1. Raisa Andriana

Siapa yang tidak kenal Raisa? Saking populernya penyanyi cantik yang kabarnya bisa meluluhkan hati setiap pria ini, muncuah istilah harta, tahta dan raisa.
Sejak awal karirnya, penyanyi berbakat ini sudah digandeng musisi kenamaan David Foster di salah satu konsernya di Jakarta. Sempat bergabung dengan band bentukan Kevin Aprillio, Raisa kemudian memutuskan untuk bersolo karir.

Single perdana Raisa yang berjudul Serba Salah langsung meledak di pasaran begitu dirilis. Sejak itu Raisa segera “naik kelas” menjadi penyanyi yang paling padat jadwal manggungnya. Album yang diberi judul Raisa yang dirilis belakangan yang berisi lagu Could It Be, Apalah Arti Menunggu, Melangkah, termasuk single Serba Salah juga seperti lagu wajib di berbagai stasiun radio di tanah air.

Pada tahun 2013, Raisa meluncurkan album keduanya yang berjudul Heart To Heart. Lagu-lagu di album keduanya seperti LDR, Mantan Terindah, Pemeran Utama dan Teka Teki terbilang sangat meledak di pasaran dan merajai berbagai tangga lagu di tanah air.

Berkat kiprahnya di dunia musik, alumnus Universitas Bina Nusantara ini telah mengoleksi banyak sekali penghargaan, diantaranya Penyanyi Pendatang Baru Terbaik AMI 2012, Female Singer of the Year, Song of the Year dan Album of the Year di Indonesian Choice Awards tahun 2014, dan Best Asian Artist di Mnet Asian Music Awards tahun 2014.

Atas pencapaian karirnya yang luar biasa cemerlang, banyak yang memprediksi bahwa Raisa adalah salah satu penyanyi Indonesia yang akan menjadi diva di masa mendatang.

2. Bunga Citra Lestari

Bunga Citra Lestari atau biasa disapa BCL ini mengawali karirnya sebagai pemain sinetron. Awal kiprahnya di dunia musik adalah ketika duet dengan Pass Band di single Ku Merindu. BCL mulai dikenal publik sebagai penyanyi setelah single perdana yang berjudul Saat Kau Pergi mendapat respon yang sangat baik di pasaran. Lagu ini juga menjadi soundtrack film Dealova.

Tahun 2006, Bunga Citra Lestari membuat geberakan yang ternyata mengubah jalan hidupnya seperti sekarang ini. BCL menjadi pemeran utama film Cinta Pertama dan tak hanya itu ia juga menyanyikan soundracknya sendiri yang berjudul Cinta Pertama (Sunny). Kesuksesan film perdananya yang dibarengi dengan meledaknya lagu Sunny menjadi titik awal seorang BCL menjadi artis papan atas di Indonesia.

Single berikutnya seperti Aku Tak Ingin Sendiri, Ingkar dan Mengapa Harus Terjadi yang sukses seketika menjawab cibiran sebagian orang yang beranggapan BCL adalah artis sinetron yang coba-coba jadi penyanyi.

Setelah kolaborasi dengan Ari Lasso lewat lagu Aku dan Dirimu yang lagi-lagi sukses besar di pasaran, pada tahun 2008 BCL merilis album keduanya yang diberi nama Tentang Kamu. Lagu-lagu seperti Tentang Kamu, Kecewa dan Pernah Muda adalah hits yang merajai tangga lagu dalam negeri hingga Malaysia kala itu.

Pada tahun 2013, BCL merilis album The Best of BCL. Lagu andalannya seperti Karena Kucinta Kau dan Cinta Sejati adalah hits fenomenal yang meraih banyak penghargaan bergengsi seperti Anugerah Musik Indonesia dan Anugerah Planet Muzik. BCL juga meraih penghargaan oleh Rolling Stone’s Editor Choice Awards pada tahun 2007 dan Artis of the Year versi MTV Ampuh selama 3 tahun yaitu pada tahun 2005, 2006 dan 2009.

Selain karir penyanyi, kiprah BCL di dunia perfilman juga layak diperhitungkan. Film Habibie dan Ainun yang dia bintangi bersama Reza Rahadian mencetak rekor box office tahun 2012 dengan perolehan di atas 4 juta penonton. Tahun 2016, film BCL My Stupid Boss lagi-lagi meraih sukses besar dengan perolehan 3 juta penonton dan menjadikannya aktris papan atas dengan bayaran mahal yang disejajarkan dengan aktris mahal lainnya seperti Dian Sastro dan Acha Septriasa.

Dengan kesuksesan yang luar biasa dari karir menyanyi, film, model dan bintang iklan, tampaknya tinggal selangkah lagi BCL akan menjadi diva kenamaan Indonesia.

3. Tantri Syalindri

Dikaruniai suara dengan karakter rock yang tidak biasa, Tantri Syalindri langsung memukau ketika mengawali karir lewat ajang pencarian bakat Dream Band pada tahun 2004. Namun Tantri dengan band Ares harus mengakui kehebatan band Kotak yang menjadi juara pada waktu itu. Ironisnya pada tahun 2008, Tantri justru menjadi vokalis Band Kotak yang pernah mengalahkannya 4 tahun silam.

Tidak bisa disangkal, Tantri dengan karakter vokal yang tidak biasa, energik dan soulful membuat Kotak langsung mendapat atensi yang besar dari penggemar blantika musik Indonesia. Bersama Tantri, album kedua Kotak meledak keras di pasaran. Single perdananya Beraksi merajai radio dan membuat Kotak kebanjiran tawaran menggung. Lagu berikutnya seperti Masih Cinta yang menampilkan karakter vokal Tantri juga sangat laris.

Kesuksesan Tantri bersama Band Kotak terus berlanjut. Album ketiganya yang berjudul Energi menelurkan hits dengan pendapatan yang luar biasa. Kesuksesan lagu Pelan-Pelan Saja, Selalu Cinta dan Cinta Jangan Pergi langsung mengangkat Kotak menjadi group Band papan atas Indonesia dan disandingkan dengan Noah dan Ungu.

Berkat album ini, Kotak meraih penghargaan Album Terbaik pada Anugerah Planet Musik 2011 dan juga memborong 4 penghargaan dalam Anugerah Musik Indonesia tahun 2011.
Kesuksesan band Kotak tentunya tidak lepas dari sosok Tantri Syalindri. Nama Tantri menjadi sosok penyanyi yang sangat diperhitungkan di industri musik tanah air. Bahkan penyanyi internasional sekelas Anggun C. Sasmi mengaku kagum dengan karakter vocal Tantri dan mengajaknya kolaborasi lewat lagu Teka Teki.

Dengan kualitas vocal yang tidak biasa dan berkatakter, bukan tidak mungkin Tantri kelak akan menjadi salah satu diva Indonesia.

4. Sherina Munaf

Tidak banyak penyanyi yang bisa bertahan tetap eksis dari penyanyi cilik hingga penyanyi dewasa. Sherina Munaf adalah salah satu pengecualiannya. Mengawali karir sebagai penyanyi sejak berumur 8 tahun, Sherina langsung melejit menjadi artis cilik dengan kualitas yang layak diperhitungkan. Album Andai Aku Besar Nanti dengan hits single seperti Pelangiku, Andai Aku Besar Nanti, Kembali Ke Sekolah, Bermain Musik dan Dua Balerina tidak hanya laris manis di pasaran, namun juga menuai banyak pujian karena lagu-lagu tersebut terbilang sulit namun semuanya dengan enteng dilahap oleh Sherina.

Tahun 2000, Sherina kembali mengeluarkan album Lihatlah Lebih Dekat yang menjadi soundtrack film laris Petualangan Sherina. Tidak hanya filmnya yang menandai bangkitnya perfilman Indonesia kala itu, albumnya Sherina juga mencetak sukses luar biasa berkat single andalannya Jagoan dan Lihatlah Lebih Dekat.

Kala itu Sherina menjadi artis cilik yang paling sukses di masanya, bahkan sampai berkolaborasi dengan boyband Westlife.

Memasuki usia dewasa ternyata tidak membuat penyanyi yang jago menulis lagu dan bermain piano ini meredup karirnya. Pada tahun 2008, Sherina menyumbangan 2 buah lagu untuk soundtrack 2 film yang menjadi box office waktu itu, Laskar Pelangi dan Ayat-Ayat Cinta. Lagu Ku Bahagia yang menjadi ost Film Laskar Pelangi dan Jalan Cinta yang menjadi ost film Ayat Ayat Cinta sukses di pasaran sekaligus memberikan aware pada masyarakat kalau Sherina cilik sekarang sudah bertransformasi menjadi Sherina remaja.

Pada tahun 2009, Sherina meluncurkan album Gemini. Lagu andalan seperti Cinta Pertama dan Terakhir, Gregetan dan Pergilah Kau langsung menjadi hits yang merajai berbagai tangga lagu tanah air. Sherina dewasa selain punya segudang prestasi juga pernah perform di Hongkong bersama aktor papan atas Jackie Chan, di Jepang dan membawakan lagu ciptaannya sendiri di Switzerland.

Jadi pantaslah kalau nama Sherina Munaf layak diperhitungkan sebagai salah satu diva Indonesia di masa mendatang.

5. Narova Morina Sinaga

Narova Morina Sinaga atau Momo Geisha avalnya adalah vokalis sebuah band indie di Pekanbaru, Riau. Nama Band sebelumnya adalah Jingga. Single perdana Geisha yang berjudul Jika Cinta Dia meraih sukses besar pada tahun 2010 dan nama Momo Geisha langsung tenar. Suara Momo yang berkarakter sangat disukai oleh penikmat musik tanah air. Single berikutnya seperti Takkan Pernah Ada, Selalu Salah dan Kamu Yang Pertama sukses tak terbendung dan menjadikan Geisha band papan atas tanah air.

Setahun kemudian single Cinta dan Benci adalah lagu terlaris kedua pada tahun 2011. Pada tahun 2013, lagu Lumpuhkanlah Ingatanku yang menonjolkan suara seksi Momo mencetak rekor sebagai video Indonesia yang paling banyak ditonton di Youtube. Hingga kini kesuksesan Momo bersama Geisha masih terus berlanjut dan tidak dapat dipungkiri selain lagunya memang bagus dan ramah di telinga, suara Momo yang unik berkarakter juga menentukan kesuksesan Geisha.

Momo juga pernah menyanyikan kembali lagu Cobalah Mengerti yang pernah dibawakan oleh Peterpan (Noah). Lagu yang dibawakan oleh Momo berkolaborasi dengan Noah dengan tempo yang lebih lambat dan menonjolkan karakter vokal Momo berhasil merajai hits tanah air.

Melihat kesuksesan Momo sejauh ini dengan modal suara yang indah berkarakter, bukan tidak mungkin Momo akan menjadi salah satu diva tanah air di masa depan.

6. Isyana Sarasvati

Meski namanya baru terdengar di industri musik, Isyana Sarasvati bukanlah penyanyi instan. Penyanyi yang sering disebut saingan berat Raisa ini punya segudang talenta di bidang musik yang jarang dimiliki oleh penyanyi lain. Selain menulis dan mengaransemen semua lagunya sendiri, Isyana juga mahir memainkan berbagai macam instrumen mulai dari piano, biola dan saksofon. Latar belakang pendidikannya juga tidak main-main, Nanyang Academy of Fine Arts, Singapura dan Royal College of Music, Britania Raya. Ditambah lagi semua genre musik dari Pop, R&B, Jazz bahkan Seriosa dilahap oleh penyanyi cantik yang namanya diambil dari nama Dewi Pengetahuan ini.

Sebelum berkarir di Indonesia, Isyana Sarasvati adalah penyanyi opera di Singapura. Isyana juga pernah tampil di ajang International Junior Original Concert di Jepang pada tahun 2008.

Pada tahun 2014, Isyana meluncurkan single Keep Being You yang seluruh liriknya berbahasa Inggris. Lagu Keep Being You yang ditulisnya sendiri cukup sukses di pasaran. Single berikutnya Tetap Dalam Jiwa mencetak sukses yang luar biasa pada tahun 2015. Selama setahun penuh lagu Tetap Dalam Jiwa merajai berbagai tangga lagu dan lagu wajib semua radio dan pengguna RBT di tanah air. Kedua lagu ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat dan membuat Isyana memborong berbagai penghargaan di berbagai ajang musik bergengsi. Tidak hanya populer di bidang musik, nama Isyana juga paling banyak dicari di google.

