Beberapa orang akan sangat marah dan kesal jika dirinya disentimen oleh orang lain. Ada juga beberapa orang yang hanya diam jika dipandang sebelah mata, tapi ada juga yang akan berinisiatif melakukan hal-hal nekat jika dirinya disentimen oleh orang lain. maka hal yang paling berbahaya jika orang yang disentimen itu melakukan penyerangan keorang yang melakukan sentimen tersebut dengan memanggil beberapa rekannya. dilain pihak orang yang melakukan sentimen juga menyiapkan rekannya untuk melawan. alhasil perang antar kelompok warga akan terjadi.

Merasa dilecehkan, dibully, diejek, diinjak harga dirinya.... itu juga salah satu penyebabnya gan... apalagi yang dilecehkan itu adalah hal-hal yang sensitif seperti agama. ketika pemuka Agama A melakukan hal-hal yang menurutnya wajar tapi menurut penganut Agama B itu adalah pelecehan yang ditujukan untuk Agama B.... Maka hal ini juga akan memicu perang kelompok... jadi sebisa mungkin untuk mempercepat klarifikasi jika hal ini terjadi... agar tidak ada jatuh korban.

Perang kelompok antar warga didaerah sering terjadi karena masalah pribadi seseorang dari kampungnya dengan orang lain dari kampung tetangga... atas nama solidaritas... perang antar kelompok warga tak terhindarkan.

Harta, Tahta, dan Wanita.... adalah 3 hal yang akan membuat manusia buta... sehingga jangan heran hal sepele ini mampu membuat perang kelompok antar warga terjadi.

Sama dengan diatas gan... harta juga bisa membuat mata hati seorang manusia akan buta. apakah itu karena punya utang piutang atau perampokan/pencurian yang dilakukan oleh kampung sebelah. lalu kampung sebelah tak mrngakui hal itu... maka terbentuklah rasa solidaritas dari warga untuk melindungi warganya yang dituduh punya masalah dengan warga kampung sebelah... maka untuk melindunginya harus adu jotos tanpa dipikir baik-baik dulu.. lebih baik dimusyawarahkan daripada adu jotos dengan kampung sebelah yang bakal menelan korban jiwa.

Salah satu pemicu perang antar kelompok karena perekonomian yang buruk dan kesenjangan sosial yang dialami oleh sebagian warga kita. negara kita kaya tapi rakyatnya miskin. Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme merajalela... Mereka yang mempunyai jabatan disana melakukan tindak korupsi... padahal dana yang dikorupsi itu adalah dana untuk mensejahterahkan rakyat. sehingga ekonomi sebagian masyarakat kita buruk karena pemerintah tutup mata dengan kemiskinan rakyatnya. Nepotisme dilakukan oleh pejabat sehingga jalan jika masyarakat biasa ingin mendaftarkan dirinya untuk mengabdikan dirinya untuk masyarakat... jalan yang tempuhnya akan mustahil karena mesti bersaing dengan keluarga pejabat. hal itulah yang membuat kesenjangan sosial dimasyarakat kita. jadi jangan heran terjadi perang antar warga terjadi karena kesenjangan sosial akibat ekonomi yang buruk.

Pemuda jaman sekarang gan yang pendidikannya kurang, gampang terprovokasi oleh hal-hal yang kecil. sehingga perang antar kelompok sering terjadi karena mereka yang memiliki begitu mudahnya terprovokasi oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab.

Dijaman sekarang, jangankan orang yang tinggal dikampung sebelah... tetangga sendiri saja biasanya kita tidak dikenal. pasalnya sifat anti-sosial yang marak saat ini merubah orang-orang menjadi tidak tidak saling kenal walau sebenarnya tetangga. jadi permasalahan kecil apapun akan menjadi besar jika menyelesaikannya dengan urat.

Semakin maju jaman, semakin kreatif dan kritis orang-orangnya. saking kreatif ma kritisnya sampai-sampai segala hukum dalam agama, adat, dan budaya ditafsir atas pemikiran sendiri, sehingga terciptalah manusia dengan pemahaman ekstrim.

Jika saja semua lelaki dewasa di Indonesia memiliki pekerjaan, memiliki aktivitas yang utama. bisa dipastikan perang kelompok antara warga jumlahnya akan turun drastis. karena mereka akan sibuk dengan urusannya masing-masing. jadi jika pemerintah mau negara ini aman dari perang kelompok antar warga... hal utama yang dilakukan adalah beri mereka pekerjaan.

Banyak diantara mereka, melakukan perang kelompok antar warga karena salah paham. seharusnya bisa diselesaikan secara kekeluargaan tapi karena sudah merembet kemasyarakat lainnya sehingga terjadilah perang kelompok antar warga.

Intervensi dan provokasi yang dilakukan oleh pihak internal atau eksternal bukan tanpa sengaja dilakukan. melainkan ada maksud tertentu agar memecah belah warga dengan jalan adu domba, agar maksud dari pihak yang membuat provokasi dapat terpenuhi. jadi hal itu merugikan untuk kita dan menguntungkan bagi mereka.

Inilah beberapa hal yang sepele yanh dapat memicu perang kelompok antar warga. Sejatinya seorang yang cerdas mampu menyelsaikan permasalahan sosial dengan bijak tanpa harus adu jotos. agar tercipta masyarakat yang aman, tentram, dan damai di negeri kita ini.

SALAM OOM-OOM

SUMBER PEMBAHASAN:
Rekayasa Pemikiran:Metode Oom dalam membuat Thread yang berkualitas untuk Agan sekalian.
Pengalaman Kita Semua