Di era modern ini, penipuan bisa bermacam-macam bentuk dan modusnya. Mulai dari transfer uang hingga penyebaran foto tidak senonoh. Untuk itu, sista-sista harus berhati-hati dalam mengambil tindakan terhadap orang yang dikenal dan tidak dikenal.

Pengalaman tidak mengenakkan terjadi pada Dana Paramita yang dibagikan pada akun twitternya @paramitadana. Dalam cuitan Dana dikisahkan dia dihubungi temannya yang bernama Levina anak Kedokteran UNDIP melalui Line yang meminta fotonya untuk penelitian dengan judul Perbandingan Analisis Gizi dan Warna Kulit Wanita yang Sudah dan Belum Melahirkan.

Dalam chatnya, Levina dengan setengah memaksa meminta Dana untuk berfoto semi telanjang dengan hanya menggunakan baju dalam. Sebagai teman, Dana mengiyakan namun tidak langsung mengirim foto tersebut karena sedang bekerja.

Beruntungnya Tuhan masih berpihak kepadanya, sebelum foto itu dikirim, Dana mendapat telepon dari temannya yang berprofesi sebagai dokter. Iseng bertanya tentang metode penelitian tersebut, temannya langsung melarang Dana mengirim foto karena itu adalah modus penipuan yang sudah pernah ada.

Dana mencoba menghubungi Levina asli lewat Whatsapp dan Levina asli bilang kalau itu bukan dia, bahkan sempat ada orang yang tertipu dengan mengirimkan foto yang nyaris naked. Dana pun lemas namun masih bersyukur karena belum mengirimkan foto yang diminta.


Karena gemas, perempuan cantik ini pun berinisiatif mengerjai balik Levina gadungan. Sambil berpura-pura akan mengirimkan foto, Dana memancing pelaku dengan menanyakan nama-nama dokter spesialis, dan nampaknya dokter palsu ini “ngeles”

Dokter palsu tersebut terus mendesak untuk mengirimkan foto setengah telanjang. Tapiiiiiiiiii… foto yang dikirim bukan foto yang diminta, sehingga pelaku kecewa dan ngambek. Yailaaaahhhh udah mau nipu, malah ngambek.



Dalam cuitannya, Dana memberikan ciri-ciri penipuan ini, berikut isinya:
1. Pelaku biasanya pakai line, dan status linenya: dokter/doctor. Ini utk meyakinkan mangsa kalau dia memang mahasiswi kedokteran. Kayak akun fake Levina ini
2. Foto profilenya agak blur/pecah karna pelaku cuma ambil dari socmed
3. Pelaku biasanya pakai judul riset yg sama: perbandingan analisis gizi dan warna kulit wanita yg sudah dan belum melahirkan
4. Minta fotonya harus cepet dan terkesan maksa

Intinya, penelitian itu nggak segampang cuma dengan wawancara atau foto saja. Pastinya akan ada kuisioner dan bahkan surat perjanjian. Karena modus seperti ini juga ada lewat DM Instagram. So, hati-hati dan tetap waspada ya sista-sista.

sumber:
diambil dari twitter Dana Paramita