WELCOME TO MY THREAD
Yang pernah mampir Solo, ataupun yang belum pasti sudah sering mendengar
Serabi Notosuman. Kue tradisional dari bahan dasar beras ini tampilannya memang sederhana gan, gak warna pelangi kayak jajanan hits jaman sekarang

. Pun begitu, kelezatan dan keteneran Serabi Notosuman ini tak lekang oleh waktu, alias pelanggannya banyak terus! Usut punya usut Serabi Notosuman ini memang punya kelebihan dan cerita yang bikin orang makin penasaran. Cekidot! :beer
Quote:
Menumbuk Sendiri Beras
Quote:
Bahan dasar serabi adalah beras. Untuk menjaga kualitas, selain memilih beras pilihan terbaik, Serabi Notosuman juga menumbuk sendiri beras yang digunakan. Jaman sekarang masih ada loh yang numbuk beras, keren kan?

Tidak Mengandung Bahan Pengawet
Quote:
Penting nih gan! Kalau mau oleh – oleh Serabi Notosuman apalagi ke luar kota yang sangat jauh, mending pikir – pikir lagi. Serabi di sini tidak menggunakan bahan pengawet, sehingga daya tahannya hanya sehari. Kecuali agan – agan menggunakan pesawat dan langsung dimakan ketika sampai di kota asal

Berdiri Sejak Tahun 1923
Quote:
Terang saja menjadi serabi legendaris dari Kota Solo! Pasangan Hoo Geng Hok dan Tan Giok Lan memulai bisnis ini sejak tahun 1923 loh. Jaman kakek nenek kita masih kecil, pasangan ini sudah jual serabi.
Punya Dua Rasa
Quote:
Serabi Notosuman memperahankan dua rasa yaitu original dan cokelat. Jadi meskipun jaman sekarang ramai varian green tea, red velvet, taro, charcoal dan sebagainya, Serabi Notosuman tetap jaya dengan mempertahankan dua rasa saja.
Itu dia Serba Serbi Serabi Notosuman yang legendaris di Kota Solo. Kalau kata iklan di televisi sih “Cintailah produk – produk Indonesia”


, termasuk serabi notosuman ini

.