Saat ini kartu perdana sangat murah meriah, bahkan ada saja yang membagikan secara gratisan. Karena kebutuhan masyarakat terhadap smatphone semakin tinggi pastinya kartu perdana sangat di perlukan, tapi yang menyebabkan mereka banting harga karena banyak pengguna smartphone yang sudah memiliki kartu, mau tak mau kartu perdanapun harganya menjadi murah.

Murahnya kartu perdana juga dimanfaatkan sebagian orang untuk mendapatkan paketan data yang lebih banyak kuotanya dibandingkan paket regular. Maka ada istilah "beli lalu buang".

Tapi dengan adanya registrasi kartu oleh pemerintah dengan no ktp dan no kk sebanyak maksimal 3 kartu saja, ini akan menguntungkan atau merugikan ??

Yang jelas akan menguntungkan untuk pemerintah itu sendiri, dengan banyaknya kecanggihan para penjahat dimasa kini dan memanfaatkan telekomunikasi pastinya pemerintah negara punya akses untuk menyadap pembicaraan mereka dan lebih mudah pastinya karena kartu sudah teregistrasi, tak hanya itu data yang ada di bank masing-masing provider akan bermanfaat untuk mengolah data penduduk, dan juga untuk mengatasi jaringan terorisme yang marak di negeri ini dan suka berganti-ganti nomor seluler.



Namun di balik keuntungan ada kerugian, ya kerugian akan di derita para penjual kartu perdana yang stoknya ada di gudang mereka. Rata-rata pedagang menyimpan kartu tersebut dengan membeli cash, dengan adanya pembatasan ini sudah dapat dipastikan jualan kartu perdana akan susah dan lakunya pasti sedikit.



Bukan hanya di derita oleh pedagang kartu perdana, tapi hal tersebut akan membawa dampak kepada konsumen. Dengan susah lakunya kartu perdana otomatis harga kartu perdana beranjak naik, namun tak bisa di pastikan seberapa signifikan naiknya. Bisa saja kembali ke masa lalu dimana kartu perdana bisa ratusan ribu, bahkan ada yang menjual nomor cantik dengan harga menembus jutaan.

Otomatis warga kelas bawah yang baru memiliki smartphone akan kesulitan untuk membeli sebuah kartu perdana, smartphone terbeli kartu nya tak sanggup tuk membeli.



Entahlah kebijakan pemerintah sudah berjalan, walau hal pemblokiran masih tarik ulur tapi masyarakat sudah diberikan informasi yang cukup. Kita lihat saja bagaimana kedepannya semoga saja hal yang tak di inginkan tidak terjadi, di dapatkan win-win solution untuk negeri ini.

Bagaimana menurutmu kawan, srupuutt dolo gan..



By c4punk@2018