adolfsbasthianAvatar border
TS
adolfsbasthian 
Metode-Metode yang Biasa Dipakai Untuk Menentukan Judul Film!
Hallo Agan/Aganwati… Selamat datang di thread Ane yang sederhana ini… Semoga berguna buat Agan/Aganwati yang haus informasi tentang apa pun… emoticon-Embarrassment

Langsung aja… Ane membahas Metode-Metode yang Biasa Dipakai Untuk Menentukan Judul Film!



Waaah... HT Ane yang ke-5! Senin, 2 Februari 2015!

Spoiler for HT:


Sudah tak terhitung lagi berapa jumlah keseluruhan judul film yang diciptakan sampai sekarang. emoticon-Belo

Meski banyak, judul tetap menjadi satu dari sekian hal yang memusingkan bagi para sineas, karena tak bisa dipungkiri, judul memberikan gambaran pertama kali tentang isi sebuah film. Berikut adalah beberapa metode yang sering digunakan oleh para sineas untuk memberi judul bagi karya-karya mereka…

1. Menggunakan nama karakter!

Umumnya yang digunakan adalah nama sang tokoh utama karena biasanya memegang peranan penting dalam keseluruhan film.

Contoh: John Carter(2012) dan J. Edgar (2011).

Spoiler for John Carter:


Spoiler for J. Edgar:


Kasus special: S1mone(2002). Dalam film ini, Simone (Rachel Roberts) bukanlah karakter utama, melainkan virtual idol yang diciptakan oleh sang tokoh utama, Viktor Taransky (Al Pacino).

Spoiler for S1mone:


2. Menggunakan nama lokasi!

Setting of placejuga cukup sering dijumpai dalam film, baik nama kota, negara, jalan yang memang benar-benar ada atau pun fiksi. Judul semacam ini biasanya mengindikasikan lokasi sebagai hal penting dalam jalan cerita.

Contoh: The Grand Budapest Hotel (2014) dan Australia (2008).

Spoiler for The Grand Budapest Hotel:

Spoiler for Australia:


Kasus special: Brazil(1985). Walau memakai nama negara, film ini sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan negara Brazil. Brazil di sini mengacu pada leitmotif atau sejenis theme song dengan judul lengkap “Aquarela do Brazil” yang disenandungkan sang karakter utama menjelang ending filmnya.

Spoiler for Brazil:


3. Menggunakan angka-angka!

Judul menggunakan angka menjadi alternatif baru dalam mewakili sebuah film. Bisa berupa tahun, tanggal, jam, kode, suhu, derajat sudut, serta arti lainnya yang berperan besar, menjadi pusat cerita sebuah film. Judul menggunakan angka dapat dianggap menarik karena membuat para pembaca bertanya-tanya mengenai koneksi angka itu dengan jalan cerita.

Contoh: 50/50(2012) dan 11-11-11 (2011).

Spoiler for 50/50:


Spoiler for 11-11-11:


Kasus special: Twelve(2010). Twelve di sini bukan mengacu pada jumlah atau angka “12”, tapi pada nama varian narkoba yang diedarkan oleh sang tokoh utama, White Mike (Chace Crawford).

Spoiler for Twelve:


4. Menggunakan idiom (gabungan kata yang menciptakan arti baru yang tidak berhubungan dengan kata-kata pembentuknya)!

Cara ini dianggap paling menarik dalam memberi judul untuk sebuah film. Selain mudah diingat karena sudah tidak asing di telinga, menggunakan idiom juga menciptakan double meaning alias makna ganda yang membuat penonton mencoba mengasosiasikan judul dengan isi filmnya. Selain itu, memunculkan kesan tersendiri, baik itu lucu, cool, dan lain sebagainya. emoticon-Big Grin

Contoh: When in Rome(2010) dan In Her Shoes (2005).

Spoiler for When in Rome:


Spoiler for In Her Shoes:

Kasus special: Wag the Dog(1997). Walau terdapat kata dog, film ini bukan bercerita tentang anjing. Wag the Dog merupakan idiom yang berarti menciptakan perang atau operasi militer, juga mengalihkan masalah-masalah politik negatif dari seorang tokoh penting. Ceritanya sendiri tentang seorang Presiden yang berusaha mengalihkan perhatian publik dari skandal yang dilakukannya, dengan menciptakan perang palsu.

Spoiler for Wag the Dog:


5. Menggunakan satu huruf!

Judul yang menggunakan satu dari 26 huruf alfabet judulnya tidak sesedikit yang dikira. A hingga Z pasti pernah digunakan, baik itu untuk film layar lebar, film indie, film pendek, film dokumenter, film televisi, serial televisi, dan lain sebagainya.

Contoh: W.(2008) dan XXX (2002).

Spoiler for W.:


Spoiler for XXX:


Kasus special: RRRrrrr!!! (2004). Film komedi dari Prancis ini berkisah tentang perseteruan 2 suku di zaman purba. Suku rambut bersih dan suku rambut kotor. RRRrrrr!!!sendiri adalah suara mereka saat sedang marah. emoticon-Big Grin

Spoiler for RRRrrrr!!!:


6. Menggunakan aliterasi atau kata-kata berirama!

Dengan menambahkan rima (bunyi akhiran yang sama) atau huruf awal yang sama untuk setiap katanya, judul menjadi terasa lebih catchy, enak dibaca, mudah diingat, dan pastinya dianggap menarik perhatian penonton.

Contoh: Into the Blue(2005) dan Jeepers Creepers (2001).

