• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • High Heels dari Masa ke Masa, Mulai Bentuknya Kayak Ulekan Hingga yang Meruncing

yukepodotcomAvatar border
TS
yukepodotcom
High Heels dari Masa ke Masa, Mulai Bentuknya Kayak Ulekan Hingga yang Meruncing


Bagi kaum hawa, high heels atau sepatu hak tinggi adalah fashion statement-nya. Banyak yang semakin percaya diri setelah memakai sepatu ini. Apalagi saat memakainya kita juga bisa terlihat lebih menarik dan seksi.


Tapi tahu nggak sih kalau dulunya sepatu hak tinggi ini dipakai oleh para pria. Bahkan mereka memakainya sebagai tanda kelas sosial. Nggak percaya? Simak ringkasan sejarah sepatu dari masa ke masa berikut ini.


4000 tahun sebelum masehi



Di masa ini, sepatu berhak digunakan oleh tukang jagal hewan yang ada di Mesir. Mereka menggunakannya sebagai upaya untuk menjaga pakaiannya agar tidak terkena aliran darah dan sisa pemotongan hewan. Bentuknya juga masih sederhana, hanya berupa sepatu dengan tambahan sol di bawahnya.


Kerajaan Persia



Para pasukan penunggang kuda di Kerajaan Persia juga menggunakan sepatu berhak. Bukan karena alasan penampilan, tujuannya agar posisi saat memanah lebih baik dan nyaman. Dengan memakai sepatu ini, kestabilan kaki saat menginjak sanggurdi akan lebih terjaga. Jadi bisa memanah dengan fokus dan jitu.


Abad ke-17



Baru di abad ke-17, high heels digunakan sebagai bagian dari fashion. Tapi bukan perempuan yang mengenakannya, melainkan laki-laki. Di era Kerajaan Ottoman, sepatu hak jadi simbol kelas sosial. Saat itu para pria bangsawan lah yang memakai high heels. Mereka suka mengenakannya karena dapat membuat mereka terlihat lebih tinggi.


Abad ke-18



Di era kekuasaan Raja Louis XIV, ia membuat peraturan bahwa yang boleh memakai sepatu hak tinggi dengan sol warna merah hanya dia dan beberapa orang terdekat saja. Bahkan jika ada orang lain yang berani memakainya, mereka akan mendapat hukuman.


Abad ke-19



Baru di akhir abad ke-19, high heels mulai dilirik oleh wanita. Mereka baru menyadari bahwa sepatu ini bisa membuat postur tubuh mereka lebih menarik. Karena semakin populer di kalangan wanita, para pria tidak pernah memakainya lagi. Di masa itu sepatu hak tinggi bukan lagi penanda status sosial pria.


1954



Sepatu ini mulai didesain dengan menarik dan lebih modern. Berbagai desainer seperti Christian Dior mendesain sepatunya dengan tambahan hiasan seperti permata. Sepatu ini pun jadi lebih cantik saat digunakan.


Masa kini



Di masa kini, desain high heels semakin beragam. Tak hanya hiasan permata saja, tapi bentuk solnya juga beragam. Ada yang tebal, runcing, lancip, dan lain sebagainya. High heels menjadi simbol sepatu perempuan dan membuat mereka terlihat lebih feminin. 

Nggak nyangka 'kan kalau high heels awalnya dipakai oleh pria. Dengan perkembangan zaman, tren fashion berubah dari fungsi hingga penggunanya. Kalau kamu termasuk penyuka high heels nggak nih?


Sumber : https://www.yukepo.com/hiburan/tips/...gn=Partnership

---

Baca Juga :

- Masker Mentimun Parut Bikin Wajah Kenyal, Ekspektasi Vs. Realitanya Absurd Banget

- Karena Sindrom Langka, Wanita 25 Tahunan Ini Berubah Jadi Nenek-nenek

- Kasta Baju Pengajian Ibu-ibu Itu Benar Adanya, Apa Selama Ini Kamu Sadar?

0
864
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.