Misi Agan-Agan. Ane mau share Analisa media online mingguan Pilkada DKI Jakarta. Ane nemu di website Rame.Id yang menyajikan analisa media soal beginian, Gan. Lumayan keren nih Gan. Ini bukan berita ya, tapi hasil analisa media. Cekidot Gan
Quote:
Analisa Mingguan Media Online Pilkada DKI Jakarta 26 September 2016 - 2 Oktober 2016
Agus - Sylviana : Menanti Badai Reda
Berdasarkan pemantauan Rame.ID terhadap media online selama kurun waktu 26 September 2016 sampai dengan 2 Oktober 2016:
Sebaran pemberitaan tiap kandidat
1. Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni
Pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni mendapatkan 1.001 pemberitaan dari 24 media online yang dipantau oleh Rame.ID. Pemberitaan mengenai pasangan Agus didominasi oleh kekisruhan di internal Partai Demokrat yang disebabkan pembangkagan Ruhut Sitompul dan Hayono Isman. Terlihat pamor Agus Harimurti ternyata kalah popular bagi media jika dibandingkan dengan Ruhut Sitompul. Sikap Ruhut yang menolak pencalonan Agus dengan alasan karena bukan seorang kader partai lebih menarik perhatian media. Sedangkan berita mengenai pencalonan Agus dan atraksi pendaftaran ke KPUD pada minggu lalu tidak mampu mengalahkan berita mengenai pembangkangan Ruhut Sitompul yang menjadi pemberitaan sepanjang minggu ini. Bahkan kemunculan Agus dan keluarga besar Cikeas di Car Free Day
2. Anies Baswedan - Sandiaga Uno
Pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mendapatkan 1195 pemberitaa di 24 media online yang dipantau oleh RameID. Sebagian besar didominasi oleh lontaran pernyataan menyindir dan agresid ke calon petahana. Pasangan selalu berusaha menyisipkan berbagai aktivitasnya dengan sindiran dan serangan ke petahana. Namun sayangnya semua sindirian dan serangan tersebut hanya disrespon petahana sekedarnya saja, bahkan dianggap angin lalu.
Minggu ini atraksi penyerahan Laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) sebagai persyaratan pendaftaran di KPUD sempat menjadi sorotan media. Hal ini disebabkan 2 lontaran sindiran kepada petahana. Mengenai transparansi dana kampanye. Dan status hasil audit BPK terhadap keuangan Pemprov DKI Jakarta yang 3 tahun berturut-turut mendapatkan predikat wajar dengan pengecualian (WDP). Selain itu ada komentar Anies Baswedan tentang pembersihan dan normalisasi sungai yang disebut sebagai program Foke, Gubernur DKI 2002-2007. Namun sayangnya, komentar ini hanya direspon sambil oleh oleh Djarot Saiful Hidayat.
3. Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat
Pasangam petahana Ahok - Djarot masih mendominasi pemberitaan media secara keseluruha, RameID mencatat 2.364 pemberitaan di 24 media online yang dipantau. Sebagian besar berita berasal dari proses eksekusi bantaran kali Ciliwung di Kampung Duri, Jakarta Selatan. Kemudian Demomnstrasi Buruh dengan muatan jargon anti-petahana. Sedangkan isu yang berkaitan dengan Pilkada DKI, pasangan ini menguasai isu dana kampanye dan rencana kampanye. Pasangan ini mampu memancing reaksi kandidat lainnya mengenai sistem transparansi dana kampanye dan cara penggalangan dana kampanye. Mereka akan menggunakan cara penggalangan dengan Gala Dinner dengan sumbangan. Ironisnya, pasangan lain terkesan hanya menjadi komentator terhadap rencana penggalangan dana pasangan petahana ini.
Tribunnews.com Kompas.com Republika.co.id Detik.com Viva.co.id Merdeka.com metrotvnews.com liputan6.com rmol.co jpnn.com inilah.com cnnindonesia.com bisnis.com wartakotalive.com okezone.com beritasatu.com sindonews.com Tempo.co MediaIndonesia.com Fajar.co.id Indopos.co.id TheJakartapost.com Gatra.com
Quote:
Sumber :
http://www.rame.id/#artikel-65