the.statsAvatar border
TS
the.stats
PAK HARTO TURUN INDONESIA SEMAKIN MENURUN
Ane perhatiin semenjak pak Harto turun, kekuatan Indonesia semakin menurun dalam banyak hal, antara lain dalam bidang militer, politik, dan yang pasti olah raga.

Dalam bidang politik, kita harus menerima lepasnya Timor-timur , Sipadan dan Ligitan dari pangkuan NKRI. dan yang membuat kita semakin kesal saat ini adalah negara tetangga seperti malaysia mulai berani mengusik kedaulatan.

Dalam bidang Hankam semenjak Pak harto turun banyak sekali isu-isu terorisme,dan aksi-aksi pengeboman yang terjadi mulai dari Bom Bali, Bom Kuningan, Bom Mariot.

Dan yang teranyar dalam bidang Olahraga, dimana setelah 19 tahun semenjak Pak Harto turun kita hanya mampu sekali saja menjadi juara umum Seagames, padahal semenjak keikutsertaan kita di ajang Seagames pada tahun 1977 sampai pak Harto lengser, kita selalu menjadi juara umum Seagames, dimana kita hanya bisa dikalahkan oleh Thailand sebanyak 2x, dan itupun hanya terjadi ketika Thailand menjadi tuan rumah Seagames yaitu pada tahun 1985 dan 1995. Bahkan ketika Seagames diadakan di Malaysia pun kita tetap menjadi Juara Umum.

Menurunnya Indonesia di bidang Olahraga pasca turunnya Pak harto bisa kita lihat dengan membandingkan prestasi Indonesia pada tahun 1997 dengan 1999, pada tahun 1997 Indonesia mampu menjadi juara umum tetapi dua tahun setelahnya pada tahun 1999 Indonesia hanya mampu menjadi juara ketiga di bawah Thailand dan Malaysia. setelah itu kita tidak mampu lagi menjadi juara umum Seagames, bahkan paling banter kita hanya meraih peringkat ketiga. sampai akhirnya kita kembali menjadi juara umum pada tahun 2011.

Setelah tahun 2011 kita tidak pernah lagi menjadi juara umum Seagames, bahkan menurut beberapa pihak prestasi kita di Seagames Kuala Lumpur ini adalah yang terburuk sepanjang sejarah keikutsertaan kita di ajang Seagamaes.

Daftar raihan medali Indonesia di ajang SEA Games

1977 : 62 emas 41 perak 34 perunggu (juara umum)
1979 : 92 emas 78 perak 52 perunggu (juara umum)
1981 : 85 emas 73 perak 56 perunggu (juara umum)
1983 : 64 emas 67 perak 54 perunggu (juara umum)

1985 : 62 emas 73 perak 76 perunggu (peringkat kedua)
1987 : 183 emas 136 perak 84 perunggu (juara umum)
1989 : 102 emas 78 perak 71 perunggu (juara umum)
1991 : 92 emas 86 perak 67 perunggu (juara umum)
1993 : 88 emas 81 perak 84 perunggu (juara umum)

1995 : 77 emas 67 perak 77 perunggu (peringkat kedua)
1997 : 194 emas 101 perak 115 perunggu (juara umum)
1999 : 44 emas 43 perak 58 perunggu (peringkat ketiga)
2001 : 72 emas 73 perak 80 perunggu (peringkat ketiga)
2003 : 55 emas 68 perak 98 perunggu (peringkat ketiga)
2005 : 49 emas 79 perak 89 perunggu (peringkat kelima)
2007 : 56 emas 64 perak 83 perunggu (peringkat keempat)
2009 : 43 emas 53 perak 74 perunggu (peringkat ketiga)
2011 : 182 emas 151 perak 143 perunggu (juara umum)
2013 : 64 emas 84 perak 110 perunggu (peringkat keempat)
2015 : 47 emas 61 perak 74 perunggu (peringkat kelima)
2017 : 38 emas 63 perak 90 perunggu (peringkat kelima)


meskipun banyak yang bilang jaman pak harto banyak korupsi dan banyak hutang, tetapi terbukti pak harto mampu memberikan anggaran yang cukup untuk bidang olahraga, sehingga kita bisa berjaya di asia tenggara.


Diubah oleh the.stats 01-09-2017 12:01
0
12.2K
247
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.