- Beranda
- The Lounge
Brokoli Dapat Mencegah kanker
...
TS
bambang1203
Brokoli Dapat Mencegah kanker
Brokoli Cegah Kanker
SEBUAH studi terbaru menemukan bahwa mengonsumsi sayuran seperti kale, kubis, dan brokoli dapat membantu mencegah perkembangan kanker usus besar di kemudian hari. Penelitian yang dilakukan Francis Crick Institute di London telah menemukan bahan kimia tertentu yang diproduksi dalam sayuran ini dapat mengurangi peradangan usus dan usus besar, sehingga mengurangi kemungkinan kanker usus besar.
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Medis Immunity menemukan manfaat kesehatan dari diet kaya [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html][i]indole-3-carbinol[/i] (I3C).[/url] I3C diproduksi di dalam tubuh ketika sayuran dari genus Brassica dicerna.
Sayuran dalam keluarga tanaman genus Brassica di antaranya [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html]brokoli[/url], kembang kol,[url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html] [i]brussels sprout[/i],[/url] kubis, dan kale. Para peneliti melakukan penelitian dengan mempelajari tikus yang dimodifikasi secara genetik dan memberi mereka makan diet kaya I3C. Mereka menemukan keberadaan I3C mampu mencegah peradangan usus besar dan kanker dengan mengaktifkan protein yang disebut reseptor aril hidrokarbon (AHR).
Efek utamanya adalah dengan menghentikan terjadinya peradangan usus karena AHR mampu mengirim sinyal ke sel-sel kekebalan dan sel-sel epitel di lapisan usus. Sehingga para tikus cenderung tidak mengalami kanker usus besar di kemudian hari.
"Kami mempelajari tikus yang dimodifikasi secara genetik, Namun, ketika kami memberi mereka diet yang diperkaya dengan I3C, mereka tidak mengalami peradangan atau kanker," jelas Dr Amina Metidji, penulis utama studi tersebut.
Hasil dari studi tersebut mengarahkan tim pada kesimpulan mengonsumsi makanan tertentu dapat memainkan peran penting dalam mencegah beberapa jenis kanker.
"Kami sering berpikir kanker usus besar sebagai penyakit yang didorong karena makanan yang kaya lemak dan miskin dalam kandungan sayuran," ujar Dr Gitta Stockinger, peneliti utama di Francis Crick Institute.
Ia juga menjelaskan meskipun faktor lingkungan dan genetik masih dapat memengaruhi kemungkinan seseorang didiagnosis mengidap kanker, mengonsumsi makanan sehat adalah bentuk pencegahan yang sangat efektif.
Sumber [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html]lampost.co[/url]
SEBUAH studi terbaru menemukan bahwa mengonsumsi sayuran seperti kale, kubis, dan brokoli dapat membantu mencegah perkembangan kanker usus besar di kemudian hari. Penelitian yang dilakukan Francis Crick Institute di London telah menemukan bahan kimia tertentu yang diproduksi dalam sayuran ini dapat mengurangi peradangan usus dan usus besar, sehingga mengurangi kemungkinan kanker usus besar.
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Medis Immunity menemukan manfaat kesehatan dari diet kaya [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html][i]indole-3-carbinol[/i] (I3C).[/url] I3C diproduksi di dalam tubuh ketika sayuran dari genus Brassica dicerna.
Sayuran dalam keluarga tanaman genus Brassica di antaranya [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html]brokoli[/url], kembang kol,[url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html] [i]brussels sprout[/i],[/url] kubis, dan kale. Para peneliti melakukan penelitian dengan mempelajari tikus yang dimodifikasi secara genetik dan memberi mereka makan diet kaya I3C. Mereka menemukan keberadaan I3C mampu mencegah peradangan usus besar dan kanker dengan mengaktifkan protein yang disebut reseptor aril hidrokarbon (AHR).
Efek utamanya adalah dengan menghentikan terjadinya peradangan usus karena AHR mampu mengirim sinyal ke sel-sel kekebalan dan sel-sel epitel di lapisan usus. Sehingga para tikus cenderung tidak mengalami kanker usus besar di kemudian hari.
"Kami mempelajari tikus yang dimodifikasi secara genetik, Namun, ketika kami memberi mereka diet yang diperkaya dengan I3C, mereka tidak mengalami peradangan atau kanker," jelas Dr Amina Metidji, penulis utama studi tersebut.
Hasil dari studi tersebut mengarahkan tim pada kesimpulan mengonsumsi makanan tertentu dapat memainkan peran penting dalam mencegah beberapa jenis kanker.
"Kami sering berpikir kanker usus besar sebagai penyakit yang didorong karena makanan yang kaya lemak dan miskin dalam kandungan sayuran," ujar Dr Gitta Stockinger, peneliti utama di Francis Crick Institute.
Ia juga menjelaskan meskipun faktor lingkungan dan genetik masih dapat memengaruhi kemungkinan seseorang didiagnosis mengidap kanker, mengonsumsi makanan sehat adalah bentuk pencegahan yang sangat efektif.
Sumber [url=http://www.lamposS E N S O Rberita-brokoli-cegah-kanker.html]lampost.co[/url]
0
625
2
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.7KThread•82.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru