Saat kita sedang window shopping di suatu olshop, pastinya yang pertama kita lihat adalah gambar dari produk-produk yang kita cari. Bukankah begitu Gan/Sist? Ini adalah informasi penting bagi seller untuk memaksimalkan tampilan gambar olshop yang milikinya.

Ditulis oleh Peep Laja, founder ConversionXL, yang telah berkecimpung sekitar 15 tahun di dunia digital marketing, berikut ini kriteria gambar olshop yang memicu pengunjung untuk berubah menjadi pembeli:

Gambar berkualitas tinggi
Tak perlu melakukan terlalu banyak penawaran. Gambar olshop berkualitas tinggi akan lebih menarik banyak minat pengunjung untuk membeli dibandingkan gambar berkualitas rendah. Contohnya seperti ini.

Gambar detail
Lebih banyak detail gambar lebih baik. Perlihatkan gambar dari berbagai sisi. Depan, samping, belakang, atas atau dari sisi lainnya. Pengunjung akan lebih memiliki "rasa" terhadap produk tersebut. Contohnya seperti ini.

Gambar fungsi
Tak cukup gambar olshop berkualitas tinggi yang ditampilkan dari berbagai sisi. Jangan biarkan pengunjung menerka-nerka fungsi dari produk yang kita tawarkan. Misalnya, tambahkan foto orang yang sedang duduk saat menawarkan sebuah kursi, gunakan model untuk menawarkan kemaja pria dan lain-lain. Contohnya seperti ini.

Fitur zoom gambar
Pastikan customer melihat elemen gambar olshop secara lebih detail dengan menambahkan fitur zoom. Hal ini akan membantu customer melihat lebih jelas tentang detail tertentu yang ditawarkan dari gambar. Contohnya seperti ini.

Fokuskan gambar produk
Fokuskan mata pengunjung kepada produk. Jangan biarkan perhatian pengunjung teralihkan oleh hal-hal yang tidak perlu. Jadi usahakan gambar produk adalah satu-satunya yang menyita perhatian mereka. Contohnya seperti ini.

Yuk, maksimalkan tampilan gambar olshop untuk lebih banyak menghasilkan omset!

SUMUR