Monumen yang dibangun oleh manusia merupakan bukti keniscayaan dari suatu peradaban. Untuk menciptakan sejarah bagi generasi mendatang, manusia pun kerap kali mencatat sejarah mereka dalam bentuk bangunan, prasasti, naskah, dan lain-lain. Monumen yang paling memungkinkan untuk menarik perhatian khalayak luas adalah monumen dalam bentuk bangunan bersejarah. Makanya, tidak aneh jika bangunan-bangunan bersejarah seringkali dijadikan sebagai komoditi yang digunakan untuk menarik wisatawan dari berbagai mancanegara. Kita sebut saja misalnya Candi Borobudur, Prambanan, dan berbagai bangunan lainnya yang berdiri sebagai bukti adanya peradaban leluhur.

Maka dari itu, sangat sayang sekali jika bangunan bersejarah dibiarkan terbengkalai oleh para manusia yang hidup di lingkungan sekitarnya. Bangunan itu menjadi identitas historis yang berkelindan dengan identitas kekinian mereka sehingga mereka tidak akan menjadi fragmen-fragmen terpisah dari peradaban yang mereka hadapi. Berbagai usaha pun dilakukan oleh pemerintah setempat untuk menjaga keabadian bangunan-bangunan semacam ini, dibantu oleh masyarakat setempat yang menghidupkan sejarah itu melalui berbagai upacara yang kerap kali menarik perhatian para wisatawan dari luar daerah.

Meskipun begitu, pada kenyataannya, manusia tetap lah merupakan bagian kecil dari semesta yang dinamikanya tidak dapat diduga secara pasti. Dinamika semesta pun menyajikan fenomena yang jauh lebih kuat dari manusia itu sendiri, misalnya dalam bentuk bencana alam. Meskipun berbagai usaha pencegahan bisa dilakukan, pada kenyataannya akan selalu ada bencana yang tidak terduga dan mungkin tidak bisa lagi disangkal keberadaannya. Bencana inilah yang pada kasus-kasus tertentu, dapat memberangus ciptaan manusia dengan mudahnya. Terkadang bencana alam seperti ini tidak memilih-milih apa yang hendak dihancurkannya, termasuk monumen-monumen yang diciptakan oleh manusia. Mungkin bencana ini bisa jadi pengingat bagi para manusia untuk tidak lantas menjadi takabur. Pengingat agar manusia selalu menghormati alam yang dihidupinya bersama manusia lain.

Selain alam yang berkehendak, terkadang kehancuran monumen peradaban itu dihancurkan oleh manusia itu sendiri. Hal ini merupakan sesuatu yang lumrah di saat-saat perang dunia masih melanda di berbagai negara. Uniknya, di bawah ini, teman-teman bisa melihat beberapa gambar yang menunjukkan bangunan-bangunan ciptaan manusia yang masih bertahan meskipun sudah terkena bencana alam ataupun bencana yang diakibatkan oleh peperangan. Langsung aja yuk, kita kepoin di bawah ini!