Tidak butuh lama, Isyana langsung meluncurkan album Explore! Pada tahun 2015 yang memuat kedua single sukses sebelumnya ditambah 8 lagu baru. Single berikutnya Kau Adalah yang dinyanyikan duet dengan Rayi Putra dengan tempo up beat juga tidak kalah suksesnya. Sekarang lagu Isyana yang berjudul Mimpi tengah digandrungi oleh pecinta musik tanah air.

Dengan segudang prestasi dan talentanya yang luar biasa di bidang musik, bukan tidak mungkin Isyana adalah calon diva di masa mendatang.

7. Maudy Ayunda

Maudy Ayunda mengawali karirnya di dunia entertainment lewat film Untuk Rena pada tahun 2005. Di film tersebut Maudy kecil langsung mendapat peran utama. Namun Maudy Ayunda lebih dikenal ketika bermain sebagai Zakiyah Nurmala di film laris Sang Pemimpi. Di film ini juga Maudy Ayunda menyumbangkan lagu Mengejar Mimpi untuk soundtrack yang merupakan awal kiprahnya di dunia musik.

Alumni Oxford University yang fasih berbahasa Inggris, Mandarin dan Spanyol ini pada tahun 2011 meluncurkan album perdananya yang bertitel Panggil Aku dengan hits single Aku Atau Temanmu dan Tiba Tiba Cinta Datang. Kedua lagu tersebut laris manis di pasaran dan menjadikan Maudy Ayunda menyandang titel penyanyi pendatang baru yang layak diperhitungkan selain kemampuan aktingnya juga memukau.

Pada tahun 2012, Maudy Ayunda makin dikenal berkat perannya sebagai Kugy dalam film Perahu Kertas yang laris di pasaran. Maudy juga menyanyikan soundtrack film tersebut dengan judul yang sama. Lagu Perahu Kertas yang dinyanyikan Maudy Ayunda yang hanya dengan aransemen gitar namun penuh penjiwaan bukan hanya sukses secara komersil, namun juga panen penghargaan dari berbagai ajang bergengsi. Diantaranya adalah original soundtrack terbaik dan pendatang baru terbaik dalam Anugerah Musik Indonesia, lagu terbaik dan artis terbaik di ajang Anugerah Planet Muzik.

Tahun 2015, penyanyi yang sebagian besar lagunya ditulisnya sendiri ini merilis album yang bertajuk Moments dan hanya dalam dua setengah bulan album tersebut terjual lebih dari 200.000 kopi dan mendapat multi platinum. Tidak hanya itu, dalam Anugerah Musik Indonesia ke 18, album tersebut masuk 3 nominasi penghargaan, termasuk album terbaik.
Masuk dalam album ini diantaranya lagu Cinta Datang Terlambat yang jadi hits tahun 2013, By My Side (kolaborasi dengan David Choi), Bayangkan Rasakan dan Untuk Apa. Untuk Apa adalah lagu terlaris Maudy Ayunda sampai sejauh ini dan merajai berbagai tangga lagu di Indonesia hingga saat ini.

Melihat prestasinya sampai sejauh ini, Maudy Ayunda adalah artis multitalenta yang berpeluang menjadi diva di kemudian hari.

9 Tongkat Sihir Yang Paling Populer Dan Unik Dalam Seri Harry Potter
Mengungkap Penyebab Penyakit Jantung di Usia Muda HT #8
Mengupas Trailer Perdana Film Wonder Woman HT #7
Para Karakter Pendukung Film Ini Berhasil Mencuri Perhatian Melebihi Karakter Utama HT #6
Deretan Film Superhero Tahun 2017 yang Layak Dinantikan HT #3
5 Kisah Crossover Superhero DC dan Marvel Yang Layak Diangkat Ke Layar Lebar HT #2
Begini Kondisi Rumah Legendaris Si Doel Setelah 22 Tahun Berlalu HT #1
11 Foto Hitam Putih Ini Ungkap Kejadian Pasca Tenggelamnya Titanic HT #4
Top 10 Superheroine DC yang Paling Berpengaruh HT #5
8 Chef Muda Cantik yang Jago Bikin Masakan Seksi nan Menggoda
10 Manusia ini Memiliki Kemampuan Diluar Logika Sehingga Seperti Menentang Hukum Alam HT #9
Nostalgia Dengan Para Bintang Sinetron Laga Kolosal Era 90an Hingga 2000an HT #10