernah mengalaminya, kenapa mereka sejahat itu?

So, apakah gw adalah korban? apakah gw orang baik? actually NOT. berikut catatan hitam gw.

Setelah lulus sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, gw pastinya berada di lingkungan berbeda, teman yang berbeda, pergaulan yg lebih luas dan tentunya gw juga harus Upgrade sifat lama gw.

Disini gw bisa berinteraksi dg banyak teman, gw bisa menyatu dengan lingkungan, tdk seperti sebelumnya, langsung ke tahun berikutnya.

Gw ga sadar malah pernah membuli orang lain, teman kelas gw, terutama orang yg tdk deket dg gw, cuma membuli kata-kata sih, dan orang" berikutnya.

Biasanya setiap kelas pasti ada 2-3 target bully, biasanya orang yg cenderung pendiam, tidak berprestasi, masalah fisik.dsb

Jika orang" tsb kita bully bersama" satu kelas, rasanya itu fun bgt, mempermalukan orang lain, seperti hiburan gratis di waktu pelajaran kosong.

Setelah gw lulus, dan ke jenjang berikutnya, gw dapet target bully lagi, karena sebelumnya dia juga target bully temen" baru gw yang lain.

Salah satu Korban bully gw pernah nanya ke gw, "kenapa lo seperti ini pada gw? apa salah gw pada lo?", kurleb seperti itu, gw ga peduli kata"nya waktu itu.

Tapi sampai sekarang kata" dia masih menempel erat di kepala gw.

Gw bercermin melihat diri gw, dalam batin "Who the fu*ck am i ?", gw baru menyadari bahwa gw itu lebih buruk dari sampah.

Bahkan gw pernah diposisi mereka, dan gw juga pernah menjadi lebih rendah dari mereka.

Kenapa gw bisa seperti ini? apakah ini merupakan Human Nature?




Fun fact:

gw nulis nih thread sambil berak, entah kenapa waktu berak inspirasi itu datang tiba".
0
1.1K
15
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
Heart to Heart
icon
21.6KThread27KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.