Permisi agan & sista kaskuser semuanya...

Tolong Bantu proses Campaign #GOJEKMILIKKITA dengan klik Share / berdonasi via kitabisa platform.
(link web di akhir tulisan ini)
Trim's





GO-JEK merupakan sebuah perusahan teknologi asal Indonesiayang melayani angkutan melalui jasa ojek. -wikipedia

Kita semua mungkin sudah tahu dan mendengar berita dari berbagai media baik dalam maupun luar negeri bahwa Google, perusahaan mesin pencari raksasa dunia ini telah berinvestasi senilai 1.2 Milyar US Dolar di perusahaaan aplikasi Karya Anak Bangsa dengan produk (Go-jek)-nya untuk memudahkan kita dalam berbagai urusan sehari - hari.

Bersama kampanye ini, saya ingin mengajak anda untuk berpartisipasi melalui KitaBisa sebagai tanda cinta dari kita semua untuk turut serta mengambil peran dengan cara sedekah produktif saham go-jek. Tentunya dengan tujuan agar Aplikasi Go-jek ini lebih mendunia dan memberikan manfaat yang seluas - luasnya dalam jangka panjang. Yuk kita sama - sama buktikan, kalau Google bisa, Kita juga Bisa!

Mendorong Perusahan Go-jek untuk mengeluarkan Saham Perdana melalui BEI
Dengan mensukseskan kampanye ini, kita juga turut menunjukkan antusiasme kita untuk berinvestasi terhadap aplikasi go-jek. Sebagaimana ungkapan harapan dari Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno dalam acara Sosialisasi Go Public di BEI Jakarta, Senin (24/7/2017), yang menyebutkan agar perusahaan berbasis teknologi bisa melepas sahamnya atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dengan begitu bisa terus berkembang.

Sebagai informasi, berikut update terkini investor go-jek di Indonesia:

1. Temasek Holdings (Singapura)
   
2. Tencent Holdings (China)
   
3. JD.com (China)
   
4. Meituan-Dianping (China)
   
5. Google (Amerika Serikat)
   
6. Northstar Group (Singapura)
   
7. Sequoia Capital (Amerika Serikat)
   
8. DST Global (Hongkong)
   
9. Formation Group (Amerika Serikat)
   
10. Rakuten (Jepang)
    
11. Farallon Capital Management (Amerika Serikat)
    
12. Capital Group (Amerika Serikat)
    
13. Warburg Pincus (Amerika Serikat)
    
14. KKR & Co. (Amerika Serikat)
    
15. NSI Ventures (Singapura)
    

sumber: crunchbase


Gojek dilaporkan akan segera melakukan ekspansi bisnis di tiga hingga empat negara di Asia Tenggara. Langkah ini akan semakin meningkatkan persaingan dengan rivalnya, Grab dan Uber. (CNN Indonesia 03/10/2017)

CEO Gojek, Nadiem Makarim mengaku bahwa beberapa tahun ke depan pihaknya pasti akan melakukan penawaran umum saham perdana ke publik. (CNN Indonesia/Hani Nur Fajrina 06/12/2017)


foto : Adi Fida Rahman @ inet.detik.com

"Tambahan proceed kepada Go-Jek ini menunjukkan investor internasional bukan hanya percaya kepada Go-Jek, namun juga kepercayaan kepada dunia digital serta iklim investasi di Indonesia, Saya berharap kepercayaan investor asing diikuti pula oleh investor nasional, sehingga kepemilikan unicorn bisa dinikmati oleh investor nasional," kata Rudiantara via inet.detik.com.

"Hidup Adalah Udunan. Udunan dalam Bahasa Sunda artinya Urunan. Orang sering protes, tetapi tidak melakukan apa-apa. Hidup Adalah Udunan, bagi saya adalah solusi masa depan. Kita ada masalah. Tetapi kalau kolaborasi, menyumbang recehan atau besar, waktu, ide, gagasan... Solusi itu bisa hadir." Ridwan Kamil @ Kick Andy


https://kitabisa.com/gojekmilikkita