Spoiler for Into the Blue:


Spoiler for Jeepers Creepers:


Kasus special: Double, Double, Toil and Trouble(1993). Lucu jika dibaca, karena keempat katanya diakhiri dengan bunyi “L.” Kata-kata yang dipilih tidak sembarangan. Film ini bercerita tentang rumah keluarga Farmer yang hendak digusur, namun si kembar Mary-Kate dan Ashley Olsen yang masih berumur 7 tahun, berusaha mencari cara untuk mempertahankan rumah mereka. Kata double digunakan salah satunya karena Mary-Kate dan Ashley Olsen adalah anak kembar, sedangkan toil yang artinya “kerja keras” menerangkan “jerih payah” mereka yang diidentifikasikan dengan trouble. emoticon-thumbsup

Spoiler for Double, Double, Toil and Trouble:

7. Menggunakan warna!

Warna dapat dijadikan simbol untuk menyampaikan arti tertentu, seperti biru yang dapat diidentikkan dengan kesedihan, kedamaian, dan lain-lain! Karena itu, warna (baik satu atau lebih) kerap dijadikan judul film jika dirasa dapat mewakili isi ceritanya.

Contoh: Ungu Violet(2005) dan Black and White (2002).

Spoiler for Ungu Violet:


Spoiler for Black and White:


Kasus special: Red(2010). Walau posternya didominasi warna merah, “Red” dalam film ini bukanlah warna, melainkan sebuah singkatan dari Retired Extremely Dangerous, yang mengacu kepada tim sang tokoh utama, Frank Moses (Bruce Willis) yang terdiri dari pensiunan anggota black ops yang tetap tangguh dan berbahaya kala mereka harus beraksi kembali.

Spoiler for Red:


8. Menggunakan kata-kata yang langsung menggambarkan segalanya (Say-It-All Titles)!

Beberapa film memilih untuk mendeskripsikan keseluruhan atau sebagian besar ceritanya hanya melalui judul. Walau sudah semakin jarang dijumpai, teknik pemberian judul seperti ini cukup menuai pro dan kontra. Banyak orang menilainya terlalu kuno karena penonton tidak penasaran lagi dengan isi film, namun ada juga yang mengatakan, dengan membaca judulnya saja, mereka bisa langsung memutuskan mau menontonnya atau tidak. emoticon-Big Grin

Contoh: Cowboys & Aliens(2011) dan The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford (2007).

Spoiler for Cowboys & Aliens:


Spoiler for The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford:


Kasus special: Snakes on a Plane(2006). Ente suka ular? Atau Ente suka pesawat? Kalau jawabannya “ya” untuk dua pertanyaan itu, maka kemungkinan besar Ente akan menonton film ini. emoticon-Hammer

Spoiler for Snakes on a Plane:


9. Menggunakan singkatan!

Singkatan juga dapat digunakan sebagai judul, baik yang umum dijumpai, atau yang baru diciptakan khusus untuk film itu. Mungkin ada baiknya jika singkatan yang tidak umum digunakan diberikan kepanjangannya sebagai keterangan.

Contoh (3 aja): A. I. Artificial Intelligence(2001) dan E. T. The Extra-Terrestrial (1982).

Spoiler for A. I. Artificial Intelligence:


Spoiler for E.T. The Extra-Terrestrial:


Kasus special: D.E.B.S.(2004). Judul ini menjadi salah satu contoh singkatan baru yang cuma ada di dalam film. D.E.B.S.bercerita tentang empat gadis remaja yang sejak dini telah dididik untuk menjadi agen rahasia pemerintah. Kepanjangannya Discipline, Energy, Beauty, & Strength.

Spoiler for D.E.B.S.:


10. Menggunakan cara-cara lain!emoticon-Big Grin

Menggunakan musim, contoh: Spring, Summer, Fall, Winter… and Spring (2003).

Spoiler for Spring, Summer, Fall, Winter… and Spring:

Menggunakan keterangan waktu,contoh: Evening (2007).

Spoiler for Evening:

Menggunakan simbol,contoh: ? (2011).

Spoiler for ?:


Menggunakan bunyi suara,contoh: Aargh (2010).

Spoiler for Aargh:


Mengkopi mentah-mentah judul novel,contoh: To Kill a Mockingbird (1962).

Spoiler for To Kill a Mockingbird:


Menggunakan satu kata kerja yang mewakili keseluruhan atau sebagian besar porsi film,contoh: Smile (2005).

Spoiler for Smile:

Menggunakan kata-kata pasaran,contoh: Aku Cinta Kamu (2014).

Spoiler for Aku Cinta Kamu:


Menggunakan hewan yang menjadi inti cerita,contoh: Animal (2005).

Spoiler for Animal:


Ooops salah, maksudnya ini: Mad Cow(2010).

Spoiler for Mad Cow:


Menggunakan… entahlah…contoh: (Untitled) (2009). emoticon-Belo

Spoiler for (Untitled):


Menggunakan isi komentar Agan/Aganwati di thread yang tidak jelas,contoh: +1 (2013) emoticon-Big Grin

Spoiler for +1:


Dan masih banyak lagi!
emoticon-Ngakak

Sumber:
Spoiler for Sumber:


Oke yah, Gan/Sist… Segitu aja dari Ane kali ini! Jangan lupa dikomeng… Pasti Ane baca semua. emoticon-Big Grin

Makasih atas kunjungannya! emoticon-Embarrassment

Jika berkenan, lirik juga:

Semua trit Ane yang ada di dalam! Silahkan di-klik!
Diubah oleh adolfsbasthian 05-02-2022 07:30
aktivasicinta
4l3x4ndr4
hot.abs
hot.abs dan 207 lainnya memberi reputasi
208
105.7K
963
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.