Dampak dari penertiban ini tentu akan ada beberapa hal yang di alami , contohnya adalah sebagai berikut.

Seiring perkembangan bakti berlalu, agan dan sista tumbuh dewasa. Namun kini berada di kota tak seperti Surti dan Tejo yang masih di desa, menurut lagu nya jambrut dulu. Agan menjadi lelaki yang biasa, kurang PD, ini misalnya ya😁. Sementara sista tumbuh menjadi putri yang mempesona dan sedap di pandang mata serta luas pula pergaulan nya bahkan nampak sangat terbuka kepada siapa saja. Lalu,, tiba tiba,,,,😍

Lalu di era kekinian alias jaman now, katanya, agan coba mau SMS atau WhatsApp lah kira kira begitu. Sebagai pelaksanaan keinginan hati namun lewat misi yang penuh misteri. Dengan harapan bila di tolak bisa berlari dan tak malu hati. Lalu agan berkirim pesan kepada sista pujaan tadi. Dengan kalimat begini. Kira kira.

Lalu agan kirimkan itu by SMS. Tapi pakai nomor yang baru di beli dengan registrasi asal ngisi. Tak lama kemudian hanya berselang beberapa menit setelah SMA diketuk dengan keringat bercucuran terkirim satausnya.

Tiba tiba datang SMS balasan. Eh gan jangan macam macam yak, aku itu anggap kamu cuma sebagai themans bukan yang lain. Awas kamu ya... Grrrr. Lalu kemudian agan baca.. agan berpikir ya sudah lah.. kan dia ga tau siapa yg kirim pesan. Nah hal seperti ini tak bisa lagi agan lakukan nanti. Walaupun mungkin masih ada celah yang bisa di lubangi untuk hal seperti itu.


Jlebbbb, sekejap ruangan kerja yang hening menjadi riuh penuh sorak sorai. Cie cie ditolak nie.. cie cie jadian nie, cie cie cie duo tigo, dan ragam candaan pun semarak meramaikan ruangan.

Singkat cerita sebetulnya ini cuma rekaan saja. Hal ini bisa terjadi karena masih bebasnya kepemilikan nomor hp . Lanjut ke cerita . Cerita ini dibuat ga berani ending karena banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Mungkin saja mereka jadian karena sista marah dengan menyertai kode alamnya. Namun bisa juga tidak