kangmantriAvatar border
TS
kangmantri
Terima Kasih Pak Jokowi Telah Memberikan Bantuan Kepada Bu Saeni
Liputan6.com, Serang - Saeni, seorang ibu pemilik warung makan yang dirazia Satpol Pamong Praja (PP) Kota Serang lantaran kedapatan buka di siang hari, mendapatkan bantuan dari Presiden Joko Widodo. Bantuan tersebut diantar oleh dua orang yang mengaku sebagai utusan dari Presiden Jokowi.

"Baru tadi siang ada dari utusannya Pak Jokowi, ngasih bantuan Rp 10 juta," ujar Saeni saat ditemui di warung miliknya di Kota Serang, Banten, Minggu (12/06/2016)

Ia mengatakan, utusan Istana itu menyampaikan pesan Jokowi kepadanya agar menggunakan uang bantuan tersebut untuk membayar kebutuhan sehari-hari atau mengganti lapak dagangannya yang rusak karena dirazia oleh petugas Satpol PP.

"Tadi amanat dari Pak Jokowi, uang ini buat bayar utang-utang, utang ke bank keliling, bayar beras, biar tenang. Alhamdulillah," kata Saeni (53).

Sejumlah warung makan di Serang, Banten, terkena razia karena dipandang menyalahi ketentuan. Meski sudah ada imbauan untuk tidak beroperasi saat jam berpuasa, sejumlah warung makan tersebut melanggarnya, sehingga Satpol PP terpaksa mengambil tindakan.

Ketua Kenadziran Kesultanan Banten, Tubagus (Tb) A. Abbas Wasse, menilai penertiban terhadap warung makan yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Serang sebenarnya sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2010 tentang Penyakit Masyarakat dan Razia dan Surat Edaran Wali Kota Serang Nomor 451.13/556-Kesra/2016 tentang imbauan bersama menyambut bulan suci Ramadan yang isinya terdapat jam operasional rumah makan yang diperbolehkan beroperasi sejak pukul 16.00 WIB.

"Perlu dilihat dahulu apakah sudah sesuai protap atau belum. Sudah melayangkan peringatan satu, dua, dan tiga atau belum. Masyarakat juga harus paham soal peraturan," ujar Tubagus di Kota Serang, Minggu (12/06/2016)

Namun demikian, ia mendesak agar Pemkot Serang tidak hanya merazia warung makan kecil seperti warung makan milik Saeni. Namun Pemkot juga harus berani merazia rumah makan besar yang berada di Kota Serang yang melanggar perda.

"Warung besar pun harus dirazia, jangan yang kecil saja. Perda tidak dibuat sembarangan, tinggal bagaimana sekarang melaksanakannya," ia menegaskan.

sumber : news.liputan6.com/read/2529578/penjual-warteg-terkena-razia-di-serang-dapat-bantuan-jokowi


Perwakilan Ibu Eni Akhirnya Memberikan Pernyataan

Saya mewakili ibu eni mengucapkan terima kasih kepada KOMPAS dan Netizen yang telah mengabarkan berita saya dan mendonasikan uangnya kepada saya.

Semoga langkah Netizen bermanfaat bagi inovasi usaha kami dalam meraih peluang2 usaha lainnya.

Mudah2an tahun depan kita bisa melaksanakan kerjasama ini dengan lebih baik lagi.

Kepada Satpol PP saya ucapakan terima kasih juga atas kerja samanya, saya ikhlaskan dagangan saya karena sudah balik modal bahkan untung.

Akhir kata saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat mudah2an inovasi usaha saya bisa menjadi inspirasi bagi yang lainnya. Amin!

Terima kasih

emoticon-Wkwkwk

Lampiran1
Rencana Anggaran Belanja dari 260 Juta:
1. Zakat 2,5 % = 6.5 Juta akan dibagikan kepada sanak saudara dan tetangga
2. Mobil APV 1 Unit = 140 Juta
3. Motor NMax 3 Unit = 75 Juta
4. Penambahan Modal Usaha = 35 Juta
5. Lain-lain = 4.5 Juta
0
2.2K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.