akubukankipliAvatar border
TS
akubukankipli
Selamat Berjuang, Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia!

Credit: BWF Thomas Uber Cup

Dalam hitungan hari, turnamen bulu tangkis beregu putra dan putri paling bergengsi di dunia, Piala Thomas dan Uber akan digelar. Para pebulu tangkis terbaik Indonesia akan berjuang di Bangkok, 20 – 27 Mei mendatang.

Apa yang akan kita lakukan di akhir turnamen nanti? Kembali menyaksikan negara lain mengangkat trofi tersebut? Atau kembali membawanya ke Tanah Air? Tapi yang pasti, para pebulu tangkis terbaik Indonesia tersebut akan berjuang sepenuhnya..

TIM THOMAS JANGAN TERPELESET LAGI


Credit: PBSI

Kerinduan para pencinta bulu tangkis di Indonesia akan gelar Piala Thomas hampir saja berakhir dua tahun lalu. Tiongkok yang selama ini menjadi momok terhenti di babak perempat final. Sayang, Indonesia harus kalah tipis 2-3 dari Denmark di partai puncak.

Padahal ketika itu Indonesia memiliki modal yang cukup bagus. Hendra Setiawan dkk. berhasil menjadi juara turnamen beregu putra di tingkat Asia. Tapi mereka harus terpeleset di partai puncak. Tiga pebulu tangkis tunggal putra harus menyerah dari para pemain Denmark.

Tahun ini, tim putra Indonesia memiliki modal serupa. Pada ajang Badminton Asia Team Chamionship (BATC) 2018, Februari lalu, Tim Merah Putih berhasil menjadi juara. Dengan skuat yang tidak jauh berbeda, bisa menyamai raihan Piala Thomas 2016 sepertinya bukan hal yang mustahil.


Credit: PBSI

Sebelum melangkah ke fase knock-out, Indonesia harus melawan Korea Selatan, Kanada, dan Thailand di fase grup. Di atas kertas, Korea Selatan akan menjadi lawan terkuat di babak grup. Dari empat tim, hanya dua teratas yang berhak melaju ke babak delapan besar.

Andai berhasil lolos, dimana dengan status juara grup akan jauh lebih baik, Indonesia harus benar-benar fokus. Jangan sampai terpeleset sedikit pun. Tim Merah Putih harus menurunkan susunan pemain terkuat yang masuk dalam skuat.

SELAIN BERJUANG, TIM UBER BUTUH KEBERUNTUNGAN


Credit: PBSI

Dibanding tim putra, tim putri bulu tangkis Indonesia mungkin masih bisa dibilang harus bekerja ekstra keras jika ingin kembali merebut Piala Uber. Maka itu, tak heran jika PBSI memberikan target bisa menembus babak semfinal pada Piala Uber tahun ini.

Dua tahun lalu, para srikandi bulu tangkis Indonesia harus terhenti di babak delapan besar. Lolos dari fase grup dengan status runner-up di bawah Thailand, Indonesia gagal mencuri satu angka ketika bertemu Korea Selatan di perempat final.

Kemudian pada BATC 2018 lalu, apa yang ditunjukkan Greysia Polii cs. cukup luar biasa. Indonesia berhasil menjadi juara grup, meski tergabung bersama Tiongkok dan Singapura dan meraih dua kemenangan. Usai menyingkirkan India di perempat final, Tim Merah Putih takluk di tangan Jepang dengan skor 0-3 pada babak semifinal.

Pada Piala Uber tahun ini, Indonesia hanya masuk pot kedua dan dipastikan akan berjumpa salah satu tim kuat. Hasil undian akhirnya mempertemukan Indonesia dengan Tiongkok, Malaysia, dan Prancis.


Credit: PBSI

Sulit? Memang. Tapi bukan berarti tanpa peluang. Kemenangan di BATC lalu atas Tiongkok akan menjadi modal kuat. Sementara melawan Prancis dan Malaysia, sepertinya Indonesia akan meraih kemenangan, meski bukan dengan skor yang meyakinkan.

Bagi Tim Uber, fokus pertama mereka adalah lolos fase grup, kemudian bersiap menghadapi lawan tanggung di babak perempat final. Andai bisa memenuhi target lolos ke semifinal, kita tinggal berharap perjuangan para srikandi bulu tangkis Indonesia bisa dinaungi dewi fortuna hingga bisa kembali membawa Piala Uber ke Tanah Air.

*****

Click for another thread
0
10.6K
161
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.