muinmaster
TS
muinmaster
Surat Cinta Untuk Sopir Ojek Online


Kemajuan zaman dan teknologi membuat semua serba mudah. Tidak perlu motor maupun mobil untuk menopang aktivitas sehari-hari, apakah itu berangkat ke kantor, kuliah, ataupun ke pasar. Cukup siapkan uang dan aplikasi, ojek maupun taksi online dalam hitungan menit pun sudah datang. Harganya juga tidak terlalu mahal.

"Saya jadi malas beli motor atau mobil sekarang. Cukup naik transportasi online saja, enggak perlu nyetir atau capek-capek macet. Cukup duduk, sudah nyampe," kata kawanku.

Kalau tranportasi online-nya mobil, memang relatif lebih nyaman. Ditambah jika pemilik atau driver-nya rajin dan rapi, kendaraan wangi, ditambah lagi jika pengemudinya ramah dan tidak ugal-ugalan. Kita berasa raja dibuatnya.

"Tapi, aku pernah juga dapat driver yang agak gimana gitu. Please, sedih kalau diceritain mah," kata Ahmad sambil menyeruput kopi.

Surat ini sengaja saya tujukan kepada driver. Aku memang bukan pelanggan setia transportasi online. Selama motor atau mobil ada di rumah, pasti saya lebih memilih pakai punya sendiri. ?Ngirit, Jim!? Maklum, sekarang ini apa-apa mahal. Beras aja sudah Rp13 ribu.

Nah, pas motor dan mobil sedang dipakai orang rumah dan tetangga secara bersamaan, saya pesan ojek online. Kejadiannya sekitar sepekan lalu. Baru pesan, 30 detik driver-nya sudah nyampe. Wah, keren! Nama perusahan transportasi online itu tak usah disebutkan, menjaga kode etik jurnalistik, hehe.

Sang driver kemudian menyerahkan helm kepadaku. "Silakan dipakai helemnya," kata sang driver. Tanganku kemudian mengambil helem itu. Tapi, saat saya angkat helmnya hendak saya masukkan ke kepala, mapas... aromanya semerbak, semriwing. Hidung pun langsung kembang kempis, mata berkunang-kunang. Entah berapa abad helm itu enggak dicuci, entah berapa ribu kepala yang masuk ke helem itu tapi tak dibersihkan.

Belum lagi jaketnya, aroma keringatnya juga ngeri-ngeri sedap. Ditambah lagi karena tiap hari dipakai, jaket andalan itu pun warnanya sudah tidak terang lagi alias menjadi abu-abu.

"Itu sih pengalaman pahitku saat naik ojek online. Pengalaman baiknya juga ada, tidak sedikit pula driver yang wangi dan ramah,".

Kebersihan merupakan syarat bagi terwujudnya kesehatan dan sehat adalah salah satu faktor yang dapat memberikan kebahagiaan. Sebaliknya, kotor dan bau merusak keindahan dan kenyamanan. Surat ini tidak usah dibalas xixi

Diubah oleh muinmaster 04-04-2018 08:06
0
188.9K
24
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.