Ini merupakan hal yang sulit untuk kita hindari. Seakan sudah menjadi kebiasaan. Main HP sambil tiduran memang membuat badan kita lebih nyaman dan rileks, tapi tidak untuk mata kita. Mata kamu bisa cepat mengalami lelah dan pegal. Cobalah untuk mengurangi kebiasaan ini, kalau tidak, bukan gak mungkin mata kamu dapat berujung pada kerusakan.

Retina kamu bisa lepas kalo keseringan main handphone dalam kondisi gelap-gelapan.
Bermain HP saat keadaan gelap dapat memaksa kemampuan lensa mata untuk menebal dan menipis. Pupil dipaksa berdilatasi membuat mata cepat lelah. Jika terus dilakukan, menimbulkan kerusakan pada mata. Begitu pun sebaliknya, membaca dalam keadaan sangat terang tidak baik untuk mata karena dapat menyilaukan mata.
Sebagai contoh, dikutip dari Medical Daily , seorang pria asal Tiongkok harus mengalami retinanya terpisah setelah berjam-jam main HP dalam gelap. Untuk mengobatinya, dia diminta buat operasi darurat setelah penglihatannya menjadi terganggu dengan merasa penuh kilatan dan retina mata kirinya terlepas.

Di zaman serba canggih seperti sekarang, keberadaan koran sudah terganti dengan keberadaan media online ketika seseorang berada di toilet untuk buang air besar. Tak sedikit manusia lebih milih baca berita via smartphone-nya dibanding koran.
Tapi ternyata, salah satu ahli kesehatan, Dr. Martyn Kirk bilang bahwa membawasmartphone ke dalam toilet untuk menemani seseorang buang air besar itu tindakan yang buruk.
Di lingkungan toilet yang kotor, handphone juga bisa jadi media yang menyebarkan virus bila dipegang oleh tangan manusia. Penggunaan smartphone di toilet bisa mengakibatkan perpindahan bakteri dan virus.

Fokuslah dengan hal yang kamu lakukan, terutama ketika kita berjalan kaki. Ancaman keselamatan bisa aja tiba-tiba menghampiri. Belum lama ini, netizen dunia digegerkan sama video yang memperlihatkan seorang wanita berjalan di tepi sungai sambil main HP. Wanita itu ngga sadar kalo dia jalan ke arah bibir sungai dan berakhir dengan tercebur. Jasadnya kemudian ditemukan tak bernyawa.
Kurang-kurangin main handphone sambil jalan kakinya. Apalagi di tempat-tempat yang penuh dengan ancaman keselamatan, seperti jalan raya atau saat mendaki gunung.

Pemandangan orang-orang yang melakukan hal ini mungkin gak asing bagi kita. Mengendarai kendaraan bermotor sambil bermain handphone jelas tindakan yang gak cuma ngancam keselamatan diri sendiri, tapi juga orang lain. Kalian bisa cek sendiri di Google berapa kasus kecelakaan akibat mengendarai kendaraan bermotor sambil main handphone. Banyak sekali.
Baiknya, mending kamu menepi dan berhentikan dulu kendaraanmu kalo emang penting banget. Jadilah pengendara yang bijak.
FYI aja, UU No 22 tahun 2009 Pasal 283 tentang Lalu-Lintas dan Angkutan Jalan berbunyi: Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di Jalan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).

Selain dapat memperpendek umur batere handphone, bermain handphone sambil dicas juga bisa mengancam keselamatan kamu. Kasus-kasus mengerikan yang diakibatkan main handphone sambil ngecas udah banyak terjadi dimana-mana. Rawan meledaknya handphone disebabkan arus listrik yang masuk (saat dicas) gak sama kaya arus listrik yang alirkan (menjalankan aktivitas).
Salah satu kasus dialami seorang gadis remaja di Tiongkok. Gadis itu ditemukan tewas dengan sebagian tubuh terbakar gara-gara main handphone yang lagi dicas. Di samping jasad gadis itu ditemukan iPhone 4S yang telah hangus terbakar dan masih nyambung kabel charger-nya.