LaKuponAvatar border
TS
LaKupon
Menara Tertinggi Sejagad Digantung Di Asteroid


The Clouds Architecture Office, sebuah perusahaan desain asal New York memiliki ide yang sangat gila: membangun gedung pencakar langit (skyscraper) tertinggi dunia, sekaligus pencakar bumi ( groundscraper) karena gedung tersebut menggantung di udara alias tak menyentuh permukaan bumi. Lho bagaimana bisa?

Analemma, demikian nama gedung tersebut jika terealisasi, sangat berbeda dengan gedung-gedung yang pernah ada. Ia menggantung menggantung di udara menggunakan kabel yang diikat ke sebuah asteroid yang ditempatkan di orbit bumi secara geosinkron, alias mensejajarkan suatu benda/satelit buatan dengan Bumi sebagai pusat sehingga memiliki periode rotasi yang sama.



Ide gila tersebut diungkapkan secara online oleh The Clouds Architecture Office, seperti dilansir ibtimes.co.in, Kamis (30/3). Dipaparkan, karya arsitektur mengawang-awang itu akan berputar membentuk angka 8 di atas permukaan bumi setiap 24 jam sekali, sesuai orbit asteroid tersebut terhadap bumi.

Pihak pengembang mendesain gedung dengan fasilitas sistem air daur ulang dan pasokan listrik dari tenaga surya. Namun, akses keluar-masuk bangunan tersebut belum dapat diputuskan. Hanya bisa digambarkan para penghuni atau tamu terbang menggunakan parasut dari dan ke ke gedung tersebut.

Meski akses masih menjadi soal, namun sudah didesain lantai dasar bangunan akan digunakan untuk area bisnis dan apartemen di sekitar dua-pertiga bangunan hingga ke atas. Rencananya, bangunan ini akan mencapai ketinggian sekitar 32.000 meter dan terkena sinar matahari lebih lama 45 menit. Penghuni di lantai paling atas disarankan untuk mengenakan baju ruang angkasa karena posisi mereka dekat dengan zona vakum dengan suhu terendah -40 derajat celcius.

Muncul sebuah gugatan sehubungan dengan ide tersebut bahwa dengan desain bangunan seperti itu akan membuka peluang bagi orang-orang yang menyukai tinggal di ketinggian yang ekstrem dan penyendiri.

Selama ini, NASA adalah pelopor dalam membangun gedung-gedung ber-sistem Off-Earth dengan Asteroid Redirect Mission-nya. Baru-baru ini, The Clouds Architecture Office berkolaborasi dengan NASA untuk merencanakan dan membangun habitat Mars bernama Mars Ice Home di Dubai dan berlokasi dekat Burj Khalifa, salah satu gedung tertinggi di dunia.

Seorang Arsitek terkenal, Carlo Ratti, yang menjabat sebagai Direktur MIT dari Senseable City Lab menyatakan pemikiran futuristiknya dalam sebuah email yang dikutip oleh NBC News. "Saya tidak yakin saya ingin tinggal di sebuah bangunan bersifat self-referensial, seperti terlepas dari dunia. Kota-kota dibangun agar semua manusia bisa membaur satu dengan yang lainnya, sementara bangunan seperti Analemma akan melakukan yang sebaliknya," lanjut Ratti.(Cathy)

Spoiler for Menggantung gedung di asteroid:


Spoiler for Mengubah tradisi membangun di atas tanah:


Spoiler for Bukan sekedar fiksi ilmiah:


Spoiler for Energi dan air tersedia:


Spoiler for Bergerak mengikuti orbit:


Spoiler for Fasilitas serba ada:


Spoiler for Pemandangan menawan:


SUMBER-1
SUMBER-2
Diubah oleh LaKupon 05-05-2017 03:56
0
55.3K
362
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.