Malaysia merupakan negara ASEAN yang memiliki ikatan sejarah paling dekat dengan Indonesia. Itulah sebabnya antara Indonesia dan Malaysia memiliki banyak persamaan. Contohnya dalam hal budaya dan bahasa. Bahkan banyak orang Malaysia yang berasal dari keturunan Indonesia. Termasuk para raja yang bertahta di sana.

Meski punya banyak persamaan, kedua negara berbeda nasib dalam hal pembangunan. Pada awal kemerdekaan kondisi pembangunan Indonesia dan Malaysia boleh dibilang tidak jauh berbeda. Namun saat ini perbedaannya sangat mencolok. Bahkan boleh dibilang pembangunan di Indonesia tertinggal dibandingkan Malaysia meski tidak di semua bidang.

Malaysia cukup sukses dalam melakukan pemerataan pembangunan. Meskipun Kuala Lumpur berperan penting dalam menopang perekonomian Malaysia, namun pembangunan di Malaysia tidak hanya bertumpu di kota tersebut. Berbeda dengan Indonesia dimana pembangunannya sangat bertumpu di Kota Jakarta.

Salah satu upaya Malaysia untuk melakukan pemerataan pembangunan adalah dengan memisahkan pusat pemerintahan dari Kuala Lumpur. Kita tahu Kuala Lumpur merupakan ibukota dari Negara Malaysia. Namun pusat pemerintahan Malaysia tidak berada di kota tersebut. Pusat pemerintahan Malaysia berada di Kota Putrajaya. Kota ini dibentuk pada 19 Oktober 1995 dan menjadi wilayah persekutuan ketiga setelah Kuala Lumpur dan Labuan. Wilayah persekutuan merupakan wilayah yang tidak dimiliki oleh negara bagian manapun dan dikendalikan langsung oleh pemerintahan federal. Dengan adanya pemisahan pusat pemerintahan, saat ini Kota Kuala lumpur lebih fokus sebagai pusat perekonomian.



Pemerataan pembangunan Malaysia juga dapat dilihat dari gencarnya Malaysia membangun wilayah-wilayah potensial dan strategis. Contohnya dapat dilihat dari Kota Johor Bahru dan Malaka. Johor Bahru merupakan salah satu kota paling strategis di Malaysia yang berbatasan langsung dengan Singapura. Kota ini menjelma menjadi salah satu pusat keuangan, dagang, ritel, dan pariwisata utama di Malaysia. Pembangunan infrastruktur dan gedung-gedung pencakar langit merupakan suatu hal yang lumrah di kota tersebut.



Sama seperti Johor, Malaka juga merupakan kota yang memiliki posisi yang strategis. Kota ini merupakan salah satu kota tertua di Malaysia. Berada di salah satu selat terpadat di dunia, dalam beberapa tahun belakangan ini Kota Malaka menunjukan perkembangan yang pesat. Walaupun perkembangan kota ini tidak sepesat Kota Johor.



Malaysia juga memiliki Pulau Penang yang merupakan salah satu penopang utama perekonomian negara tersebut. Di pulau ini terdapat Kota George Town yang sudah sejak lama berkembang sebagai pusat pariwisata di Malaysia. Kota ini memiliki gedung pencakar langit terbanyak kedua di Malaysia setelah Kuala Lumpur.



Wilayah timur Malaysia yang berada di Pulau Kalimantan juga tidak luput dari perhatian. Dua kota utama penggerak perekonomian di sana adalah Kota Kinabalu dan Kuching. Meski perkembangan kedua kota ini tidak sepesat kota-kota di Malaysia barat, namun masih lebih unggul dibandingkan kota-kota yang dimiliki Indonesia di Pulau Kalimantan.





Referensi :
https://leaveyourdailyhell.com/2017/03/31/kota-kinabalu-vs-kuching/
https://m.detik.com/finance/properti/d-2365733/ini-kisah-malaysia-memindahkan-pusat-pemerintahan-ke-putrajaya
https://www.thestar.com.my/metro/metro-news/2018/02/19/johor-poised-to-become-economic-powerhouse-the-next-10-years-dubbed-as-the-golden-decade-for-state/
https://www.google.co.id/amp/s/www.skyscrapercity.com/showthread.php%3ft=1017605&=1