blackkopiAvatar border
TS
blackkopi
Lesbian Bicara...
Hai Agan dan Aganwati, selamat menikmati libur weekend ini yah..

Yah meski thread pertama saya “Lesbian Bukan Penyakit” dihapus sama si Imin untung saya masih punya duplikat postingannya Lesbian Buka Penyakit! dan hal itu tidak akan membuat saya kapok untuk menampakkan diri disini. Meski bakal dilempar emoticon-Blue Guy Bata (L)

Kali ini saya ingin curhat sedikit..
Dulu saya pernah berteman baik dengan seorang perempuan dan suatu hari pacarnya tahu kalau saya lesbian gara-gara saya pernah memasang foto di akun lesbian. Dia marah besar kemudian menutup semua akses agar kami berhenti berteman. Karena kami bertiga berteman baik, saya tidak mau persahabatan kami hancur hanya karena saya lesbian maka dari itu saya berusaha menjaga persahabat kami dengan mengajaknya bicara baik-baik dan memberikan pengertian padanya tapi hanya tanggapan kasar dan caci maki yang saya terima saat itu. Selang beberapa waktu sahabat saya yang perempuan memutuskan mengakhiri hubungannya dengan pacarnya karena sikapnya itu. Dan bisa dibayangkan bagaimana perlakuan pacarnya itu kepada saya setelah itu.. Fuiihh! emoticon-Takut (S)

Entah dapat pemikiran dari mana, banyak sekali yang berpikir kalau lesbian itu sama seperti pria yang bisa memikirkan tentang seks 19 kali sehari. Tolong dingat kalau lesbian itu perempuan, nalurinya ya naluri perempuan. Begini, untuk para agan jangan takut kalau parempuannya bersahabat dengan lesbian (OK, saya minta maaf atas thread saya yang kedua Manusia Terlahir Biseksual, saya hanya mau menegaskan kalau lesbian tidak menular!) Lesbian itu bukan monster pemakan semua perempuan dan membenci semua pria karena saya hidup dengan ayah yang sangat luar biasa, bahkan sampai saat ini saya masih mengagumi Adam Levine, mengantri untuk nonton filmnya Johnny Depp, masih menganggap kalau Nicholas Saputra itu pria yang sangat keren dan yang teranyar saya bahkan tak berkedip saat melihat penampilan Virzha di panggung Spektakuler. Kami sama saja seperti perempuan lainya hanya saja orentasi seksual kami berbeda dan itu sudah saya terangkan di thread saya yang pertama.

Saya berteman dengan banyak perempuan hetero dan hubungan kami normal-normal saja bahkan tidur satu ranjang atau ganti baju bareng itu hal yang biasa karena bagi saya menjaga kepercayaan dan persahabatan itu lebih penting daripada hanya mementingkan nafsu. Dan kalau ada lesbian di luar sana yang berbeda (karena memang kami digolongkan dengan beberapa label tapi saya sendiri lebih suka disebut NO LABEL) , tapi sekali lagi kami adalah manusia biasa yang punya sifat dan sikap yang sama seperti agan dan aganwati disini yang pastinya punya hal buruk dan hal baik. Jadi, jangan memukul kami dengan menyamaratakan kami dari satu sisi saja, meski saya tahu di Indonesia tercinta ini kata lesbian akan dipukul tanpa ampun oleh dalil dan kemarahan luarbiasa tapi saya masih berharap masih ada yang sebagian kecil. emoticon-Kiss emoticon-Kiss

Humm.. Saya disini sebenarnya hanya ingin memperlihatkan sisi lain tentang kami untuk menjadi opsi berfikir dan untuk mengimbangi semua issue tentang kami yang sudah terlanjur berkembang.

Dan sampai disini celotehan saya, salam damai emoticon-I Love Indonesia (S)
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
-1
56.3K
573
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.