Tanda-tanda Agan Gak Disukai Atasan

Beranda

...

The Lounge
Tanda-tanda Agan Gak Disukai Atasan

valeriri

09-11-2016 08:05

Tanda-tanda Agan Gak Disukai Atasan

Kerja dengan gaji tinggi tentu merupakan impian banyak orang. Tapi terkadang gaji tinggi jadi gak ada apa-apanya kalau Agan dipimpin sama atasan yang menyebalkan, atau hubungan Agan dengannya gak harmonis.

Karyawan mana sih yang berharap gak disukai atau dibenci sama bosnya? Karena kalau sudah begini, pasti urusan kerjaan Agan yang kena imbasnya. Nah, untuk mengenalinya, ini dia tanda-tanda Agan dibenci sama atasan:

Quote:

1. Tidak dianggap

Saat papasan atau bersama-sama dalam ruang meeting, si bos gak pernah menatap mata Agan. Dia cuma fokus sama karyawan lain dan gak memberi kesempatan Agan untuk bicara. Kalaupun Agan lagi bicara, si bos benar-benar menanggapi sekenanya. Kalau sikap cueknya ini cuma dilakukan ke Agan, kemungkinan dia sentimen sama Agan!

Quote:

2. Dipermalukan

Kebalikan dari dicuekin, tanda lainnya si bos gak suka sama Agan adalah kalau Agan dimarahi di depan karyawan lain. Ditegur atau dimarahi bos itu memang hal biasa, karena dari situ Agan belajar supaya gak mengulangi kesalahan yang sama. Tapi yang gak biasa adalah kalau si bos juga dengan sengaja bikin Agan merasa dipermalukan di hadapan orang-orang sekantor.

Quote:

3. Diragukan

Ketika si bos gak mau memberi pekerjaan yang sulit ke Agan, berarti dia gak percaya kalau Agan bisa menyelesaikannya. Karena ragu sama kemampuan Agan, maka antara si bos akan sangat memonitor alias micromanage pekerjaan Agan, atau dia sekalian memberi pekerjaan yang terlampau mudah supaya Agan bisa dilepas begitu saja.

Quote:

4. Tidak dihargai

Sudah sewajarnya seorang atasan menunjukkan apresiasinya kepada karyawan dalam bentuk apapun. Gak harus dengan kenaikan gaji atau jabatan, tapi hal-hal sepele seperti kalimat “terima kasih” atau “good job!” sudah bikin karyawan merasa dihargai. Nah, kalau Agan gak pernah mendapat apresiasi seperti itu, Agan patut khawatir!

Quote:

5. Selalu salah

Agan merasa selalu menyelesaikan pekerjaan sesuai harapan si bos, tapi ujung-ujungnya selalu ada saja yang salah. Bahkan sekalipun yang bermasalah adalah pekerjaan rekan kerja Agan, tapi entah kenapa Agan selalu dikaitkan dan disalahkan. Pokoknya apapun yang Agan lakukan rasanya gak pernah benar di mata atasan!

Kalau Agan mengalami situasi-situasi di atas, sebaiknya introspeksi diri deh, Gan. Karena bisa jadi si bos bersikap demikian karena pekerjaan Agan memang gak memuaskan. Setelah itu, coba tanya sama temen-temen kantor, apa mereka mengalami hal yang sama?

Agan bisa sekalian meminta temen-temen buat mengevaluasi hasil kerja Agan. Kalau memang performa Agan gak memenuhi ekspektasi, berarti sudah saatnya Agan serius buat belajar dan memperbaiki diri.

Tapiii, kalau semua sepakat bahwa gak ada yang salah dengan diri Agan, maka kemungkinan si bos lah yang melibatkan emosi pribadinya dalam pekerjaan. Hal ini tentu gak profesional, Gan.

Kalau sifat si bos mulai membahayakan karier Agan, coba bicarakan dulu baik-baik. Kalau gak berani, curhatin aja di sini, Gan. Baik tentang si bos atau hal-hal lain di kantor. Tapi harus hati-hati dan seprofesional mungkin ya nulisnya.

Nah, kalau Agan punya pengalaman gak mengenakkan lainnya sama si bos, komen juga di bawah ya! Ane tunggu juga cendolnya emoticon-Betty