Bagaimana kalau kamu menikmati makanan yang tersaji di pinggir jalan, dengan warung yang modelnya biasa saja tapi harganya muahalll banget ? Pastinya kamu akan marah-marah merasa ditipu sudah makan di tempat tersebut, dan menyalahkan si penjual hingga dibuatlah video dan rekaman foto tagihan hingga banyak orang memaki si penjual karena harga yang ditawarkan cukuplah mahal padahal tempat khas kaki lima.



Nampaknya hal tersebut sudah menjadi ciri di Indonesia kalau tempat makan yang biasa saja harus harganya murah sedangkan tempat makan mewah pasti harganya mahal, layaknya di sebuah resto bintang lima dan itu lah yang terpatri di sanubari masyarakat saat ini.



Tapi tahukah kalian, bahwa beda negara beda pemikiran di Thailand sana ada warung makan yang tempatnya biasa saja bahkan kelasnya tak mewah tapi harganya bintang lima, dan membuat banyak orang ngantri untuk membelinya terutama wisatawan asing. Lohh kok aneh ya..?



Warung makan ini dikelola oleh Jay Fai atau nenek Fai karena koki dari masakan sea food ini sudah berusia 70 tahun. Salah satu masakan yang menjadi ikon warung makan ini adalah omelet dari kepiting yang rasanya maknyus..dengan tekstur yang lembut dan juga crispy pastinya sangat disuka. Dan tentu saja omelet yang ditawarkan harganya pun tak murah £ 20 sekitar Rp 400.000 an , karena warung makan Jay Fai dianggap legenda makanan jalanan di thailand usia tempat itupun sudah sangat tua karena sejak 1955 sudah berdiri.



Nenek Fai pun mendapatkan penghargaan dari Michelin sebagai salah satu koki hebat yang pernah ada di dunia. Tak hanya itu cara memasaknya pun unik karena menggunakan kacamata untuk ski dan juga topi khas mereka yang ingin berselancar di salju.



Tak lupa juga gincu tebal berwarna merah yang membuat sang nenek tetaplah seorang wanita. Bahkan para penikmat masakan nenek Fai pun bisa melihat bagaimana sang nenek mengolah makanan, hal ini menjadi daya tarik dari warung makan ini sendiri. Mereka rela antri hingga berjam-jam lamanya hanya untuk memakan seporsi hidangan dari warung makan ini yang bertema masakan sea food.



Entah apa yang terjadi bila warung makan ini hadir di Indonesia ? Dengan tempat sederhana harganya mahal maka sudah pasti sepi pembeli.

Lihat saja tabel menu dan harga yang di tawarkan oleh warung nenek Fai tersebut, 1 bath sekitar 441 rupiah sedangkan makanan yang di tawarkan ada yang seharga 1000 bath, wow...bisa ngamuk kalo pembelinya dari Indonesia sebab bahan makanannya sama saja dengan olahan sea food pada umumnya.




Bahkan kalau hal ini terjadi di negeri ini dan terlanjur sudah makan pun akan marah-marah seakan merasa ditipu, lalu foto nota, foto warung dan unggah di media sosial kemudian viralkan !! Dan sudah banyak loh yang merasa kena tipu karena melihat kondisi warungnya yang kurang mewah tapi harganya mahal.



Makannya kalau mau makan tanya dolo harganya berapa ? Biar ga menyesal kemudian, berhubung TS ga punya duit mending nongkrong di warung kopi pinggir jalan harga murah tempat pun alakadarnya...serupuutt ahhh



c4punk@2018

referensi